6 Info yang Beredar Tentang Cacar Monyet: Cek Faktanya Agar Tak Simpang Siur

Reporter

Tempo.co

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 5 Juni 2022 08:31 WIB

Ilustrasi Virus Monkeypox atau Cacar Monyet. newscientist.com

TEMPO.CO, Jakarta -Cacar monyet atau monkeypox merupakan penyakit akibat virus yang ditularkan melalui binatang (zoonosis). Kemunculan virus ini menjadi perbincangan banyak orang.

Kerabat Virus Cacar Monyet

Adapun virus penyebab penyakit cacar monyet dan cacar air berada dalam satu kelompok keluarga virus yang disebut Orthopoxvirus

Mengutip dari fkm.unair.ac.id, virus cacar monyet disebut virus monkeypox, sedangkan penyebab cacar air disebut dengan vaccinia virus. Kedua virus ini berkerabat dekat dengan virus smallpox yaitu penyakit cacar yang sudah dianggap musnah sejak 1980 oleh Badan Kesehatan Dunia alias WHO berkat vaksinasi massal global.

Berikut ini informasi yang beredar mengenai cacar monyet beserta fakta aslinya yang dirangkum dari berbagai sumber:

1. Wabah cacar monyet adalah tipuan
Tidak ada bukti yang kredibel bahwa cacar monyet merupakan virus fiktif atau wabah tipuan. Mengutip dari inews.co.uk, otoritas kesehatan di seluruh dunia, organisasi kesehatan internasional terkemuka, dan pakar tepercaya, semuanya telah mengonfirmasi kasus virus tersebut. Bahkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan sekitar 90 kasus telah dicatat secara global sejak awal Mei.

Cacar monyet bukanlah virus baru, sebelumnya telah tercatat di luar Afrika barat dan tengah di mana virus ini paling banyak dilaporkan.

Seperti pada laman resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, cacar monyet pertama kali ditemukan pada tahun 1958 di Denmark. Ketika itu ada dua kasus seperti cacar muncul pada koloni kera yang dipelihara untuk penelitian, sehingga cacar ini dinamakan 'monkeypox'.

2. Cacar monyet tidak bisa sembuh
Mengutip dari laman Bisnis.com, cacar monyet dapat sembuh sekitar 2-4 minggu dengan angka kematian 1-10 persen. Memang sampai saat ini belum ada obatnya, namun cacar monyet tetap bisa dicegah dengan pola hidup bersih dan sehat.

3. Cacar monyet sangat mudah menular antara manusia
Penularan cacar monyet tidak semudah Covid-19, misal 1 dari 50 kontak. Cacar monyet juga menular dari droplet dan kontak fisik atau benda.

Advertising
Advertising

Penularan virus ini bisa melalui kontak langsung dengan hewan sumber virus terutama golongan rodensia dan primata (termasuk hewan yang sakit atau yang ditemukan mati di daerah monkeypox terjadi). Selain itu, kontak dengan bahan apa pun, seperti darah atau daging yang tidak dimasak dengan baik yang telah bersentuhan dengan hewan yang sakit juga bisa menjadi penyebab terkena virus cacar monyet ini.

4. Cacar monyet ini direncanakan karena sudah ada vaksinnya
Hingga saat ini belum ditemukan vaksin cacar monyet. Adapun yang bisa dilakukan ialah dengan vaksin smallpox (cacar) yang bisa efektif sekitar 85 persen untuk mencegah cacar monyet.

5. Cacar monyet disebabkan oleh vaksin Covid
Cacar monyet sudah ada sejak lama dan pertama diidentifikasi pada tahun 1958 di Denmark. Lalu pada tahun 1970, cacar monyet pertama diketahui menular ke manusia. Ini membuktikan bahwa keberadaan cacar monyet jauh sebelum adanya Covid dan vaksin Covid.

6. Cacar monyet merupakan penyakit pada kalangan gay atau biseksual
Pernyataan ini sangat tidak benar. Pada kenyataannya, cacar monyet bisa menginfeksi siapapun.

Selain itu, penularan cacar monyet bukan dari hubungan seksual melainkan dari kontak fisiknya, sehingga tidak berhubungan dengan orientasi seksual seseorang.

RINDI ARISKA

Baca juga : Kasus Cacar Monyet di Prancis Melonjak Jadi 51, Semua Pasien Laki-laki

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

4 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

5 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

5 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

8 hari lalu

AirNav Indonesia Pastikan Kabar Pesawat Jatuh di Perairan Bengga NTT Hoax

AirNav Indonesia memastikan kabar adanya pesawat terbang rendah yang jatuh di perairan Bengga Nagekeo yang tersebar luas adalah tidak benar alias hoax

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

9 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

11 hari lalu

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

Epidemiolog Dicky Budiman menyatakan, infeksi cacar monyet berpotensi menjadi penyakit endemik karena minimnya penanganan.

Baca Selengkapnya

Dugaan Infeksi Cacar Monyet di Jayapura, Epidemiolog: Lesi Bisa ke Alat Kelamin

12 hari lalu

Dugaan Infeksi Cacar Monyet di Jayapura, Epidemiolog: Lesi Bisa ke Alat Kelamin

Cacar monyet atau Mpox bukanlah penyakit yang berasal dari Indonesia.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

12 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

12 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Video Viral Penangkapan Paksa Istri Anggota TNI yang Laporkan Suami Selingkuh, Polda Bali: Hoax

16 hari lalu

Video Viral Penangkapan Paksa Istri Anggota TNI yang Laporkan Suami Selingkuh, Polda Bali: Hoax

Polda Bali buka suara perihal penangkapan paksa istri anggota TNI yang mempunyai anak usia 1,5 tahun dan menyusui di sel tahanan.

Baca Selengkapnya