Investasi Kesehatan dengan Memilih Kasur yang Tepat, Haruskah Selalu Cari yang Empuk?

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Senin, 30 November -0001 00:00 WIB

Ruangan dengan tipe matras berbeda, sehingga konsumen mendapat experience tidur yang tepat sebelum membeli, di Alga Sleep Store/Alga Sleep Store

TEMPO.CO, Jakarta - Waktu tidur adalah salah satu poin penting dalam menjaga kesehatan seseorang. Dari segi waktu, kegiatan tidur bisa menghabiskan sekitar sepertiga dari hidup orang. Berbagai penelitian pun sudah membuktikan bahwa kualitas tidur yang baik dapat memperpanjang umur seseorang secara signifikan.

Ada berbagai faktor yang menyebabkan kualitas tidur Anda jadi buruk. Beberapa di antaranya adalah kondisi tidur yang tidak higenis, pilihan gaya hidup, tanggung jawab pekerjaan, gangguan tidur, stress dan kondisi medis lainnya. Padahal bila dilakukan terus-menerus, kurang tidur ini yang memiliki risiko jangka pendek dan jangka panjang. Risiko jangka pendek termasuk diantaranya lamban berpikir, susah fokus, sering lupa, sulit membuat keputusan, lemas, serta perubahan mood yang ekstrim. Risiko jangka panjang dari kurang tidur adalah penyakit kardiovaskular, diabetes, obesitas, imun tubuh yang buruk, kelainan hormonal hingga gangguan kesehatan mental.

Teguh Budiman selaku Presiden Direktur, Jullie Budiman selaku Direktur Keuangan dan Richard R Pondaag selaku Head Of Brand Marketing dari Alga Mattress dalam konferensi pers peresmian Alga Sleep Store pada 30 Maret 2023/Tempo- Mitra Tarigan

Salah satu faktor yang juga mempengaruhi kualitas tidur adalah unsur kasur. Beberapa orang hanya akan memilih kasur yang empuk untuk menemani waktu tidur mereka. Padahal, ternyata kebutuhan kasur seseorang tidak semuanya perlu kasur yang empuk. "Ketahui karakteristik tidur Anda, seperti apa itu," kata Operational Manager Alga, Verdynan Sarlim, kepada Tempo pada akhir Maret 2023 di Alga Sleep Store, Jakarta.

Advertising
Advertising

Verdynan mencontohkan, dari segi karakteristik, ada orang yang masih menggunakan telepon genggam, atau bahkan bekerja di tempat tidur. Bagi orang seperti ini, kasur yang memiliki dipan yang bisa menyiapkan aliran listrik mungkin menjadi favorit mereka.

Pemilihan kasur juga bisa dilihat dari segi usia. Verdynan mengatakan Alga menyiapkan berbagai jenis kasur. Ada yang dengan teknologi latex, ada juga yang menggunakan spring bed. Dari segi keempukkannya pun berbeda-beda. Ada yang sangat empuk, ada pula yang keras. Menurut Verdynan, saat ini jenis kasur yang empuk, yang cukup tinggi penjualannya. Biasanya, kasur empuk dibeli anak muda yang memang membutuhkan waktu istirahat setelah bekerja dengan waktu yang panjang. "Anak muda biasanya menyukai yang empuk. Karena saat ini masyarakat yang jumlahnya banyak adalah generasi milenial dan gen z, maka penjualan kami cukup banyak pada jenis kasur yang empuk," kata Verdynan.

