Gangguan Kecemasan Mencari Informasi Kesehatan di Internet, Apa Dampak Buruk Cyberchondria?

Reporter

Yolanda Agne

Editor

Bram Setiawan

Kamis, 23 Juni 2022 19:23 WIB

Ilustrasi wanita sedang browsing internet. Pixabay.com

TEMPO.CO, Jakarta - Ada beberapa faktor risiko orang bisa mengalami kecemasan saat mencari tahu informasi kesehatan di Internet atau cyberchondria. Jika orang sebelumnya mengalami depresi atau kecemasan, kemungkinan rentan terhadap cyberchondria karena kondisi kesehatan mental.

Pada 2019, laporan ilmiah Self-Esteem and Cyberchondria: The Mediation Effects of Health Anxiety and Obsessive-Compulsive Symptoms in a Community Sample menunjukkan, orang dengan sifat rendah diri lebih mungkin untuk mengalami cyberchondria.

Faktor yang mempengaruhi, salah satunya kemungkinan mudahnya mencari informasi medis secara daring (online) daripada berkonsultasi dengan dokter. Untuk mencari gejala hanya perlu membuka Google di ponsel atau komputer. Banyak informasi medis yang tersedia dari berbagai sumber yang menawarkan keterangan yang saling bertentangan. Mudah merasa cemas terhadap informasi yang dibaca.

Cyberchondria menandakan gangguan kecemasan?

Merujuk Psych Central, cyberchondria adalah istilah untuk menyebut seseorang yang mengembangkan kecemasan ekstrem yang tak beralasan menggunakan Internet untuk mencari informasi medis. Kecemasan yang muncul dari pencarian online mungkin akan tetap ada, walaupun sudah tak lagi menelusuri jaringan Internet. Padahal, belum ada konfirmasi profesional medis terhadap kondisi kesehatan.

Cyberchondria bukanlah diagnosis formal. Itu sebabnya, tak tercantum dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM-5). Istilah ini plesetan dari kata hipokondria dikenal juga sebagai gangguan kecemasan penyakit yang tercantum dalam DSM-5.

Advertising
Advertising

Cyberchondria, seperti gangguan kecemasan yang berdampak terhadap kualitas hidup seseorang jika dibiarkan. Kecemasan melemahkan juga berakibat kesulitan melakukan aktivitas sehari-hari. Kecemasan juga meningkatkan stres yang mempengaruhi tekanan darah dan sakit kepala.

Kecemasan juga berdampak hubungan dengan teman dan keluarga, atau memengaruhi karier. Merujuk publikasi ilmiah berjudul Cyberchondria: Parsing Health Anxiety From Online Behavior penting untuk orang memahami waktu untuk berhenti menggunakan Internet untuk mencari informasi kesehatan. Informasi yang berhubungan dengan kesehatan tidak berbahaya, tapi mengembangkan obsesi itu menjadi sumber kecemasan yang signifikan.

Jika sedang mencari informasi kesehatan secara online, lebih baik memilih sumber dengan hati-hati. Cari sumber informasi yang diteliti secara tepat dan jelas

Perlu memperrtimbangkan untuk berbicara dengan dokter tentang kecemasan kesehatan dan informasi medis secara online. Bisa juga berbicara dengan profesional kesehatan mental, seperti terapis atau konselor untuk membantu memahami dan mengendalikan kecemasan yang muncul seputar informasi kesehatan.

Baca: Cyberchondria, Gangguan Kecemasan Akibat Mencari Informasi Kesehatan Secara Online

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

9 jam lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

16 jam lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

2 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

3 hari lalu

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Baca Selengkapnya

Tikus Sering Menjadi Hewan Percobaan, Ternyata Ini Alasannya

7 hari lalu

Tikus Sering Menjadi Hewan Percobaan, Ternyata Ini Alasannya

Biasanya, ketika melakukan penelitian dalam dunia medis, peneliti kerap menggunakan tikus. Lantas, mengapa tikus kerap menjadi hewan percobaan?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

8 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

9 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

9 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

9 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

10 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya