Mengenal Penyakit Lordosis dan Beragam Jenisnya

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Senin, 5 September 2022 17:59 WIB

Ilustrasi sakit punggung. Freepik.com/Gpointstudio

TEMPO.CO, Jakarta - Lordosis adalah penyakit yang mengacu pada lengkungan tulang belakang yang berlebihan ke dalam. Beberapa orang menyebut kondisi ini sebagai swayback. Lordosis biasanya tidak menimbulkan gejala. Namun, jika parah, dapat menyebabkan rasa sakit dan mungkin memerlukan pembedahan.

Dilansir dari Medical News Today, lordosis paling sering terjadi pada punggung bagian bawah, dalam hal ini para ahli kesehatan menyebutnya sebagai lordosis lumbal. Jika terjadi di leher, dikenal dengan lordosis serviks.

Tulang belakang juga bisa melengkung ke luar dalam bentuk punuk dan ini disebut kyphosis. Biasanya ini mempengaruhi punggung tengah atau atas, bukan punggung bawah atau leher.

Dengan lekukan yang ekstrim, tulang belakang bagian bawah akan memiliki lekukan yang dalam sehingga menyebabkan perut (daerah perut) menonjol dan menyebabkan panggul (daerah pinggul) melengkung ke atas dan ke belakang.

Lengkungan ekstrem ini dapat disebabkan oleh postur tubuh yang buruk, genetika keluarga (diwariskan dari ayah atau ibu), cedera, penyakit tulang belakang, atau pembedahan pada tulang belakang.

Advertising
Advertising

Jenis-Jenis Lordosis

Dikutip dari Nationwide Childrent's, berikut lima jenis lordosis:

1. Lordosis Postural

Ini sering berasal dari kelebihan berat badan dan kurangnya pengkondisian otot di perut dan otot punggung. Ketika seseorang membawa terlalu banyak beban di bagian depan (area perut), ia akan menarik bagian belakangnya ke depan. Ketika otot perut dan punggung lemah, mereka tidak dapat menopang tulang belakang dan tarikan dari beban menyebabkan tulang belakang melengkung ke depan.

2. Lordosis Traumatik

Pada anak-anak ini sering terjadi dari cedera olahraga. Ini juga dapat dilihat pada anak-anak yang tertabrak mobil atau jatuh dari tempat yang tinggi. Lordosis jenis ini merupakan bawaan trauma/cedera pada penghubung tulang belakang yang menyebabkan patah (fraktur) nyeri pada tulang belakang bagian bawah.

3. Laminektomi Hyperlordosis Pasca Operasi

Laminektomi adalah prosedur pembedahan di mana bagian tulang belakang diangkat untuk memberikan akses ke sumsum tulang belakang atau akar saraf. Bila ini dilakukan pada beberapa tingkat di tulang belakang, dapat menyebabkan tulang belakang menjadi tidak stabil dan meningkatkan lengkungan normal ke posisi hyperlordotic (terlalu melengkung).

4. Lordosis Neuromuskular

Kondisi ini mencakup berbagai macam gangguan yang dapat menyebabkan berbagai jenis masalah kelengkungan tulang belakang. Untuk setiap gangguan yang berbeda ada pilihan pengobatan yang berbeda.

5. Lordosis Sekunder Kontraktur Fleksi Pinggul

Lordosis jenis ini terjadi pada pasien yang mengalami kontraktur sendi pinggul dan menyebabkan tulang belakang ditarik keluar dari keselarasan. Kontraktur ini dapat berasal dari berbagai alasan termasuk infeksi, cedera, atau masalah ketidakseimbangan otot dari beberapa gangguan yang berbeda.

MALINI

Baca juga: Cara Aman Membawa Tas dengan Beban Berat

Berita terkait

7 Tips Tidur Nyenyak di Pesawat

13 hari lalu

7 Tips Tidur Nyenyak di Pesawat

Beberapa tips ini bisa Anda lakukan jika ingin tidur nyenyak di pesawat.

Baca Selengkapnya

Apple Vision Pro Digunakan untuk Bedah di Inggris, Tingkatkan Presisi dan Efisiensi Waktu

47 hari lalu

Apple Vision Pro Digunakan untuk Bedah di Inggris, Tingkatkan Presisi dan Efisiensi Waktu

Apple Vision Pro menghilangkan potensi kesalahan manusia.

Baca Selengkapnya

Nyeri Pinggul Bisa Jadi Tanda Kolesterol Tinggi

26 Februari 2024

Nyeri Pinggul Bisa Jadi Tanda Kolesterol Tinggi

Salah satu bagian otot yang paling mungkin terkena dampak dari kolesterol tinggi pertama adalah otot pinggul.

Baca Selengkapnya

Burung Hantu Kemungkinan Bisa Menoleh 360 Derajat, Bagaimana dengan Tulang dan Sarafnya?

4 Februari 2024

Burung Hantu Kemungkinan Bisa Menoleh 360 Derajat, Bagaimana dengan Tulang dan Sarafnya?

Peneliti di Israel yakin kepala Burung Hantu bisa berputar 360 derajat. Simak hasil studinya yang telah terbit di jurnal.

Baca Selengkapnya

7 Penyebab Nyeri Punggung dan 8 Pose Yoga untuk Meredakannya

30 Januari 2024

7 Penyebab Nyeri Punggung dan 8 Pose Yoga untuk Meredakannya

Nyeri punggung bisa disebabkan oleh aktivitas sehari-hari. Sejumlah pose yoga bisa meredakannya

Baca Selengkapnya

Kiat Melakukan Repetisi dalam Workout

2 Januari 2024

Kiat Melakukan Repetisi dalam Workout

Pengulangan gerak yang sebelum adanya istirahat dalam olahraga disebut repetisi workout

Baca Selengkapnya

Banyak Duduk dan Kurang Bergerak, Awas Saraf Terjepit

20 Desember 2023

Banyak Duduk dan Kurang Bergerak, Awas Saraf Terjepit

Pakar menyarankan orang yang bekerja dan menghabiskan banyak waktu dengan duduk agar mengimbangi dengan gerakan agar tak alami saraf terjepit.

Baca Selengkapnya

Waspadai Malpraktik, Ini Prosedur Ideal Operasi Sedot Lemak

28 November 2023

Waspadai Malpraktik, Ini Prosedur Ideal Operasi Sedot Lemak

Operasi sedot lemak atau liposuksi memiliki risiko kesehatan. Maka dari itu, ketahui persiapan dan prosedurnya terlebih dahulu.

Baca Selengkapnya

Mengenali Tumor Tulang Belakang, Seperti Apa Gejalanya?

27 November 2023

Mengenali Tumor Tulang Belakang, Seperti Apa Gejalanya?

Legenda musik rock Ozzy Osbourne belum lama ini menerima diagnosis tumor tulang belakang

Baca Selengkapnya

Solusi Penanganan Nyeri tanpa Operasi

26 November 2023

Solusi Penanganan Nyeri tanpa Operasi

Keluhan nyeri dapat diatasi tanpa operasi tapi dengan pendekatan komprehensif melalui metode medis, rehabilitasi, dan terapi alternatif.

Baca Selengkapnya