10 Manfaat Matoa Si Buah Eksotis dari Papua, Antivirus hingga Kesuburan

Reporter

Tempo.co

Minggu, 10 April 2022 08:40 WIB

Ilustrasi buah dan pohon Matoa. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Matoa merupakan salah satu buah eksotis yang berasal dari Papua. Pemerintah Indonesia, melalui Keputusan Menteri Pertanian No. 160/Kpts/SR.120/3/2006, telah menetapkan buah dengan nama latin Pometia pinnata ini sebagai buah unggul yang patut dibudidayakan.

Melansir laman Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Papua, tanaman matoa termasuk dalam keluarga rambutan-rambutanan atau Sapindaceae. Tanaman ini biasanya tumbuh alami pada tanah-tanah datar bertekstur liat sehingga pada waktu hujan agak tergenang air.

Buah matoa berbentuk lonjong dan memiliki citarasa campuran rambutan dan lengkeng. Saat muda, buahnya berwarna hijau. Ketika matang, warnanya menjadi hijau kecoklatan atau kehitaman.

Selain memiliki rasa yang manis, matoa juga memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan. Dilansir dari DrHealthBenefits, buah matoa kaya vitamin C dan vitamin E yang merupakan sumber antioksidan kuat yang penting bagi tubuh.

Meskipun popularitas matoa semakin meningkat, namun studi intensif untuk mempelajari nilai gizi buah matoa masih sangat diperlukan.

Beragam Manfaat Matoa

Advertising
Advertising

Berikut ini adalah 10 manfaat matoa bagi kesehatan tubuh :

  1. Sumber antioksidan yang baik

Kombinasi vitamin C dan vitamin E yang terkandung dalam matoa dapat memberikan antioksidan kuat yang dibutuhkan tubuh untuk melawan radikal bebas secara efektif.

  1. Meningkatkan kekebalan tubuh

Seluruh buah yang kaya vitamin C, termasuk matoa, dapat meningkatkan kekebalan tubuh secara alami.

  1. Antivirus

Kandungan nutrisi matoa dapat memastikan kekebalan tubuh dalam keadaan prima sehingga konsumsi buah ini bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk melawan infeksi virus atau antivirus.

  1. Membantu menghilangkan stres

Vitamin E dikenal sebagai antioksidan yang dapat mengurangi stres. Konsumsi matoa di kala stres tidak akan menyebabkan penambahan berat badan, tetapi justru membantu menghilangkan stres secara efektif.

  1. Meningkatkan daya tahan

Daya tahan memiliki kaitan yang erat dengan stamina. Senyawa gula yang terdapat dalam buah matoa adalah penambah energi yang sangat baik untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh.

  1. Meningkatkan kesuburan

Konsumsi matoa bisa menjadi salah satu solusi alami untuk meningkatkan kesuburan. Terlebih, buah ini cukup aman untuk dikonsumsi pria maupun wanita.

  1. Mencegah perkembangan kanker

Sebagai sumber antioksidan yang baik, matoa dapat menangkal radikal bebas dan membantu mencegah perkembangan sel kanker.

  1. Baik untuk jantung

Vitamin E dalam matoa juga baik untuk jantung karena dapat menjada kesehatan sel-sel jantug, mencegah degenerasi sel, serta meningkatkan kesehatan arteri dan vena. Selain itu, kandungan vitamin C juga dapat membantu meningkatkan aliran darah.

  1. Menyehatkan kulit

Kandungan Vitamin E sangat bagus untuk kulit. Sedangkan vitamin C berperan dalam produksi kolagen untuk menjaga elastisitas kulit. Antioksidan juga dapat membuat kulit tampak lebih muda karena kandungan tersebut mendorong regenerasi sel kulit.

  1. Mengobati disentri

Buah matoa sudah lama digunakan sebagai obat rumahan untuk mengobati disentri. Meski demikian, penelitian lebih lanjut masih diperlukan.

Itulah 10 manfaat buah matoa bagi kesehatan tubuh. Behati-hatilah dengan reaksi alergi ketika mengonsumsi matoa untuk pertama kali karena buah ini tidak banyak dijumpai di pasaran.

SITI NUR RAHMAWATI

Baca: Mengenal Matoa Buah Asli Indonesia dengan Beragam Nama

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

2 hari lalu

6 Alasan Bayi Tidak Boleh Menggunakan Produk Mengandung Parfum

Paparan parfum pada kulit bayi bisa menyebabkan iritasi bahkan infeksi pernapasan.

Baca Selengkapnya

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

3 hari lalu

Jangan Beri Anak Parasetamol setelah Imunisasi, Ini Alasannya

Jangan memberi obat penurun demam seperti parasetamol saat anak mengalami demam usai imunisasi. Dokter anak sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

Pengaruh Ras dan Keturunan pada Alergi Anak

8 hari lalu

Pengaruh Ras dan Keturunan pada Alergi Anak

Ada beberapa faktor yang ikut mempengaruhi terjadinya alergi pada anak selain alergen, termasuk ras dan keturunan.

Baca Selengkapnya

Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

8 hari lalu

Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

Kenali empat gejala khas rinitis alergi yang terlihat pada anak, yakni bersin berulang, hidung gatal, hidung meler, dan hidung tersumbat.

Baca Selengkapnya

Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

24 hari lalu

Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

Dokter anak serta pakar alergi dan imunologi di California mengungkapkan beberapa fakta menarik tentang alergi kacang. Simak faktanya.

Baca Selengkapnya

Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

25 hari lalu

Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)

Baca Selengkapnya

Tantangan Infertilitas Keluarga Indonesia, dari Biaya Hingga Pengetahuan

37 hari lalu

Tantangan Infertilitas Keluarga Indonesia, dari Biaya Hingga Pengetahuan

Ada banyak faktor seseorang alami kasus infertilitas. Apa saja ?

Baca Selengkapnya

Ragam Makanan yang Dibutuhkan Sistem Imun Sehat

42 hari lalu

Ragam Makanan yang Dibutuhkan Sistem Imun Sehat

Kurang gizi adalah penyebab paling umum sistem imun yang buruk. Berikut 10 jenis makanan yang mudah didapat dan sangat membantu kesehatan imun.

Baca Selengkapnya

Alergi Bisa Picu Anak Sering Sakit, Ini Kata Guru Besar FK Unair

45 hari lalu

Alergi Bisa Picu Anak Sering Sakit, Ini Kata Guru Besar FK Unair

Guru Besar FK Unair mengatakan anak sering jatuh sakit bisa jadi karena alergi terhadap sesuatu yang belum diketahui orang tua.

Baca Selengkapnya

5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

45 hari lalu

5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

Tidak hanya segar, air kelapa hijau juga memiliki sejumlah manfaat yang signifikan bagi kesehatan tubuh.

Baca Selengkapnya