Viral Fenomena Self Harm, Ini yang Perlu Dilakukan Orang Tua

Reporter

Antara

Rabu, 15 Maret 2023 14:18 WIB

ilustrasi luka (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Jasra Putra, meminta orang tua, sekolah, dan lingkungan sekitar menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan jiwa anak untuk mencegah anak melakukan self harm atau tindakan menyakiti diri. Ia menanggapi kasus pelajar sekolah menengah pertama secara massal melukai tangan di sejumlah daerah.

"Antisipasi yang bisa segera dilakukan adalah membangun rekayasa antara orang tua, sekolah, dan sekitar untuk menciptakan lingkungan yang kondusif dalam memberi akses konseling, ruang aman konseling, ruang privasi, menjaga kerahasiaan anak, jaminan keamanan, dan petugas yang mumpuni," kata Jasra.

Sebanyak 52 pelajar sebuah SMP di Kabupaten Bengkulu Utara, secara massal melukai tangan sendiri. Fenomena self harm ini diduga karena pengaruh media sosial. Kasus serupa juga terjadi di Bali.

Berdasarkan pengalaman mendampingi korban, Jasra menduga anak-anak tersebut mengalami gangguan kejiwaan. "Anak-anak yang mengalami gangguan kejiwaan tidak hanya menyayat tangan sendiri tetapi juga ditandai dengan mengalihkan kesakitan kejiwaannya dengan memukul kepala sendiri, menjambak rambut, memukul dinding, menendang dinding, mimisan, melukai hidung, dan potong rambut," jelasnya.

Deteksi lebih dini
Menurutnya, sangat penting orang tua, guru, dan lingkungan mendeteksinya lebih dini. "Jika tidak, anak-anak akan mengalami situasi kejiwaan yang lebih buruk," tutur Jasra.

Advertising
Advertising

Ia berharap agar Undang-undang Nomor 23 Tahun 2022 tentang Pendidikan dan Layanan Psikologi dapat diimplementasikan dengan baik di sekolah agar anak mendapatkan layanan psikologi yang layak dalam mengenal jiwanya sejak dini.

"Kita berharap Undang-undang Pendidikan dan Layanan Psikologi (UU PLP) bisa benar-benar efektif disediakan dan terselenggara secara baik di sekolah," katanya.

KPAI juga meminta pihak sekolah terkait mengistirahatkan sementara korban anak dengan mengganti aktivitas seperti kebutuhan wajib terapi dan cara penilaian sekolah dengan pemulihan yang bertujuan pada perubahan karakter, penyediaan dukungan, dan ketersediaan akses pemeriksaan ke ahli. Pihak sekolah juga diminta mengatasi ketertinggalan belajar dengan mengganti tugas-tugas belajar mereka dengan tugas pemulihan.

Pilihan Editor: Orang Tua Harus Mewaspadai Fenomena Self Harm pada Remaja

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

1 hari lalu

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

Fenomena beban emosional yang dipikul oleh anak perempuan tertua alias anak sulung perempuan di banyak keluarga, sejak mereka masih kecil.

Baca Selengkapnya

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

1 hari lalu

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

Sindrom putri sulung adalah beban yang dirasakan oleh anak sulung perempuan untuk berperan sebagai orang tua ketiga bagi saudara-saudaranya.

Baca Selengkapnya

Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

8 hari lalu

Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

Psikolog mengingatkan kakek atau nenek memahami jenis-jenis pola asuh ketika mengasuh cucu. Apa saja yang perlu dilakukan?

Baca Selengkapnya

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

8 hari lalu

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

Duel aktris Nirina Zubir melawan mafia tanah bekas asisten mendiang ibunya, Riri Khasmita, patut menjadi contoh orang ramai yang menghadapi kasus serupa.

Baca Selengkapnya

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

11 hari lalu

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?

Baca Selengkapnya

Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

15 hari lalu

Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.

Baca Selengkapnya

Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

16 hari lalu

Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Bisa Stres Orang Tua Menyakiti Anak? Begini Kiat Mengatasi Self Harm

18 hari lalu

Bagaimana Bisa Stres Orang Tua Menyakiti Anak? Begini Kiat Mengatasi Self Harm

Tindakan ini dipandang sebagai cara untuk meluapkan rasa sakit dan stres psikologis hingga mengembalikan rasa tenang.

Baca Selengkapnya

Pemicu Orang Kebelet BAB saat Sedang Belanja

20 hari lalu

Pemicu Orang Kebelet BAB saat Sedang Belanja

Jangan malu dan sungkan bila tiba-tiba kebelet BAB ketika sedang belanja. Pakar menjelaskan fenomena tersebut.

Baca Selengkapnya

3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

25 hari lalu

3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

Tradisi sungkeman biasanya dilakukan oleh anak kehadapan orang tuanya saat lebaran.

Baca Selengkapnya