Tekanan Darah Menurut Kelompok Usia

Rabu, 29 Juni 2022 17:10 WIB

Ilustrasi cek tekanan darah. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Tekanan darah ada standarnya. Dan tiap kelompok umur, punya standar tekanan darah masing-masing.

Banyak orang yang tidak memahami bahwa tekanan darah berkaitan dengan usia tubuh. Kedua hal ini dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskular dan penyakit berat lainnya.

Tekanan darah menunjukkan ukuran kekuatan yang menekan dinding arteri saat jantung memompa darah ke seluruh tubuh. Apoteker, Divya Jacob dalam situs medicienet, mengungkapkan rata-rata tekanan darah seseorang tetap konstan. Ini menandakan fluktasi kecil sepanjang hari sampai menurun saat bersantai dan sesaat meningkat ketika bersemangat atau stres.

Tekanan darah dibedakan menjadi lima jenis, yang termasuk normal, tinggi, hipertensi stadium I, hipertensi stadium II, sampai krisis hipertensi. Pengukuran tekanan darah dicatat dalam dua angka, yakni tekanan sistolik yang diukur setelah jantung berkontraksi dan tekanan diastolik yang diukur sebelum jantung berkontraksi dan terendah.

Dikutip dari verywellhealth, rentang tekanan darah normal bervariasi pada anak-anak hingga remaja. Berikut kategorinya:

Bayi baru lahir hingga 1 bulan : sistolik 60-90 mm Hg, diastolik 20-60 mm Hg

Bayi : sistolik 87-105 mm Hg, diastolik 53-66 mm Hg

Advertising
Advertising

Balita : sistolik 95-105 mm Hg, diastolik 53-66 mm Hg

Anak prasekolah : sistolik 95-110 mm Hg, diastolik, 56-70 mm Hg

Anak usia sekolah: sistolik 97-112 mm Hg, diastolik 57-71 mm Hg

Remaja : sistolik 112-128 mm Hg, diastolik 66-80 mm Hg

Akan halnya tekanan darah normal untuk orang dewasa berusia 20 dan lebih tua, menurut American Heart Association, kurang dari 120/80 mm Hg. Seiring bertambahnya usia, pembuluh darah cenderung menjadi lebih kaku dan plak (bahan berlemak) dapat menumpuk di dalamnya, sehingga dapat meningkatkan tekanan darah.

Apabila tekanan darah terlalu tinggi, tubuh berisiko lebih besar terkena penyakit jantung, stroke, dan lainnya. Biasanya, pembacaan tekanan sistolik lebih diperhatikan, karena tekanan ini menjadi petunjuk faktor risiko utama penyakit kardiovaskular pada orang di atas usia 50 tahun.

Tempat pengujian tekanan darah dapat ditemukan di apotek, tempat kerja, dan klinik medis. Alat monitor tekanan darah dapat dibeli secara online atau di apotek setempat.

BALQIS PRIMASARI

Baca juga: Makanan yang Perlu Dihindari untuk Kelola Hipertensi

Berita terkait

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

5 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

5 hari lalu

Apakah Jantung Bocor Bisa Disembuhkan?

Jantung bocor terjadi ketika salah satu dari empat katup di jantung Anda tidak menutup rapat.

Baca Selengkapnya

Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

6 hari lalu

Diet Mediterania Bantu Pasien Kurang Risiko Hipertensi

Peserta diet Mediterania biasanya konsumsi lebih banyak sayuran, buah, kacang, biji-bijian, minyak sehat, serta ikan dan makanan laut jumlah sedang.

Baca Selengkapnya

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

12 hari lalu

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

13 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya

Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

19 hari lalu

Gejala Penyakit Jantung yang Biasa Muncul saat Bangun Tidur

Penelitian baru-baru ini menemukan gejala penyakit jantung yang biasanya terjadi di pagi hari. Berikut penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Olahraga, Cara Ampuh Cegah Varises. Simak Saran Dokter Jantung

23 hari lalu

Olahraga, Cara Ampuh Cegah Varises. Simak Saran Dokter Jantung

Olahraga merupakan cara ampuh mencegah varises karena dapat melancarkan sirkulasi darah dari kaki ke jantung. Ini jenis yang dianjurkan.

Baca Selengkapnya

Saran BKKBN untuk Ibu Hamil Berumur di Atas 35 Tahun

26 hari lalu

Saran BKKBN untuk Ibu Hamil Berumur di Atas 35 Tahun

Ibu hamil berusia 35 tahun atau lebih diimbau rutin cek kesehatan mulai dari gula darah, tekanan darah, hingga jantung karena risiko lebih tinggi.

Baca Selengkapnya

Bahaya Hipoglikemia Berulang, Stroke hingga Gangguan Jantung

29 hari lalu

Bahaya Hipoglikemia Berulang, Stroke hingga Gangguan Jantung

Hipoglikemia jangan sampai terjadi secara berulang karena tidak baik bagi kesehatan otak dan jantung.

Baca Selengkapnya

Sering Sempoyongan, Dokter Jantung Ingatkan Gejala Atrial Fibrilasi

32 hari lalu

Sering Sempoyongan, Dokter Jantung Ingatkan Gejala Atrial Fibrilasi

Spesialis jantung meminta mewaspadai gangguan atrial fibrilasi bila sering merasa sempoyongan. Apa itu?

Baca Selengkapnya