Inilah 10 Jenis Penyakit Autoimun yang Paling Umum

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Jumat, 9 September 2022 07:30 WIB

Ilustrasi autoimun. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Penyakit autoimun adalah suatu kondisi di mana sistem kekebalan tubuh malah balik menyerang tubuh. Dilansir dari Clevelandclinic, mendiagnosis penyakit autoimun biasanya membutuhkan waktu lebih lama dari penyedia layanan kesehatan daripada mendiagnosis penyakit lain. Hal ini karena banyak penyakit autoimun memiliki gejala yang mirip satu sama lain dengan penyakit lain.

Ada lebih dari 80 penyakit autoimun. Berikut 10 penyakit autoimun yang paling umum dilansir dari Healthline:

1. Diabetes Tipe 1

Pankreas menghasilkan hormon insulin, yang membantu mengatur kadar gula darah. Pada diabetes mellitus tipe 1, sistem kekebalan menyerang dan menghancurkan sel-sel penghasil insulin di pankreas. Hasil gula darah tinggi dapat merusak pembuluh darah dan organ tubuh, termasuk jantung, ginjal, mata, dan saraf.

2. Artritis Reumatoid (RA)

Advertising
Advertising

Pada Rheumatoid Arthritis (RA), sistem kekebalan menyerang sendi. Serangan ini menyebabkan kemerahan, kehangatan, nyeri, dan kekakuan pada persendian. Tidak seperti osteoartritis yang umumnya menyerang orang-orang seiring bertambahnya usia, RA dapat dimulai sejak usia 30-an atau lebih cepat .

3. Psoriasis/Artritis Psoriatik

Sel-sel kulit tumbuh dan kemudian ditumpahkan ketika tidak lagi dibutuhkan. Psoriasis menyebabkan sel-sel kulit berkembang biak terlalu cepat. Sel-sel ekstra menumpuk dan membentuk bercak merah yang meradang, umumnya dengan sisik putih keperakan pada kulit yang berwarna lebih terang. Pada kulit yang lebih gelap, psoriasis dapat muncul keunguan atau coklat tua dengan sisik abu-abu.

4. Sklerosis Multipel

Multiple Sclerosis (MS) merusak selubung mielin, lapisan pelindung yang mengelilingi sel-sel saraf di sistem saraf pusat. Kerusakan pada selubung mielin memperlambat kecepatan transmisi pesan antara otak dan sumsum tulang belakang ke dan dari seluruh tubuh. Kerusakan ini dapat menyebabkan mati rasa, kelemahan, masalah keseimbangan, dan kesulitan berjalan.

5. Lupus Eritematosus Sistemik (LES)

Meskipun para dokter pada 1800-an pertama kali menggambarkan lupus sebagai penyakit kulit karena ruam yang biasa ditimbulkannya, bentuk sistemiknya yang paling umum sebenarnya mempengaruhi banyak organ, termasuk persendian, ginjal, otak, dan jantung.

6. Penyakit Radang Usus

Penyakit radang usus menggambarkan kondisi yang menyebabkan peradangan pada lapisan dinding usus.

7. Penyakit Addison

Penyakit addison mempengaruhi kelenjar adrenal yang menghasilkan hormon kortisol dan aldosteron serta hormon androgen. Terlalu sedikit kortisol dapat memengaruhi cara tubuh menggunakan dan menyimpan karbohidrat dan gula (glukosa).

8. Penyakit Graves

Penyakit graves menyerang kelenjar tiroid di leher, menyebabkannya memproduksi terlalu banyak hormon. Hormon tiroid mengontrol penggunaan energi tubuh, yang dikenal sebagai metabolisme.

9. Anemia Pernisiosa

Kondisi ini menyebabkan kekurangan protein yang dibuat oleh sel-sel lapisan perut yang merupakan faktor intrinsik yang dibutuhkan usus kecil untuk menyerap vitamin B12 dari makanan. Tanpa cukup vitamin ini, seseorang akan mengalami anemia, dan kemampuan tubuh untuk sintesis DNA yang tepat akan berubah.

10. Penyakit Seliaka

Jenis penyakt antoimun lainnya adalah penyakit seliaka. Orang dengan penyakit ini tidak bisa makan makanan yang mengandung gluten, protein yang ditemukan dalam gandum, gandum hitam, dan produk biji-bijian lainnya. Ketika gluten berada di usus kecil, sistem kekebalan tubuh menyerang bagian saluran pencernaan ini dan menyebabkan peradangan.

MALINI

Baca juga: Penyakit Autoimun, Penyebab, Gejala dan Pengobatan

Berita terkait

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

1 jam lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

8 hari lalu

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?

Baca Selengkapnya

10 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sering Haus

10 hari lalu

10 Gejala Diabetes yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Sering Haus

Diabetes adalah salah satu penyakit mematikan. Ketahui beberapa gejala diabetes yang perlu diwaspadai. Mulai dari sering harus hingga kesemutan.

Baca Selengkapnya

Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

10 hari lalu

Waspadai Cuaca Panas Ekstrem di Musim Pancaroba, Dampaknya Bisa Sampai Ginjal

Jika orang kehilangan kontrol temperatur internal karena cuaca panas ekstrem, mereka mungkin akan mengalami berbagai masalah kesehatan.

Baca Selengkapnya

Cara dan Waktu yang Tepat untuk Cek Gula Darah

11 hari lalu

Cara dan Waktu yang Tepat untuk Cek Gula Darah

Cek gula darah penting karena kadar gula darah yang tidak normal bisa menjadi tanda awal penyakit seperti diabetes atau hipoglikemia.

Baca Selengkapnya

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

11 hari lalu

Epidemiolog: Cacar Monyet Berpotensi Jadi Penyakit Endemik di Indonesia

Epidemiolog Dicky Budiman menyatakan, infeksi cacar monyet berpotensi menjadi penyakit endemik karena minimnya penanganan.

Baca Selengkapnya

Masih Jalani Arus Balik Lebaran? Lakukan Power Nap untuk Bantu Kembalikan Fokus Menyetir

12 hari lalu

Masih Jalani Arus Balik Lebaran? Lakukan Power Nap untuk Bantu Kembalikan Fokus Menyetir

Power nap dapat membantu kembalikan fokus selama perjalanan panjang arus balik lebaran. Bagaimana caranya?

Baca Selengkapnya

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

12 hari lalu

Pemeriksaan Kehamilan Rutin Bantu Cegah Penularan Sifilis dari Ibu ke Janin

Penyakit sifilis bisa menular dari ibu yang terinfeksi ke janinnya melalui plasenta. Pemeriksaan kehamilan bantu mencegah penularan itu.

Baca Selengkapnya

Tips Kontrol Diabetes untuk Hindari Gangguan Penglihatan

12 hari lalu

Tips Kontrol Diabetes untuk Hindari Gangguan Penglihatan

Spesialis mata membagi tips mengontrol diabetes demi menghindari gangguan penglihatan dengan cara paling utama dan sederhana.

Baca Selengkapnya

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

18 hari lalu

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

Winter aespa menjalani masa pemulihan untuk penyakit pneumothorax, apa saja penyebab dan gejalanya?

Baca Selengkapnya