TEMPO.CO, Jakarta - Pengguna ponsel berasal dari berbagai kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Mereka bahkan tak bisa hidup tanpa ponsel. Ibu hamil pun tak kalah eksis menggunakan ponsel mereka untuk mengunggah momen bahagia saat mengandung bayinya. Lalu, benarkah penggunaan ponsel saat hamil dapat mengganggu janin?

Dilansir dari Firstcry Parenting, penggunaan ponsel dapat menimbulkan pancaran radiasi elektromagnetik. Gelombang tersebut tidak menimbulkan langsung bagi kesehatan ibu dan janin, namun dapat menimbulkan dampak jarak panjang berupa kecacatan syaraf otak.

Menurut penelitian yang dilakukan Yale School of Medicine, paparan radiasi dari posel selama masa kehamilan dapat berpengaruh pada otak anak dan menimbulkan perilaku hiperaktif.

“Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa paparan radiasi dari ponsel selama masa janin, dapat berpengaruh pada masa dewasa mereka,” ungkap Professor dan Kepala Divisi Endokrinologi, Hugh S. Taylor.

Dari penelitian tersebut, para ibu hamil harus berhati-hati dalam pemakaian ponsel karena terdapat dampak besar yang akan terjadi pada janin mereka. Terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi intensitas bermain ponsel, di antaranya:

1. Membuat jadwal dalam pemakaian ponsel

Ada baiknya dalam penggunaan ponsel setiap hari perlu dibuat suatu jadwal. Sebaiknya ponsel dinonaktifkan selama waktu-waktu tertentu seperti saat makan atau dalam suatu pertemuan.

2. Mengurangi aplikasi

Semakin berkurangnya jumlah aplikasi pada ponsel dapat mengurangi tingkat kecanduan pada penggunaan ponsel. Lebih banyak menghabiskan waktu bersama orang terdekat Adanya sifat kecanduan ponsel dapat mengurangi waktu Anda bersama orang terdekat. Karena itu coba letakkan ponsel Anda sebentar dan habiskan waktu Anda bersama keluarga.

3. Melakukan Hobi

Hobi adalah salah satu yang dapat Anda lakukan untuk menghabiskan waktu. Beberapa hobi yang dapat dilakukan untuk menghabiskan waktu dibanding bermain HP adalah membaca, menulis, melukis maupun melakukan hal lain.

MELINDA KUSUMA NINGRUM

Baca juga: Berapa Waktu yang Dibolehkan Menggunakan Gadget dalam Sehari?