Awas, Diare dan Demam Berdarah Mengintai di Musim Hujan

Reporter

Bisnis.com

Minggu, 11 September 2022 22:12 WIB

Ilustrasi diare. lifeworkswellnesscenter.com

TEMPO.CO, Jakarta - Genangan air dan banjir terjadi di banyak tempat saat musim hujan. Bukan hanya mengganggu kenyamanan dan kebersihan, tetapi juga berdampak pada kesehatan. Salah satunya tercemarnya sumber air minum seperti sumur dangkal. Hal ini bisa berakibat pada terbatasnya ketersediaan air bersih dan timbulnya penyakit seperti diare.

Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang juga merupakan mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara, Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama, mengungkapkan setidaknya ada tujuh penyakit yang mengintai di musim hujan, yang dipublikasikan melalui laman Kementerian Kesehatan RI.

Diare
Salah satu penyakit langganan saat musim hujan. Diare dapat terjadi akibat terbatasnya ketersediaan air bersih yang disebabkan banjir atau tercemarnya sumber air masyarakat. Tjandra menyarankan untuk tetap menjaga kebersihan dengan mencuci tangan dengan sabun setiap buang air besar atau saat akan makan, menghindari tumpukan sampah, dan yang paling penting mendidihkan air terlebih dulu sebelum diminum.

Demam berdarah
Saat musim hujan terjadi peningkatan perindukan nyamuk aedes aegypti. Hal ini meningkatkan risiko tpenyakit demam berdarah dibanding saat musim kemarau sebab pada musim hujan terdapat genangan-genangan serta sampah berair yang bisa menjadi sarang berkembangbiaknya nyamuk. Untuk mencegah peningkatan perindukan nyamuk aedes aegypti, masyarakat diimbau untuk bergotong-royong melakukan program 3M. Program 3M ini adalah andalan dalam mencegah nyamuk aedes aegypti, yaitu mengubur barang-barang bekas, menguras penampungan air secara berkala, serta menutup penampungan air yang bisa menjadi sarang nyamuk.

Lestospirosis
Lestospirosis adalah penyakit yang disebabkan bakteri leptospira yang ditularkan oleh hewan, termasuk tikus. Cara penularannya ketika orang yang mempunyai luka terbuka, terkena atau berada dalam genangan air seperti banjir yang mengandung kotoran air kencing tikus. Hal ini kemudian membuat orang tersebut jatuh sakit. Penting untuk memakai pelindung seperti sepatu saat melewati genangan ataupun banjir. Kemudian, ketika mengalami gejala suhu tubuh meningkat tiba-tiba serta sakit kepala disertai menggigil, segera hubungi fasilitas kesehatan.

Advertising
Advertising

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)
Saat mengalami batuk, demam, dengan sesak napas yang disertai nyeri dada, maka ini bisa jadi tanda mengalami ISPA. Penyakit yang disebabkan oleh bakteri, virus, serta mikroba lain ini termasuk salah satu yang rentan diderita saat musim hujan, termasuk di pengungsian. Cara penanganannya dengan beristirahat, pengobatan sesuai gejala, meningkatkan daya tahan tubuh, serta menutup hidung dan mulut saat ada yang batuk atau meludah sembarangan.

Alergi atau infeksi pada kulit
Pada musim penghujan, kebersihan lingkungan kerap kali menjadi salah satu faktor timbulnya masalah kesehatan. Karena buruknya kebersihan ini juga bisa menimbulkan penyakit kulit seperti infeksi atau alergi. Hal ini sangat mungkin terjadi di tempat-tempat pengungsian karena banyaknya orang berkumpul juga menjadi salah satu faktor yang mendukung penularan penyakit ini.

Demam tifoid
Penyakit saluran pencernaan yang sangat mungkin terjadi pada musim hujan adalah demam tifoid karena kebersihan makanan juga terganggu saat musim hujan, terlebih saat banjir.

Risiko peningkatan penyakit kronis
Pada saat banjir, risiko perburukan penyakit kronis juga meningkat karena pada musim hujan penurunan daya tahan tubuh juga seringkali terjadi. Ini merupakan kondisi yang cukup membahayakan penderita penyakit kronis.

Baca juga: Bolehkah Mengonsumsi Makanan Probiotik saat Diare?

Berita terkait

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

27 menit lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

6 jam lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

1 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

1 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

1 hari lalu

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

1 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

2 hari lalu

Lima Besar Penyakit Akibat Polusi Udara di Indonesia, Apa Saja?

Polusi udara yang erat kaitannya dengan tingginya beban penyakit adalah polusi udara dalam ruang (rumah tangga).

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

2 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

4 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

4 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya