3 Masalah Kesehatan Jika Terlalu Sering Mengonsumsi Makanan Pedas

Reporter

Tempo.co

Editor

Bram Setiawan

Jumat, 8 April 2022 21:09 WIB

Ilustrasi Cabai. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Makanan pedas bermanfaat baik untuk kesehatan jika dikonsumsi sewajarnya. Tapi, kalau berlebihan maka menimbulkan masalah kesehatan. Diare merupakan kondisi umum risiko terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas.

Mengutip Verywell Health, senyawa kapsaisin dalam cabai menimbulkan rasa pedas untuk orang ususnya sensitif bisa mengalami diare. Saat seseorang mengonsumsi kapsaisin atau makanan pedas, usus kecil secara cepat mendorong senyawa itu untuk melindungi tubuh dari gangguan kesehatan di saluran pencernaan.

Risiko terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas

  1. Diare

Ketika makanan mencapai usus besar, pencernaan biasanya melambat dan menyerap air. Usus besar mempercepat seluruh proses yang membuat sebagian orang yang sensitif akan mengalami diare. Biasanya diare karena makanan pedas akan hilang dalam satu hari atau dua hari. Makanan pedas memang memiliki manfaat kesehatan. Tapi, ada juga efek buruknya apabila dikonsumsi berlebihan.

  1. Iritasi usus atau lambung

Mengutip Health Digest, masalah pencernaan karena makanan pedas antara lain iritasi lambung atau usus yang menimbulkan efek pencahar. Maag akut juga mungkin terjadi seperti gejala mual, dan begah di perut bagian atas.

Mengutip Livestrong, ahli nutrisi Mary Matone menjelaskan, terlalu banyak dan sering menyantap makanan pedas bisa memicu gastroesophageal reflux disease atau GERD. Gangguan kesehatan tersebab naiknya asam lambung ke kerongkongan itu bisa dipengaruhi makanan pedas.

  1. Penurunan Daya Ingat
Advertising
Advertising

Laporan penelitian dalam jurnal Nutrients menjelaskan, menyantap makanan pedas dalam jumlah banyak setiap hari bisa meningkatkan risiko demensia atau penurunan daya ingat.

Para peneliti mengamati 4.582 orang dewasa berusia di atas 55 tahun, menemukan penurunan kognitif lebih cepat secara konsisten makan lebih dari 50 gram cabai sehari. Risikonya hampir dua kali lipat dari yang tidak mengonsumsi cabai sebanyak itu.

Penurunan daya ingat bahkan lebih signifikan pada para penyuka cabai yang bertubuh kurus. Para peneliti menjelaskan, orang yang berat badannya normal mungkin lebih sensitif terhadap asupan cabai. Itu jika dibandingkan orang yang kelebihan berat badan, karenanya berdampak terhadap daya ingat. Asupan pedas yang meningkatkan risiko demensia termasuk cabai segar dan cabai kering. Tapi bukan capsicum manis atau lada hitam.

NAUFAL RIDHWAN ALY

Baca: Makanan Pedas Tak Sekadar Rasa, Apa Manfaatnya untuk Tubuh?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

2 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

16 hari lalu

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

Harga komoditas pangan seperti daging, telur, cabai, dan garam turun pada Senin, 15 April 2024.

Baca Selengkapnya

Macam Pemicu Heartburn, Termasuk Makan sebelum Olahraga

19 hari lalu

Macam Pemicu Heartburn, Termasuk Makan sebelum Olahraga

Berikut lima hal penting lain yang perlu diperhatikan untuk menangkal heartburn dan mengurangi gejalanya.

Baca Selengkapnya

Macam Penyakit yang Rawan Menyerang Anak di Masa Mudik Lebaran

23 hari lalu

Macam Penyakit yang Rawan Menyerang Anak di Masa Mudik Lebaran

Dokter mengatakan anak berisiko diare selama mudik Lebaran akibat pola makan yang tidak teratur. Penyakit apa lagi yang juga mengintai?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

24 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya

Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

34 hari lalu

Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Musim hujan membawa risiko peningkatan penyebaran berbagai penyakit berikut ini.

Baca Selengkapnya

Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

43 hari lalu

Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

Sebagai bahan makanan yang mengandung lemak, santan memang dapat memicu gangguan pencernaan pada sebagian orang, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan atau oleh orang yang memiliki sensitivitas pencernaan tertentu.

Baca Selengkapnya

5 Tips Menghindari Dehidrasi saat Berpuasa

43 hari lalu

5 Tips Menghindari Dehidrasi saat Berpuasa

Dehidrasi saat puasa tetap dapat dicegah, salah satunya dengan penuhi kebutuhan cairan di dalam tubuh agar tetap seimbang.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sebut Harga Beras dan Cabai Turun, Daging Ayam dan Telur Stabil Tinggi

44 hari lalu

Kemendag Sebut Harga Beras dan Cabai Turun, Daging Ayam dan Telur Stabil Tinggi

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Isy Karim menyatakan bahwa harga cabai dan beras sudah mulai turun. Sedangkan harga daging ayam dan telur masih stabil tinggi.

Baca Selengkapnya

8 Penyakit yang Paling Banyak Menyerang Anak

44 hari lalu

8 Penyakit yang Paling Banyak Menyerang Anak

Pakar kesehatan menjelaskan delapan penyakit yang paling umum menyerang anak-anak, dari campak sampai cacar air.

Baca Selengkapnya