TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan wabah cacar monyet atau monkeypox sebagai darurat kesehatan global. Darurat kesehatan global atau Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) adalah status tertinggi untuk mengidentifikasikan suatu penyakit yang membutuhkan perhatian internasional.

Penetapan ini bukanlah kali pertama. Sebelumnya, WHO telah memiliki riwayat penetapan darurat kesehatan global atau PHEIC. Melansir dari twitter resmi WHO, @WHO, berikut sejumlah penyakit yang pernah ditetapkan sebagai darurat kesehatan global:

1. H1N1 atau Flu Babi – 2009

Pandemi H1NI atau flu babi pertama kali ditemukan di Meksiko pada 2009 dan menyebar ke berbagai negara di dunia. Flu babi disebarkan oleh babi melalui virus influenza tipe A berupa gangguan pernapasan. Melansir Jurnal Lancet Infectious Diseases edisi 2012, wabah ini menelan kematian korban hingga 151.700 hingga 575.400 orang secara global.

2. Polio dan Ebola – 2014

Beberapa tahun setelahnya, dunia kembali diterpa wabah virus polio liar, khususnya di kawasan Asia, Afrika, dan Timur Tengah. Anak-anak berusia di atas satu tahun menjadi sasaran atau korban dari wabah ini.

Virus polio liar menyebakan kelumpuhan bagi anak-anak yang terinfeksi. Pada tahun yang sama pula, wabah virus ebola menyasar kawasan Afrika Barat. Virus ini dituarkan oleh hewan yang terinfeksi, yakni kelelawar atau primata, ke manusia melalui kontak langsung.

3. Virus Zika – 2015

Melansir laman WHO, virus zika terdeteksi di Amerika Serikat pertama kali pada 2015. Pandemi virus ini ditandai dengan keberadaan peningkatan tajam dalam jumlah bayi yang lahir dengan kepala kecil yang tidak normal dan kasus sindrom Guillain-Barré. Pandemi Zika disebabkan oleh nyamuk jenis Aedes aegypti.

4. Ebola – 2019

Wabah ebola kembali menggegerkan dunia pada 2019. Kasus pertama ebola 2019 ditemukan di Republik Demokratik Kongo pada 1 Agustus 2018. Seiring waktu, jumlah korbannya semakin meningkat sehingga WHO menetapkannya sebagai darurat kesehatan global.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca juga: WHO Umumkan Darurat Wabah Cacar Monyet