Ingin Usaha Jastip Lancar? Perhatikan Tips Berikut
Reporter
Bisnis.com
Editor
Yayuk Widiyarti
Sabtu, 2 April 2022 20:48 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Buat yang ingin berbisnis sambil berlibur ke luar negeri, tidak ada salahnya untuk mencoba berbisnis jastip. Jastip adalah usaha yang menawarkan pembelian dari tempat lain dan mendapatkan keuntungan dari jasa tersebut. Bahkan, bisnis ini juga bisa dilakukan tanpa modal.
Dilansir dari berbagai sumber, jastip juga menjadi pilihan bagi para pelanggan yang ingin mendapatkan barang tanpa repot-repot datang ke tempat tersebut atau ingin mendapatkan harga ongkos kirim yang lebih murah. Berikut beberapa hal yang dapat diperhatikan.
Dapat berkomunikasi dengan pemasok
Jika memiliki kenalan di luar negeri, bahkan sebagai pemasok, Anda memiliki koneksi yang baik. Pastikan Anda memiliki hubungan yang baik dan komunikasi yang lancar agar bisnis juga lancar.
Ketahui aturan terkait jastip
Jika sudah memiliki koneksi, langkah selanjutnya adalah mengetahui hukum, terutama dalam aturan bea cukai. Anda perlu mengetahui aturan mengenai jenis barang, barang elektronik, dan lainnya.
Ketahui barang yang diincar masyarakat
Terkadang terdapat segmen tertentu yang perlu dicari tahu mengenai produk apa yang kira-kira diincar atau laku di Indonesia. Hal ini lantaran dalam berbisnis jastip, para pelanggan memiliki minat tertentu.
Promosi melalui media sosial
Di masa kini, usaha jastip dilakukan secara online. Untuk itu, Anda perlu memotret produk dengan jelas dan menarik. Jangan lupa untuk mempromosikan di media sosial agar jasa Anda semakin dikenal luas.
Pasang harga jasa dengan tepat
Walaupun terkadang segmen yang sering menggunakan jasa ini berasal dari ekonomi atas, Anda perlu menetapkan harga yang masuk akal karena para pelanggan terkadang mengetahui harga asli produk tersebut sehingga dapat menggunakan jasa dari pihak lain.
Berikan promo atau keuntungan bagi pelanggan
Akan lebih menarik bagi pelanggan jika Anda memberikan promo atau keuntungan tertentu, terutama jika telah mencapai harga transaksi tertentu atau sudah menjadi langganan. Hal ini juga membuat para pelanggan semakin senang dengan jasa Anda dan tidak beralih ke yang lain.
Baca juga: 4 Tips Penting Mulai Bisnis Jastip, Modal Utamanya...