Terapi Psikososial, Terapi yang Perlu Dilakukan untuk Korban NAPZA

Minggu, 7 Agustus 2022 10:10 WIB

Ilustrasi Penjara Indonesia. Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Terapi psikososial dianggap sebagai jalan alternatif dalam membantu individu merubah kebiasaan buruk individu hingga pemulihan trauma, mulai dari pengguna narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya atau NAPZA, hingga korban bencana.

Arti Terapi Psikososial

Kata terapi merujuk kepada proses kuratif atau penyembuhan yang sangat lazim dipakai dalam bidang medikal. Sedangkan psikososial dalam kamus lengkap psikologi diartikan sebagai “sesuatu yang menyinggung relasi sosial yang mencakup faktor-faktor psikologis.”

Dikutip dari jurnal Universitas Muhammadiyah Jakarta, Terapi Psikososial merupakan bentuk penyembuhan untuk membantu individu, keluarga atau kelompok dalam mengubah perilaku dan situasinya. Tujuan dalam terapi ini adalah timbulnya perubahan dalam aspek kognitif, emotif/emosi, dan lingkungan.

Implementasi Terapi Psikososial

Pada penerapannya, terapi psikososial ini digunakan oleh banyak orang dari beragam latar belakang. Mulai dari pemerintah, pekerja sosial hingga psikolog.

Advertising
Advertising

Oleh Kementerian Sosial misalnya, mereka membangun Layanan Terapi Psikososial (LAPIS) yang disinyalir merupakan bentuk terapi yang menggunakan pendekatan psikologis dan sosial untuk membantu korban penyalahgunaan Narkotika, Alkohol, Psikotropika, dan Zat Adiktif Lainnya(NAPZA) baik individu, keluarga, dan kelompok dalam upaya mengubah perilaku dan situasinya. Layanan ini terbuka bagi seluruh masyarakat Indonesia yang membutuhkan konseling.

Selain membantu korban pecandu NAPZA, terapi ini dapat digunakan untuk memulihkan trauma korban bencana alam seperti gunung meletus. Sebab, penderitaan yang dihadapi menyangkut masalah psikososial, seperti kekhawatiran akan terjadi letusan susulan, rasa kehilangan yang mendalam atas meninggalnya anggota keluarga, harta benda 6 dan sumber mata pencaharian seringkali menimbulkan kesedihan berkepanjangan.

Konsep dasar

Pada dasarnya terapi psikososial merupakan suatu sistem terbuka yang mengintegrasikan gagasan-gagasan baru dari teori-teori lain yang mendorong praktik pekerjaan sosial kontemporer. Konsep-konsep dasar dalam terapi psikososial antara lain:

  1. Pengakuan atas ketidaksadaran.

Ketidaksadaran suatu bagian yang penting dan mempengaruhi kepribadian manusia tapi tidak menentukan segi-segi keberfungsian kepribadian manusia pada saat ini, untuk itu komponen struktur komponen kepribadian ini tidak boleh diabaikan

  1. Kesadaran diri yang bertanggung jawab.

Klien tidak hanya dipengaruhi oleh ketidaksadarannya, tapi juga oleh praktisi. Dengan demikian maka reaksi atau tanggapan kepada klien harus sesuai dan tidak berlebihan dipengaruhi oleh kepribadian praktisi

  1. Berfokus pada kehidupan sehari-hari.

Hal ini merupakan pemahaman bahwa masalah masa kini merupakan cerminan pola-pola keberfungsian di masa lalu

  1. Penggunaan waktu yang strategis.

Terapi yang dilakukan terhadap klien dapat berlangsung secara singkat yaitu beberapa menit hingga beberapa tahun tergantung pada kebutuhan klien.

  1. Komitmen terhadap pengetahuan.

Praktisi atau terapis bertanggungjawab untuk terus menerus melakukan penelitian dan evaluasi serta menggabungkan terapi psikososial dengan ilmu lain demi pengembangan keilmuan dan pengetahuan

Pemulihan trauma

Proses pemulihan setelah trauma melibatkan rekonstruksi sistem perawatan, perlindungan dan makna untuk memberi dukungan. Trauma diakibatkan oleh ketidakberdayaan dan bentuk pemutusan lain, proses pemulihan harus didasarkan pada pemberdayaan dan penciptaan koneksi baru.

Selama proses membantu, konselor perlu menyadari reaksi emosional yang intens dari cerita korban yang mungkin membangkitkan emosi dalam dirinya. Ini dapat mencakup teror, ketidakberdayaan, keinginan untuk menyelamatkan atau menolak, menyalahkan dan lain-lain

Proses pemulihan dapat digambarkan oleh tiga tahapan sebagai berikut:

  1. Mengembalikan rasa aman klien.
  2. Menjelajahi trauma klien (untuk mengendalikan trauma dan menerima apa yang terjadi)
  3. Menyambung kembali hubungan klien dengan masyarakat.

DANAR TRIVASYA FIKRI

Baca: Remaja Korban Persekusi Jalani Terapi Psikososial Selama 3 Bulan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

5 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

15 jam lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Gelar Olah TKP Industri Rumahan Narkoba di Sentul Hari Ini

Rumah yang menjadi tempat industri narkoba ini terdiri atas dua lantai, dengan cat berwarna kuning keemasan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

2 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

2 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.

Baca Selengkapnya

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

3 hari lalu

Selebritas Berkali-kali Kejeblos Kasus Narkoba, Terakhir Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya

Polisi tangkap selebritas Rio Reifan kelima kalinya dalam kasus narkoba. Berikut beberapa artis lain yang berkali-kali terjerat barang haram itu.

Baca Selengkapnya

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

3 hari lalu

Rapper Sik-K Serahkan Diri ke Polisi karena Konsumsi Narkoba Januari Lalu

Baru terungkap, rapper Korea Selatan berusia 30 tahun yang menyerahkan diri ke kantor polisi pada Januari lalu adalah Sik-K.

Baca Selengkapnya

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

3 hari lalu

Polisi Bakal Ulang Tes Urine Rio Reifan, Dalami Status Sebagai Pemakai atau Sekaligus Pengedar

Polisi mengatakan Rio Reifan baru keluar dari lapas setelah menjalani hukuman 3 tahun penjara pada Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

3 hari lalu

Desak Polisi Usut Anggota Polda Metro Jaya Pesta Narkoba Secara Terbuka, IPW: Terapkan Jargon Presisi

Menurut IPW, polisi pesta narkoba di Depok harus diberi sanksi lebih berat karena mereka tahu mengonsumsi narkoba itu dilarang.

Baca Selengkapnya