Pola Makan Sehat yang Perlu Kembali Diterapkan usai Lebaran

Reporter

Antara

Jumat, 13 Mei 2022 12:26 WIB

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)

TEMPO.CO, Jakarta - Mengatur kembali pola makan yang lebih baik untuk menjaga kesehatan perlu dilakukan setelah Lebaran. Pasalnya, selama Ramadan kebanyakan orang kerap menyantap makanan berlemak seperti gorengan sebagai takjil berbuka puasa dan makanan tinggi kolesterol saat Lebaran.

Berikut tips mengembalikan pola makan sehat usai Ramadan dan Lebaran menurut spesialis gizi dari Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia (PDGKI), dr. Elfina Rachmi.

Perhatikan konsumsi gula, garam, dan minyak
Anda harus membatasi konsumsi gula, garam, minyak, serta rajin memantau berat badan. Selain itu, cek kesehatan secara rutin, istirahat yang cukup, dan kelola stres dengan baik.

Prinsip diet
Ikuti pola makan sehat 4J, yakni Jumlah, Jadwal, Jenis, dan Jurus Masak. Jumlah yang cukup dan diet seimbang sesuai kebutuhan, jadwal yang teratur, agar proses metabolisme terjaga dengan baik, serta jurus memasak yang sehat dengan memilih pengolahan bervariasi.

"Seperti kukus, rebus, panggang, pepes daripada menggoreng. Menggoreng sebaiknya maksimal dua kali seminggu," jelas Elfina.

Advertising
Advertising

Pemilihan jenis makanan
Pastikan semua zat gizi makronutrien (karbohidrat, protein, atau lemak), mikronutrien (vitamin mineral), dan cairan harian terpenuhi. Pilih karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum atau oatmeal. Pilih lemak dari sumber lemak baik dan kurangi lemak jenuh seperti gorengan atau makanan cepat saji. Perhatikan juga asupan serat yang bisa didapatkan dari sayur dan buah.

Pemenuhan cairan
Pastikan minum air sebanyak 2 liter atau delapan gelas sehari. Minimalisir minuman manis, bersoda, dan yang mengandung kafein secara berlebihan seperti kopi karena menyebabkan lebih sering buang air kecil dan dapat menghambat penyerapan kalsium.

Aktivitas dan latihan fisik
Target olahraga sebaiknya 3-5 kali seminggu. Mulai dengan olahraga yang ringan hingga sedang, seperti jalan kaki di sekitar rumah, untuk melenturkan otot-otot yang telah lama tidak dilatih, baru kemudian atur jadwal olahraga sesuai kebutuhan dan kondisi tubuh.

Baca juga: Pentingnya Pola Makan Tepat untuk Kesehatan Saluran Pencernaan

Berita terkait

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

3 hari lalu

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

4 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

4 hari lalu

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Bawang Merah Rp 80 Ribu, Menteri Zulhas: Gara-gara Lebaran

5 hari lalu

Bawang Merah Rp 80 Ribu, Menteri Zulhas: Gara-gara Lebaran

Harga bawang merah naik hingga Rp 80 ribu per kilogram. Menteri Zulhas bilang gara-gara lebaran.

Baca Selengkapnya

Penumpang Commuter line di Masa Angkutan Lebaran Mencapai 20 Juta

5 hari lalu

Penumpang Commuter line di Masa Angkutan Lebaran Mencapai 20 Juta

PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI mencatat total 20.944.000 penumpang commuter line selama masa angkutan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

5 hari lalu

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI resmi menutup pelaksanaan Angkutan Lebaran 2024 yang telah berlangsung selama 22 hari sejak 31 Maret.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

5 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

5 hari lalu

Cegah Krisis Pangan ala Gang 8 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

Inisiatif lokal untuk mitigasi krisis pangan lahir di jalan gang di Kelurahan Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur. Berbekal dana operasional RT.

Baca Selengkapnya

Hutama Karya Sebut Usai Lebaran, Kendaraan yang Melintasi Jalan Tol Trans Sumatera Malah Lebih Tinggi

5 hari lalu

Hutama Karya Sebut Usai Lebaran, Kendaraan yang Melintasi Jalan Tol Trans Sumatera Malah Lebih Tinggi

Selama periode arus mudik dan balik Lebaran 2024 di Jalan Tol Trans Sumatera, PT Hutama Karya (Persero) mencatat 2,1 juta kendaraan melintas.

Baca Selengkapnya

Direktur BRI Tinjau Langsung Operasional Layanan Libur Lebaran

6 hari lalu

Direktur BRI Tinjau Langsung Operasional Layanan Libur Lebaran

Direktur Retail Funding and Distribution BRI, Andrijanto, meninjau operasional di Branch Office BRI Jakarta untuk memastikan performa layanan BRI selama periode libur lebaran.

Baca Selengkapnya