Kisah Madu Kayan Jadi Sumber Ekonomi Warga Kabupaten Malinau

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Selasa, 27 Desember 2022 18:35 WIB

Madu Kayan dari desa Data Dian, Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara/Warsi

TEMPO.CO, Jakarta - Madu menjadi salah satu sumber ekonomi masyarakat Desa Data Dian, Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara. Berbagai hutan lebat yang mengelilingi daerah ini menjadi anugerah alam bagi mereka. Di hutan itulah terdapat lebah adu membuat rumah berupa puluhan sarang di pohon yang menjulang tinggi hingga puluhan meter. “Lebah madu, yang disebut penduduk setempat sebagai hingat, bersarang di pohon-pohon yang tinggi. Dalam satu musim panen, warga desa bisa mendapatkan 800 – 1.300 kilogram madu," kata Sukmareni, Koordinator Divisi Komunikasi Komunitas Konservasi Indonesia (KKI) Warsi dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada akhir Desember 2022.

Tapi, bukankah pohon di hutan tak ada yang memiliki? Bagaimana menentukan siapa warga yang berhak memanen? Rupanya warga telah bersepakat, penemu pertama pohon madu itu adalah pemiliknya. Sang pemilik akan membersihkan semak di sekitar pohon agar lebah terhindar dari serangan musuh, seperti semut dan laba-laba.

Reni, sapaan Sukmareni, mengatakan ketika seorang warga menemukan pohon madu yang sekitarnya sudah bersih, ia tahu bahwa pohon madu tersebut sudah ada pemiliknya. Tentu saja terkadang ada keraguan atau klaimm lain. "Jika terjadi demikian, yang mengklaim akan bekerja sama memanen madu dan membagi rata hasil panen. Menurut warga desa yang sudah puluhan tahun memanen madu, tak pernah ada konflik karena masalah klaim seperti itu. Mereka percaya, hutan memberikan hasilnya untuk manusia, sehingga mereka tidak layak memperebutkan hasilnya,” kata Reni.

Kini sudah hampir 100 pohon madu yang ditandai di hutan. Pohon madu ini juga sudah didata koordinatnya dan tercatat dalam datadian.desa.id. Website ini merupakan aplikasi berisi informasi desa, yang dinamai Potensi Ruang Mikro Aplikasi Informasi Desa (PRM-AID).

Awalnya panen madu ini dikelola secara perorangan, namun kemudian warga membentuk Kelompok Usaha Madu Kayan Bernama Uyang Lahai. Karena menggantungkan hidup pada madu hutan, mereka menjaga hutan dengan tidak menebang pohon madu yang rata-rata berusia ratusan tahun dan pohon lain yang menghasilkan bunga. Di samping itu, mereka tidak membuka ladang di area hutan yang dijaga. Upaya perlindungan hutan ini juga membantu mencegah dampak perubahan iklim agar tidak semakin parah.

Baca: Mitos soal Keaslian Madu, Cek Faktanya

Advertising
Advertising

Berita terkait

Tak Sembarang Betina, Begini Proses Pemilihan Ratu Lebah

5 hari lalu

Tak Sembarang Betina, Begini Proses Pemilihan Ratu Lebah

Ratu lebah adalah satu-satunya betina dewasa secara seksual di koloni. Fungsi utamanya adalah bertelur hingga 2000 telur sehari.

Baca Selengkapnya

Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

5 hari lalu

Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

Ratu lebah merupakan anggota koloni lebah madu yang paling terkenal, berikut fakta-faktanya.

Baca Selengkapnya

Mengulik Asal Usul Harga Tinggi Madu Manuka

42 hari lalu

Mengulik Asal Usul Harga Tinggi Madu Manuka

Madu manuka dihasilkan dari spesies pepohonan berbunga, pohon manuka asal Selandia Baru. Madu ini dibandrol dengan harga nyaris tujuh juta rupiah.

Baca Selengkapnya

Dikonsumsi Ketika Sahur, Berikut Manfaat Madu Sebagai Pengikat Energi Selama Puasa

43 hari lalu

Dikonsumsi Ketika Sahur, Berikut Manfaat Madu Sebagai Pengikat Energi Selama Puasa

Madu populer sebagai obat dan suplemen kesehatan bagi tubuh. Berikut manfaat madu bila dikonsumsi saban sahur.

Baca Selengkapnya

5 Bahan Alami yang Dapat Dijadikan Campuran Masker Wajah Bersama Oatmeal

43 hari lalu

5 Bahan Alami yang Dapat Dijadikan Campuran Masker Wajah Bersama Oatmeal

Oatmeal mengandung polisakarida yang membentuk lapisan pelindung pada kulit, membantu menjaga kelembapan alami kulit.

Baca Selengkapnya

Kota Kotor yang Tak Kumuh Sama Sekali di Montenegro, Salah Satu Kota Terbaik di Dunia

44 hari lalu

Kota Kotor yang Tak Kumuh Sama Sekali di Montenegro, Salah Satu Kota Terbaik di Dunia

Berbeda dengan definisi kotor di Indonesia, Kota Kotor di Montenegro menjadi salah satu kota terbaik di dunia versi Lonely Planet.

Baca Selengkapnya

Manfaat Madu bagi Ibu Hamil

24 Februari 2024

Manfaat Madu bagi Ibu Hamil

Madu merupakan salah satu pilihan bahan alami yang sering dipertimbangkan untuk dikonsumsi bagi ibu hamil.

Baca Selengkapnya

Manfaat Minuman Jeruk Nipis dan Madu untuk Tubuh

21 Februari 2024

Manfaat Minuman Jeruk Nipis dan Madu untuk Tubuh

Deretan manfaat minuman dari jeruk nipis dan madu untuk kesehatan tubuh. Simak selengkapnya.

Baca Selengkapnya

7 Cara Tetap Fit Setelah Begadang

18 Februari 2024

7 Cara Tetap Fit Setelah Begadang

Begadang memiliki berbagai dampak buruk bagi kesehatan. Ada sejumlah tips agar tetap fit setelah begadang.

Baca Selengkapnya

8 Bahan Alami untuk Meredakan Asam Lambung

26 Januari 2024

8 Bahan Alami untuk Meredakan Asam Lambung

Meredakan asam lambung menggunakan obat alami dari bahan-bahan di sekitar rumah bisa berhasil.

Baca Selengkapnya