Berada di Wilayah Bencana Alam Selalu Siapkan Tas Siaga Bencana, Apa Saja Isinya?

Kamis, 24 November 2022 08:08 WIB

Untuk memaksimalkan mitigasi bencana, setiap keluarga diharuskan memiliki tas siaga. Apa saja isi tas siaga tersebut?

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia merupakan salah satu negara dengan potensi dan ancaman bencana alam yang cukup tinggi.

Potensi dan ancaman bencana tersebut, meliputi gempa bumi, tsunami, erupsi gunung berapi, banjir, tanah longsor, dan berbagai bencana alam lainnya. Oleh karena itu, sudah seharusnya Anda mempersiapkan diri sebaik mungkinn untuk meminimalkan dampak yang ditimbulkan ketika terjadi bencana. Salah satu hal yang harus disiapkan adalah tas siaga bencana.

Apa itu Tas Siaga Bencana?

Melansir buku saku Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana terbitan BNPB, disebutkan bahwa tas siaga bencana merupakan sebuah tas yang dipersiapkan denga tujuan berjaga-jaga ketika suatu waktu terjadi bencana atau kondisi darurat.

Secara umum, tujuan dari tas siaga bencana adalah sebagai persiapan bertahan hidup ketika bantuan belum datang dan mengamankan beberapa surat atau dokumen yang berharga.

Baca: Bersiap di Kala Bencana Melanda, Siapkan Tas Siaga

Barang yang Wajib Dalam Tas Siaga Bencana

Advertising
Advertising

1. Surat dan dokumen penting, seperti surat tanah, ijazah, akta kelahiran, dan surat kendaraan.

2. Pakaian untuk jangka waktu tiga hari, termasuk jaket, selimut, dan jas hujan.

3. Makanan ringan yang tahan lama, seperti mie instan, biskuit, dan abon.

4. Air minum.

5. Obat-obatan.

6. Alat bantu penerangan, seperti korek, senter, lampu, dan lilin.

7. Uang, taruh uang secukupnya pada tas siaga.

8. Peluit. Peluit berguna untuk meminta pertolongan saat darurat.

9. Masker. Masker berguna ketika terjadi bencana alam berkaitan dengan polusi udara dan karenanya harus ada dalam tas siaga bencana.

10. Perlengkapan mandi.

Untuk mengemas barang-barang tersebut, diperlukan sebuah tas yang tepat dan tas ransel menjadi pilihan yang tepat untuk menjadi tas siaga karena memiliki konstruksi yang kokoh. Selain itu, ketika memasukkan makanan, minuman, dan obat-obatan pastikan masa kedaluwarsa. Oleh karena itu, selalu rutin cek masa kedaluwarsa makanan, minuman, dan obat-obatan yang ada pada tas siaga bencana.

EIBEN HEIZIER

Baca juga: Tips Mengemas Tas Siaga untuk Mitigasi Bencana

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Alur dan Besaran Bantuan Perbaikan Rumah Korban Terdampak Gempa Garut dari BNPB

1 hari lalu

Alur dan Besaran Bantuan Perbaikan Rumah Korban Terdampak Gempa Garut dari BNPB

BNPB terus mengupayakan penanggulangan dampak gempa Garut.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

1 hari lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

1 hari lalu

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

BNPB terus melakukan pemutakhiran data tiga hari setelah gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Imbauan BNPB untuk Warga Terdampak Gempa Garut

2 hari lalu

Imbauan BNPB untuk Warga Terdampak Gempa Garut

Gempa dengan magnitudo 6,2 mengguncang wilayah Jawa Barat pada Sabtu malam, 27 April 2024 pada sekitar jam 23.29 WIB. Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB memberi imbauan kepada warga yang terdampak gempa tersebut.

Baca Selengkapnya

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

2 hari lalu

Gempa M6,2 di Kabupaten Garut Rusak Sejumlah Bangunan

Sedikitnya empat orang luka-luka akibat gempa yang terjadi pada Sabtu malam ini.

Baca Selengkapnya

Bencana Tanah Longsor di Toraja Utara, BNPB Peringatkan Masih Ada Retakan Tanah

2 hari lalu

Bencana Tanah Longsor di Toraja Utara, BNPB Peringatkan Masih Ada Retakan Tanah

Dua kali tanah longsor yang terjadi pada Jumat pagi lalu menimbun sembilan warga. Tiga di antaranya tewas.

Baca Selengkapnya

Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024, Muhadjir Effendy: Bencana Bukan Urusan Sembarangan

3 hari lalu

Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024, Muhadjir Effendy: Bencana Bukan Urusan Sembarangan

Menko PMK Muhadjir Effendy meminta Sumatera Barat bisa mencanangkan sadar bencana setiap harinya dalam puncak Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

3 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

4 hari lalu

Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

Relawan yang ikut membantu bencana alam diminta untuk memperhatikan kebutuhan anak-anak yang menjadi korban.

Baca Selengkapnya

Kota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN

4 hari lalu

Kota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN

Pemerintah Kota Padang memperkuat fase Pra bencana guna meminimalisir kerusakan dan korban bencana.

Baca Selengkapnya