Apakah Suplemen Benar-benar Bisa Naikkan Vitamin B12 untuk Tubuh?

Reporter

Tempo.co

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 21 Agustus 2022 07:57 WIB

Ilustrasi vitamin dan suplemen. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Tubuh amat memerlukan vitamin B12 dalam berbagai proses, baik itu proses sintesis DNA, produksi energi, dan fungsi sistem saraf pusat. Sehingga bila kadar B12 rendah, tubuh pun akan mengalami kesulitan, salah satunya anemia.

Namun ada cara yang dipercaya mengatasi kekurangan vitamin B12, baik dengan makanan tepat maupun suplemen. Lalu apakah mengonsumsi suplemen dapat benar-benar meningkatkan
B12 untuk tubuh?

Rekomendasi Ahli Gizi

Dilansir dari livescience.com, walaupun suplemen dapat mengobati kekurangan B12,
tapi ahli gizi merekomendasikan untuk mendapatkan vitamin B12 dari makanan
sebelum mencoba suplemen.

Banyak daging dan produk susu mengandung vitamin B12 seperti merang, kepiting,
hati sapi dan banyak ikan yang sangat tinggi kandungan vitamin B12 nya. Umumnya
vitamin B12 ditemukan dalam produk hewani. Sehingga vegetarian dan vegan yang
ketat harus aktif mencari sumber vitamin lain.

Penyebab Suplemen Kadang Percuma

Suplemen kadang tak membantu dikarenakan tubuh membutuhkan asam lambung
dan protein yang dibuat di perut yang disebut faktor intrinsik, untuk mencerna vitamin
B12. Pertama, asam lambung memecah protein yang melekat pada vitamin B12 dan
kemudian memecah faktor intrinsik yang melekat pada molekul vitamin B12.

Advertising
Advertising

Setelah dalam bentuk ini, vitamin B12 dapat digunakan dalam sel-sel di seluruh tubuh.
Masalah dengan asam lambung atau faktor intrinsik dapat menyebabkan kekurangan
vitamin B12.

Suplemen vitamin B12 oral mengandung B12 yang mudah diserap tanpa asam
lambung, tetapi pil ini mungkin tidak mengobati semua penyebab kekurangan vitamin
B12. Misalnya pada orang yang telah menjalani operasi bypass lambung, dapat
mengalami defisiensi faktor intrinsik.

Menurut NIH's Office of Dietary Supplements, tes Schilling dapat menentukan apakah
seseorang menyerap vitamin B12 dengan benar. Dokter mungkin meresepkan
suntikan vitamin B12 untuk mengobati orang yang kekurangan vitamin ini, tetapi tidak
akan mendapat manfaat dari vitamin B12 dalam bentuk pil. Vitamin B12 juga dapat
diberikan dalam gel hidung.

Vitamin B12 memiliki risiko overdosis yang rendah dalam tubuh. Pembuat suplemen
memasukkan banyak vitamin B ke dalam kapsul, bahkan terkadang mencapai 200
persen dari asupan harian yang direkomendasikan.

Untuk alasan ini, Institute of Medicine tidak menetapkan batasan berapa banyak
vitamin B12 yang dapat dikonsumsi seseorang dengan aman dalam sehari. Menurut
National Library of Medicine, vitamin B12 juga tampaknya aman bila diterapkan pada
kulit untuk mengobati psoriasis.

Namun vitamin B12 dapat meningkatkan risiko penyempitan arteri di sekitar stent dan
suplemen vitamin B12 berpotensi membahayakan saraf optik yang menyebabkan
kebutaan pada seseorang dengan kondisi herediter langka yang disebut penyakit
Leber.

ANNISA FIRDAUSI
Baca juga : 5 Simptom Kekurangan Vitamin B12: Kelelahan hingga Soal Sakit Perut


Berita terkait

8 Tips Merawat Kucing Anggora

18 hari lalu

8 Tips Merawat Kucing Anggora

Kucing anggora memerlukan perhatian khusus dalam hal perawatan bulu dan kebersihan.

Baca Selengkapnya

Hidangan Lebaran Penuh Kolesterol, Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kadar Kolesterol

19 hari lalu

Hidangan Lebaran Penuh Kolesterol, Inilah 10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kadar Kolesterol

Makanan dan minuman ini bisa menjadi alternatif pilihan untuk mengurangi kadar kolesterol dalam darah.

Baca Selengkapnya

Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

21 hari lalu

Anak Obesitas dan Kurang Gizi Berisiko Tinggi Kekurangan Zat Besi

Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, suatu kondisi yang mengakibatkan kurangnya sel darah merah yang sehat.

Baca Selengkapnya

Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

25 hari lalu

Mengenal Anemia Aplastik, Penyakit Langka yang Diidap Mendiang Babe Cabita

Anemia aplastik merupakan penyakit langka yang terjadi ketika sumsum tulang tidak dapat memproduksi sel darah dan trombosit yang cukup.

Baca Selengkapnya

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

25 hari lalu

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

37 hari lalu

Dua Tewas, Lebih 100 Orang Dirawat di Jepang akibat Suplemen Angkak

Dua orang tewas dan lebih dari 100 lainnya dilarikan ke rumah sakit di Jepang akibat mengonsumsi suplemen makanan angkak dalam waktu lama

Baca Selengkapnya

Manfaat Vitamin E buat Kulit tapi Perhatikan Kadarnya

39 hari lalu

Manfaat Vitamin E buat Kulit tapi Perhatikan Kadarnya

Salah satu manfaat vitamin E adalah menjaga kelembapan kulit. Namun penting untuk memperhatikan kadarnya agar tidak berdampak negatif pada kulit.

Baca Selengkapnya

Bella Hadid Senang Mengonsumsi Lumut Laut, Bermanfaat atau Membahayakan Kesehatan?

42 hari lalu

Bella Hadid Senang Mengonsumsi Lumut Laut, Bermanfaat atau Membahayakan Kesehatan?

Lumut laut disebut baik untuk pencernaan, kesehatan tiroid, dan kekebalan tubuh. Bella Hadid termasuk yang mengonsumsinya. Benarkah bagus?

Baca Selengkapnya

9 Cara Mengatasi Mata Berkunang-kunang

47 hari lalu

9 Cara Mengatasi Mata Berkunang-kunang

Mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat mengurangi risiko terjadinya mata berkunang-kunang dan menjaga kesehatan mata Anda secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

7 Penyebab Mata Berkunang-Kunang yang Harus Diketahui

48 hari lalu

7 Penyebab Mata Berkunang-Kunang yang Harus Diketahui

Mata berkunang-kunang terkadang terasa seperti sedang melihat bintang, kilatan cahaya, atau aura.

Baca Selengkapnya