Manfaat Talas atau Taro, Kontrol Gula Darah hingga Turunkan Risiko Kanker dan Tumor

Sabtu, 16 Juli 2022 20:42 WIB

Ilustrasi talas. wikipedia.org

TEMPO.CO, Jakarta - Talas atau taro merupakan jenis umbi-umbian yang awalnya banyak dibudidayakan di kawasan Asia. Talas memiliki ciri berupa kulit luar bewarna cokelat dan bagian dalamnya berwarna putih dengan bintik-bintik ungu. Ketika dimasak, talas memiliki rasa manis dan tekstur mirip dengan kentang. Biasanya, talas diolah dengan cara digoreng sebagai camilan yang memiliki rasa gurih atau dijadikan bahan tambahan dalam sebuah sajian.

Talas dikenal sebagai sumber serat dan nutrisi lain yang baik bagi kesehatan tubuh. Dilansir webmd.com, kandungan nutrisi dalam talas yang sangat beragam mulai dari serat, protein, kalsium, kalium, magnesium, dan fosfor menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Talas juga kaya antioksidan, karbohidrat kompleks, vitamin A, B, C, zat besi, dan tembaga. Berikut adalah empat manfaat dari mengonsumsi talas.

1. Menyehatkan sistem pencernaan

Dilansir dari webmd.com, talas merupakan sumber serat yang kaya dua kali lipat dibandingkan kentang. Serat berfungsi eningkatkan fungsi pencernaan dan dapat meredakan masalah seperti sembelit, diare, sakit maag, dan refluks asam. Serat juga membuat tubuh merasa lebih kenyang di antara waktu makan sehingga membantu dalam pengelolaan berat badan.

2. Mengontrol gula darah

Advertising
Advertising

Melansir healthline.com, kandungan karbohidrat dalam talas dikenal dengan nama pati resisten. Jenis karbohidrat ini membantu menstabilkan gula darah, kontrol berat badan dan mengurangi risiko diabetes. Pati ini juga cocok untuk diet rendah karbohidrat dan keto.

3. Menyehatkan jantung

Kandungan potasium dan mineral dalam talas dapat mengontrol tekanan darah tinggi dengan memecah kelebihan garam. Selain itu, talas bisa mengurangi stres pada sistem kardiovaskular, dan membantu mencegah perkembangan masalah jantung kronis.

4. Mengurangi risiko kanker

Dikutip organicfacts.net, talas mengandung senyawa nabat berupa polifenol yang bisa menurunkan risiko jenis kanker tertentu. Talas juga mengandung quercetin, jenis antioksidan yang bisa penghambat perkembangan tumor dan mencegah tubuh dari serangan radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul yang terbentuk di tubuh karena penuaan dan gaya hidup dan menyebabkan kerusakan dan menimbulkan kanker.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: 5 Manfaat Talas untuk Kesehatan Tubuh

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

4 jam lalu

Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

Mulut adalah bagian tubuh penting dan pintu saluran pencernaan. Berikut fakta menarik dan aneh terkait mulut sebagai organ yang kompleks.

Baca Selengkapnya

Samsung Galaxy Watch 7 Dikabarkan Memiliki Sensor yang Bisa Memantau Gula Darah

14 jam lalu

Samsung Galaxy Watch 7 Dikabarkan Memiliki Sensor yang Bisa Memantau Gula Darah

Sebuah laporan terbaru dari Korea Selatan mengungkapkan fitur sensor kesehatan penting yang dapat dimiliki Samsung Galaxy Watch 7.

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

1 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

2 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya

Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

4 hari lalu

Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.

Baca Selengkapnya

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

5 hari lalu

Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.

Baca Selengkapnya

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

5 hari lalu

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

Pare merupakan salah satu sayuran yang menyimpan beragam manfaat kesehatan yang luar biasa.

Baca Selengkapnya

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

6 hari lalu

Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

6 hari lalu

Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?

Baca Selengkapnya

10 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sering Haus

6 hari lalu

10 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sering Haus

Diabetes adalah salah satu penyakit mematikan. Ketahui beberapa gejala diabetes yang perlu diwaspadai. Mulai dari sering harus hingga kesemutan.

Baca Selengkapnya