Waspadai Masalah Pernapasan Anak setelah Mudik Lebaran

Reporter

Antara

Jumat, 28 April 2023 21:29 WIB

Ilustrasi bayi demam. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menganjurkan orang tua melindungi saluran pernapasan atas anak dari berbagai penyakit, terutama pascakegiatan mudik Lebaran yang hingga masih berlangsung hingga akhir April.

“Kita lihat dari penularannya sendiri, yang lebih rentan berisiko terkena pada saat Lebaran ini apabila banyak orang berkumpul di satu tempat,” kata anggota Unit Kerja Koordinasi (UKK) Gastro-Hepatologi IDAI, Himawan Aulia Rahman.

Himawan menekankan banyak penyakit berbahaya yang menghantui selama anak mengikuti perjalanan mudik Lebaran. Sampai kini pandemi COVID-19 belum usai. Virus masih cepat menginfeksi melalui partikel udara atau droplet dan semakin berbahaya ketika momen Lebaran. Hal itu karena banyaknya kegiatan yang mengharuskan anak-anak mengikuti silaturahmi, melakukan mobilisasi dan berkerumun di dalam satu ruangan yang sama dengan banyak orang dan kemungkinan minim protokol kesehatan seperti tidak memakai masker.

Penyakit lain yang rentan menulari anak adalah selesma atau infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan atas seperti hidung atau tenggorokan. Anak juga bisa mengalami batuk dan pilek akibat kuman, virus, atau bakteri lain yang secara tidak sengaja masuk ke dalam tubuh.

“Ada juga penyakit dari virus yang bisa ditularkan lewat droplet dan saluran napas seperti infeksi lain seperti campak, itu berisiko bisa meningkat kembali saat pascalebaran ini,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Terlalu banyak kontak
Ia menyoroti salah satu penyebabnya adalah banyak orang sembarang memeluk atau mencium anak tanpa memperhatikan kebersihan diri dan kesehatan anak. Bisa pula hal itu disebabkan ketika anak bermain dan seorang teman atau saudara menjadi sumber infeksi dari penyakit akibat melakukan kontak erat. Dikhawatirkan bila anak mengalami batuk pilek, gejala lain yang mungkin mengikuti adalah demam, mencret, atau diare. Himawan meminta orang tua apabila menemukan gejala yang diderita masih dalam batas wajar maka bisa memberikan perawatan di rumah terlebih dulu.

“Kalau anak demam, selain termometer, yang harus ada di rumah tentu parasetamol. Itu orang tua harus menyediakan di rumah sebagai pertolongan pertama,” ucapnya.

Sebaliknya, bila gejala sudah diikuti sesak napas, anak harus segera ditangani dengan fasilitas yang ada di rumah sakit. “Kita perlu berhati-hati apabila nanti sudah masuk sekolah, misal masih banyak anak yang sakit batuk pilek, itu pasti kejadian angka sakit infeksi saluran pernapasan atas akan meningkat. Apalagi orang tua sudah bekerja, anak dititipkan di daycare akan meningkat juga. Jadi, harus selalu waspada dengan penyakit-penyakit tadi,” imbaunya.

Ia menambahkan, karena Lebaran merupakan momen anak memakan beragam jenis makanan yang mengandung banyak gula, hal itu bisa berdampak pula pada saluran pencernaan. Karena itu, ia mengimbau orang tua untuk bisa memastikan anak tidak dehidrasi atau lemas tiba-tiba, yang bisa berujung pada diare, sakit perut, alergi makanan, kembung, muntah, hingga sembelit.

Pilihan Editor: Cara Atur Napas saat Lari agar Tidak Mudah Lelah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

9 jam lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

2 hari lalu

Sempat Meroket Tajam, Harga Bawang Merah Berangsur Turun di Sejumlah Daerah, Ini Fakta-faktanya

Harga bawang merah mulai mengalami penurunan di sejumlah daerah.

Baca Selengkapnya

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

3 hari lalu

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari

Baca Selengkapnya

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

7 hari lalu

Ramadan-Lebaran 2024, Tokopedia: Produk Kebutuhan Harian hingga Fesyen Paling Laris

E-Commerce Communications Director Shop Tokopedia, Nuraini Razak mengungkap tren belanja sepanjang Ramdan dan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

7 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Bawang Merah Rp 80 Ribu, Menteri Zulhas: Gara-gara Lebaran

8 hari lalu

Bawang Merah Rp 80 Ribu, Menteri Zulhas: Gara-gara Lebaran

Harga bawang merah naik hingga Rp 80 ribu per kilogram. Menteri Zulhas bilang gara-gara lebaran.

Baca Selengkapnya

Penumpang Commuter line di Masa Angkutan Lebaran Mencapai 20 Juta

9 hari lalu

Penumpang Commuter line di Masa Angkutan Lebaran Mencapai 20 Juta

PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI mencatat total 20.944.000 penumpang commuter line selama masa angkutan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

9 hari lalu

22 Hari Jadi Angkutan Lebaran, PT KAI Divre 1 Sumut Angkut 187.584 Penumpang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI resmi menutup pelaksanaan Angkutan Lebaran 2024 yang telah berlangsung selama 22 hari sejak 31 Maret.

Baca Selengkapnya

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

9 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Hutama Karya Sebut Usai Lebaran, Kendaraan yang Melintasi Jalan Tol Trans Sumatera Malah Lebih Tinggi

9 hari lalu

Hutama Karya Sebut Usai Lebaran, Kendaraan yang Melintasi Jalan Tol Trans Sumatera Malah Lebih Tinggi

Selama periode arus mudik dan balik Lebaran 2024 di Jalan Tol Trans Sumatera, PT Hutama Karya (Persero) mencatat 2,1 juta kendaraan melintas.

Baca Selengkapnya