4 Masalah Hidung yang Membutuhkan Prosedur Turbinektomi

Rabu, 28 September 2022 04:43 WIB

ilustrasi hidung (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Turbinektomi atau operasi pengangkatan turbinat hidung. Prosedur itu bermanfaat untuk orang yang mengalami masalah hidung yang mengganggu pernapasan.

Mengutip Healthline, turbinektomi operasi pengangkatan turbinat yang menyumbat hidung. Prosedur ini mengubah bentuk dan posisi turbinat, supaya tidak menghalangi jalur pernapasan. Turbinektomi dilakukan melalui lubang hidung, sehingga tidak meninggalkan bekas luka di wajah pasien.

Kondisi yang membutuhkan turbinektomi?

Mengutip Healthline, tubinektomi mengatasi pembesaran turbinat dan meringankan sinusitis kronis. Memperbaiki septum menyimpang, meminimalkan mendengkur, mengatasi sleep apnea, dan mengurangi mimisan.

Advertising
Advertising

1. Pembesaran turbinat

Mengutip WebMD, turbinat atau konka adalah tulang di hidung yang ditutupi jaringan kelenjar pembuluh darah dan saraf. Turbinat berfungsi mengatur aliran udara melalui hidung dan membawa lendir.

Turbinat juga menjaga kelembapan dan menghangatkan udara yang masuk ke hidung. Namun, dalam beberapa kasus turbinat bisa membesar dan menyumbat hidung. Fungsi turbinat juga bisa hilang ketika terjadi bengkak, alergi, infeksi, dan trauma. Bentuk dan posisi turbinat bisa diubah melalui prosedur turbinektomi supaya tidak menghalangi jalur penapasan.

2. Sinus kronis

Mengutip Mayo Clinic, sinusitis kronis terjadi ketika ruang di dalam hidung dan sinus membengkak dan meradang. Setidaknya selama tiga bulan atau lebih, meskipun telah diobati. Kondisi ini menganggu saluran lendir yang mengakibatkan hidung tersumbat. Akibatnya, sulit bernapas lewat hidung, bagian mata pun bermungkinan bengkak dan nyeri.

Sinusitis kronis disebabkan infeksi maupun pembengkakan polip hidung. Kondisi itu bisa mempengaruhi orang dewasa dan anak-anak.

3. Septum menyimpang

Septum menyimpang terjadi ketika tulang pemisah rongga hidung tidak berada tepat di tengah. Kondisi ini bisa dibawa dari lahir maupun akibat cedera hidung.

Merujuk Cleveland Clinic, septum menyimpang menyebabkan masalah pernapasan, hidung tersumbat dan sakit kepala. Itu juga berisiko mengakibatkan mimisan, sinusitis, sleep apnea, mendengkur, dan bernapas mengeluarkan suara.

3. Sleep apnea

Mengutip Healthline, sleep apnea terjadi akibat adanya gangguan di saluran pernapasan bagian atas. Ini menyebabkan penyempitan jalur penapasan hidung. Sleep apnea ditandai mengorok saat tidur, napas terengah-engah, dan mendengus.

4. Mimisan

Mimisan kondisi hilangnya darah dari jaringan yang melapisi hidung. Pendarahan biasanya terjadi di satu lubang hidung saja. Mengutip Medline Plus, mimisan bisa diakibatkan virus, iritasi, dan kondisi udara. Pengobatan mimisan mencakup kauterisasi yang menggunakan larutan khusus dan alat listrik. Kauterisasi merupakan bagian dari turbinektomi.

Baca: Bagaimana Perawatan untuk Mengatasi Sindrom Hidung Kosong?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

4 hari lalu

5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

Menggunakan parfum dengan benar dapat membuat aroma bertahan lebih lama dan lebih merata.

Baca Selengkapnya

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

5 hari lalu

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari

Baca Selengkapnya

Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

9 hari lalu

Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

Kenali empat gejala khas rinitis alergi yang terlihat pada anak, yakni bersin berulang, hidung gatal, hidung meler, dan hidung tersumbat.

Baca Selengkapnya

Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

27 hari lalu

Teknik Pernapasan 4-7-8 untuk Meredakan Stres dan Kecemasan, Begini Caranya

Berikut cara melakukan teknik pernapasan 4-7-8 untuk membantu meredakan stres dan mengurangi kecemasan. Bagaimana tahapannya?

Baca Selengkapnya

Mengenal Tetrodotoxin, Racun Berbahaya pada Ikan Buntal

56 hari lalu

Mengenal Tetrodotoxin, Racun Berbahaya pada Ikan Buntal

Tidak hanya pada ikan buntal, tetrodotoxin juga ada pada katak, guritam, dan amfibi.

Baca Selengkapnya

Cuci Hidung Pakai Apa? Berikut Cara Melakukan dan Manfaatnya

59 hari lalu

Cuci Hidung Pakai Apa? Berikut Cara Melakukan dan Manfaatnya

Cuci hidung pakai apa? Umumnya, mencuci hidung menggunakan larutan NaCl yang bisa dibeli di apotek. Berikut cara melakukannya.

Baca Selengkapnya

Sering Keluar Ingus Campur Darah, Waspada Kanker Nasofaring

27 Februari 2024

Sering Keluar Ingus Campur Darah, Waspada Kanker Nasofaring

Dokter THT mengatakan ingus bercampur darah bisa jadi tanda awal kanker nasofaring. Periksakan diri ke dokter untuk diagnosis.

Baca Selengkapnya

Jangan Panik saat Anak Mimisan, Simak Saran Dokter

19 Februari 2024

Jangan Panik saat Anak Mimisan, Simak Saran Dokter

Dokter anak menjelaskan cara tepat menangani mimisan pada anak. Jangan panik, lakukan hal berikut.

Baca Selengkapnya

Pacar Tamara Tyasmara Berdalih Benamkan Kepala Dante 12 Kali untuk Latihan Pernapasan

12 Februari 2024

Pacar Tamara Tyasmara Berdalih Benamkan Kepala Dante 12 Kali untuk Latihan Pernapasan

Wira menjelaskan alasan pacar Tamara Tyasmara membenamkan kepala Dante ke dalam air adalah untuk berlatih pernapasan

Baca Selengkapnya

Lindungi Anak dari Pneumonia dengan Vitamin A

11 Januari 2024

Lindungi Anak dari Pneumonia dengan Vitamin A

Pakar mengatakan pemberian vitamin A dapat membantu melindungi ana dari penyakit pernapasan seperti pneumonia, selain ASI dan imunisasi.

Baca Selengkapnya