Daftar 11 Gangguan Kecemasan: Serangan Panik, Agorafobia hingga Bisu Selektif

Minggu, 14 Agustus 2022 21:12 WIB

Ilustrasi cemas. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta -Gangguan kecemasan atau anxiety disorder adalah salah satu gangguan umum yang diderita setiap orang.

Gangguan ini biasanya muncul saat pertama kali wawancara kerja atau ujian penting di sekolah. Kecemasan di saat-saat tertentu memang wajar, tetapi gangguan kecemasan menjadi lebih serius jika terjadi secara terus-menerus.

Cemas Terus Ganggu Aktivitas

Dilansir dari American Psychiatric Association, gangguan kecemasan umumnya melibatkan kekhawatiran terus-menerus dan berlebihan yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Kekhawatiran dan kecemasan yang berkelanjutan ini dapat disertai dengan gejala fisik, seperti gelisah, mudah lelah, sulit berkonsentrasi, dan sulit tidur. Seringkali gangguan kecemasan berfokus pada hal-hal, seperti pekerjaan, kesehatan, atau janji dengan orang lain.

Mengutip dari WebMD, terdapat beberapa jenis gangguan kecemasan yang dapat menyerang seseorang, berikut diantaranya.

  • Panic Attack

Biasanya, orang yang menderita panic attack akan merasakan ketakutan yang tiba-tiba dan intens yang menyebabkan panik. Selama panic attack ia mungkin akan berkeringat, nyeri dada, dan detak jantung berdebar dengan cepat. Terkadang ia juga mungkin merasa seperti tersedak atau mengalami serangan jantung.

  • Gangguan kecemasan sosial

Gangguan ini biasa juga disebut dengan fobia sosial, gangguan ini terjadi ketika seseorang merasakan kekhawatiran akan kesadaran diri yang luar biasa tentang situasi sosial sehari-hari. Ia akan secara obsesif khawatir tentang orang lain yang menilai ia buruk, merasa malu, atau khawatir diejek oleh orang sekitar.

  • Fobia spesifik
Advertising
Advertising

Seseorang yang merasakan gangguan kecemasan ini biasanya akan mengalami ketakutan yang intens terhadap objek atau situasi tertentu, seperti ketinggian atau terbang. Ketakutannya dapat melampaui logika dan menyebabkan penderita fobia spesifik akan menghindari hal-hal yang berhubungan dengan fobianya.

  • Agorafobia

Penderita gangguan agorafobia memiliki ketakutan yang kuat berada di tempat di mana ia akan sulit untuk melarikan diri atau mendapatkan bantuan jika terjadi keadaan darurat. Misalnya, penderita fobia ini akan panik atau merasa cemas saat berada di pesawat terbang, transportasi umum, atau berdiri dalam antrean orang banyak.

  • Kecemasan perpisahan

Anak-anak bukanlah satu-satunya yang merasa takut atau cemas ketika orang yang dicintainya pergi. Siapapun bisa mendapatkan gangguan kecemasan perpisahan. Jika ya, mungkin ia akan merasa sangat cemas atau takut ketika seseorang yang dekat dengannya meninggalkannya. Penderita gangguan kecemasan ini akan selalu khawatir bahwa sesuatu yang buruk mungkin terjadi pada orang yang ia cintai.

  • Bisu selektif

Gangguan ini adalah jenis kecemasan sosial di mana anak-anak muda yang berbicara secara normal dengan keluarga mereka tidak dapat berbicara di depan umum, seperti di sekolah.

Dilansir dari WebMD, selain beragam jenis, ternyata terdapat beberapa penyebab dari munculnya gangguan kecemasan pada seseorang.

  • Genetika

Gangguan kecemasan dapat diturunkan oleh riwayat keluarga yang telah mengalami gangguan kecemasan yang sama pula.

  • Kimia otak

Beberapa penelitian menunjukkan gangguan kecemasan mungkin terkait dengan sirkuit yang salah di otak yang bertugas untuk mengendalikan rasa takut dan emosi.

  • Stres lingkungan

Ini mengacu pada peristiwa stres yang telah dilihat atau dialami. Peristiwa hidup yang sering dikaitkan dengan gangguan kecemasan ini termasuk pelecehan dan penelantaran masa kanak-kanak, kematian orang yang dicintai, atau melihat tragedi kekerasan.

  • Penarikan atau penyalahgunaan obat

Penggunaan obat-obatan tertentu atau obat-obatan terlarang dapat memicu beberapa gangguan kecemasan. Selain itu, gangguan kecemasan sering muncul akibat meminum minuman beralkohol.

  • Kondisi medis

Beberapa kondisi jantung, paru-paru, dan tiroid dapat menyebabkan gejala yang mirip dengan gangguan kecemasan atau memperburuk gejala kecemasan. Maka, penting untuk mendapatkan pemeriksaan fisik untuk mendiagnosis gangguan kecemasan yang dialami dengan bantuan dokter.

MUHAMMAD SYAIFULLOH
Baca juga : Gejala dan Kiat Mengatasi Kecemasan Tersebab Free Floating Anxiety

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Berita terkait

3P Ciri Orang Alami Gangguan Jiwa, Ini yang Perlu Dilakukan

4 hari lalu

3P Ciri Orang Alami Gangguan Jiwa, Ini yang Perlu Dilakukan

Psikiater menyebut ciri-ciri orang dengan gangguan jiwa yang butuh pertolongan medis. Ciri-ciri gangguan jiwa itu diistilahkan dengan 3P.

Baca Selengkapnya

Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

11 hari lalu

Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

Kecemasan sosial pada anak bukan hanya sekadar berdampak menjadi pemalu, namun dapat menyebabkan anak merasa takut dan menghindari situasi sosial

Baca Selengkapnya

Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

16 hari lalu

Gejala Post Holiday Blues dan 5 Kiat Mengurangi Risikonya

Suasana liburan yang terbawa saat memulai rutinitas bekerja mempengaruhi perasaan atau gangguan emosi. Kondisi itu menandakan post holiday blues

Baca Selengkapnya

6 Tips Agar Tidak Cemas Karena Terpicu Masalah Kesehatan Orang

40 hari lalu

6 Tips Agar Tidak Cemas Karena Terpicu Masalah Kesehatan Orang

Orang dengan masalah kecemasan dapat terpicu dan menjadi khawatir ketika mendengar masalah kesehatan orang lain. Ini 6 tips agar tidak ikut cemas.

Baca Selengkapnya

Kabar Kanker Kate Middleton Bikin Kita Cemas Kesehatan Sendiri, Lakukan Hal Ini

40 hari lalu

Kabar Kanker Kate Middleton Bikin Kita Cemas Kesehatan Sendiri, Lakukan Hal Ini

Orang dengan kecemasan soal kesehatan dapat terpicu dan menjadi khawatir ketika mendengar masalah kesehatan orang lain, seperti Kate Middleton.

Baca Selengkapnya

Hasil Riset: Konsumsi Gula Berlebihan Bisa Sebabkan Depresi, Ini Takaran yang Dinilai Pas

26 Februari 2024

Hasil Riset: Konsumsi Gula Berlebihan Bisa Sebabkan Depresi, Ini Takaran yang Dinilai Pas

Penelitian yang diterbitkan BMC Psychiatry menyatakan bahwa asupan gula yang berlebihan dapat berdampak buruk pada kesehatan.

Baca Selengkapnya

Emma Stone Mengubah Kecemasan Jadi Kekuatan dengan Berakting

1 Februari 2024

Emma Stone Mengubah Kecemasan Jadi Kekuatan dengan Berakting

Emma Stone mengalami kecemasan sejak usia 7 tahun

Baca Selengkapnya

Cara Menghilangkan Perasaan Khawatir, Gundah dan Cemas Secara Efektif

25 Januari 2024

Cara Menghilangkan Perasaan Khawatir, Gundah dan Cemas Secara Efektif

Ketahui cara menghilangkan perasaan khawatir, gundah, dan cemas secara efektif. Simak selengkapnya disini.

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Secondhand Embarrassment Bisa Bikin Stres, Apa Itu?

23 Januari 2024

Psikolog Sebut Secondhand Embarrassment Bisa Bikin Stres, Apa Itu?

Secondhand embarrassment atau perasaan malu tak langsung untuk orang lain dirasakan karena manusia adalah makhluk sosial, bisa bikin stres.

Baca Selengkapnya

4 dari 10 Orang di Jabodetabek Alami Kesepian, Peneliti Ungkap Faktornya

27 Desember 2023

4 dari 10 Orang di Jabodetabek Alami Kesepian, Peneliti Ungkap Faktornya

Kesepian dapat memicu gangguan kesehatan jiwa, depresi, melukai diri sendiri, hingga bunuh diri.

Baca Selengkapnya