WHO Cabut Status Darurat Covid-19, Berikut Kilas Balik Munculnya Covid-19

Reporter

Winda Oktavia

Editor

Nurhadi

Rabu, 10 Mei 2023 14:59 WIB

Ilustrasi virus Corona (Covid-19) varian MU. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - World Health Organization (WHO) resmi mencabut status darurat Covid-19 atau Public Health Emergency of International Concern (PHEIC). Pencabutan ini diumumkan pada 5 Mei lalu pada acara pertemuan ke-15 Komite Darurat IHR (2005) mengenai pandemi Covid-19.

Melansir laman resmi WHO, selama sesi pembahasan, anggota Komite menyoroti tren penurunan kematian akibat Covid-19, penurunan rawat inap terkait Covid-19, dan tingkat kekebalan populasi yang tinggi terhadap virus ini. Karena itu, Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, menetapkan bahwa Covid-19 bukanlah kekhawatiran kesehatan masyarakat darurat internasional.

Virus Covid-19 ditemukan pada Desember 2019 di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, Tiongkok. Virus ini pertama kali dikenali setelah beberapa orang di Wuhan terkena pneumonia yang tidak diketahui penyebabnya. Para ahli kesehatan setempat mulai menyelidiki penyebab dari kasus-kasus tersebut dan pada 7 Januari 2020. Mereka berhasil mengidentifikasi virus yang kemudian dikenal sebagai SARS-CoV-2.

Setelah virus ini teridentifikasi, pihak berwenang Tiongkok segera mengambil langkah-langkah untuk memerangi penyebarannya, termasuk melakukan isolasi wilayah Wuhan dan menghentikan transportasi antarkota. Namun, virus ini menyebar dengan cepat ke berbagai negara di seluruh dunia dan akhirnya dianggap sebagai pandemi global oleh WHO pada Maret 2020.

Sejak saat itu, para ilmuwan dan ahli kesehatan dari seluruh dunia bekerja sama untuk mempelajari virus ini, mengembangkan tes dan vaksin, serta memberikan perawatan dan dukungan bagi orang yang terkena dampaknya. Pandemi Covid-19 masih berlangsung hingga saat ini, dan upaya terus dilakukan untuk mengatasi pandemi ini dan mencegah penyebarannya lebih lanjut.

Advertising
Advertising

Seiring berjalannya waktu, para ilmuwan menemukan bahwa virus ini menyebar melalui tetesan udara yang dihasilkan saat orang yang terinfeksi batuk atau bersin, serta melalui kontak dengan permukaan yang terkontaminasi virus.

Selain itu, virus ini juga memiliki tingkat penyebaran yang sangat tinggi dan dapat menyebar bahkan sebelum orang yang terinfeksi menunjukkan gejala. Hal ini membuat virus Covid-19 sangat sulit dikendalikan dan mengakibatkan penyebarannya yang sangat luas di seluruh dunia.

Di Indonesia, Covid-19 pertama kali dikonfirmasi pada 2 Maret 2020. Sejak saat itu, jumlah kasus terus meningkat dengan cepat. Pemerintah Indonesia kemudian mengambil sejumlah tindakan untuk mengatasi pandemi ini, termasuk pembatasan perjalanan internasional, pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), serta kampanye mengenai kebersihan dan kesehatan.

Seiring berjalannya waktu, melansir dari laman Kementerian Kesehatan, penanganan pandemi telah menunjukkan keberhasilan yang nyata. Hal ini dibuktikan dengan situasi pandemi yang terus terkendali dalam 10 bulan terakhir dan tingkat kekebalan masyarakat yang semakin meningkat.

Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI, Kunta Wibawa Dasa Nugraha, mengatakan, dalam kilas balik tiga tahun penanganan pandemi Covid-19, setidaknya memberi dua pelajaran penting bagi sektor kesehatan di Indonesia.

Pertama, adalah soal pentingnya kolaborasi. Saat pandemi menghantam dunia pada tahun 2020, semua negara saling belajar dan berbagi satu sama lain, melakukan praktik terbaik untuk dapat menghadapi penyakit yang sangat menular ini.

Kedua, pandemi menjadi momentum reformasi. Pandemi Covid-19 telah menunjukkan bahwa sistem kesehatan Indonesia masih terbelakang (left behind). Karena itu, diperlukan reformasi besar-besaran untuk memperbaiki dan memperkuat sistem kesehatan Indonesia dalam menghadapi tantangan kesehatan kedepannya.

Pilihan Editor: WHO Cabut Status Darurat Covid-19, Pemerintah Kini Fokus 6 Item Kesehatan

Berita terkait

AS Kembalikan Barang Antik yang Dicuri dari Indonesia dan Kamboja

16 jam lalu

AS Kembalikan Barang Antik yang Dicuri dari Indonesia dan Kamboja

Jaksa wilayah New York AS menuduh dua pedagang seni terkemuka melakukan perdagangan ilegal barang antik dari Indonesia dan Cina senilai US$3 juta.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Begini Komentar Gregoria Mariska Tunjung Sumbang Poin Pertama untuk Indonesia saat Lawan Hong Kong

16 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Begini Komentar Gregoria Mariska Tunjung Sumbang Poin Pertama untuk Indonesia saat Lawan Hong Kong

Gregoria Mariska Tunjung mengalahkan Yeng Sum Yee dalam 32 menit untuk memastikan satu poin bagi Indonesia lawan Hong Kong di Grup c Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

1 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

1 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

1 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

2 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

3 hari lalu

Ini Target Indonesian di World Water Forum ke-10

World Water Forum ke-10 merupakan kesempatan emas bagi Indonesia untuk mendorong terciptanya solusi konkret untuk mengatasi persoalan air

Baca Selengkapnya

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

3 hari lalu

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

3 hari lalu

Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

Moskow siap kerja sama dengan pemerintah baru Indonesia yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu, 24 April 2024

Baca Selengkapnya

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

4 hari lalu

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.

Baca Selengkapnya