Walau begitu, Verdynan pun yakin tren itu akan berubah. Beberapa tahun yang akan datang, ketika demografi orang tua akan lebih banyak dibanding anak muda, maka Verdynan memprediksi penjualan kasur yang keras alias firm akan ikut meningkat. Ia mengatakan para orang tua lebih suka jenis kasur yang keras. Mereka butuh pegangan yang kuat untuk menahan tubuh mereka ketika hendak turun dari kasur. Kasur yang keras, bisa membantu para orang tua untuk turun dan langsung berdiri dengan jauh lebih mudah. Bila menggunakan kasur yang empuk, dikhawatirkan para orang tua ini akan kesulitan menahan beban tubuhnya, karena tangan akan jadi terlalu dalan ke kasur ketika hendak berpegangan. "Kalau orang tua dikasih kasur yang soft, dia bisa jatuh saat hendak bangun di malam hari. Jenis kasur itu memang kenyamanannya berbeda-beda," kata Verdynan melanjutkan.

Salah satu kasur signature dari Alga Mattress, yang didesain dan di produksi berbentuk bulat khusus untuk pasar Eropa/Alga Mattress

Kasur dengan jenis keempukan yang lebih keras alias yang firm, kata Verdynan, juga sangat disukai masyarakat dengan masalah skoliosis atau kelainan pada tulang belakang. "Biasanya pasien skoliosis, penyakit tulang belakang yang melengkung, akan memilih kasur yang keras. Kasur soft akan mempersulit mereka ketika bergerak.

Ada pula kelompok orang yang menginginkan kasur yang dipannya bisa tersambung dengan kabel USB untuk menambah daya telepon genggam. Verdynan mengatakan ia menyadari selama pandemi berlangsung, masyarakat banyak yang beraktivitas di kamar. "Saat pandemi, orang belajar, bekerja hingga bermain dengan anak di kasur kan. Jadi ada pemiihan kasur yang cocok untuk orang yang suka main telepong genggam hingga malam hari," kata Verdynan.

Direktur Keuangan dari Alga Mattress Jullie Budiman menambahkan produknya saat ini fokus pada 2 pangsa pasar, ada pasar retail dan juga hospitality (hotel). "Alga juga sudah resmi bekerja sama dengan berbagai macam hotel di Indonesia menyediakan produk matras berkualitas yang konsisten bagi setiap kamar,” katanya. Ada Hotel Royal Tulip Gunung Geulis, Paasha Seminyak Bali, Royal Safari Garden, Masion Teras Kita, Bobobox Cabin Gunung Mas, Swissbell Pangkal Pinang dan masih banyak lagi.

Verdyan mengatakan, pemilihan kasur bagi hotel pun banyak macamnya. Ia bercerita, kebanyakan penjualan kasur empuk disukai oleh hotel-hotel bintang lima. Sedangkan hotel-hotel di bawahnya, akan memilih kasur yang sedikit sempat firm alias padat dan keras. Begitu pula untuk hotel yang menawarkan tidur di kamar yang murah alias hotel budget. Hotel jenis ini pun akan memilih jenis kasur yang lebih keras.

Para pemilik vila pun akan mencari jenis kasur yang berbeda, yaitu sedikit lebih empuk. Yang unik, Alga juga menyiapkan kasur yang berbentuk lingkaran, bukan dengan kasur yang kotak pada umumnya. Kasur yang bundar bisa membantu mereka menikmati waktu liburan di vila sambil menikmati momen intim mereka.

Dalam hal perawatan, Verdynan menyarankan agar setiap tiga bulan sekali, kasur dibalik. Jadi sisi yang mungkin biasanya ditiduri suami, dan sebaliknya, sisi yang biasanya ditiduri istri, akan ditiduri suami. Hal ini perlu dilakukan untuk meminimalisir penurunan pada kasur. Kita tahu biasanya kasur akan menurun, disesuaikan dengan bobot tubuh kita. "Memang tidak akan kembali 100 persen, namun akan meminimalisir terjadinya penurunan kasur akibat body press," katanya.

Pillow Bar, salah satu section unik dari Alga Sleep Store, dimana konsumen dapat berbelanja bantal sesuai dengan kebutuhan seperti sedang di bar. Di tempat ini pelanggan bisa konsultasi soal matras dengan ahli tidur.

Sebelumnya, Alga Mattress dari PT. Alga Jaya Raya yang berdiri sejak 1976, secara resmi mengumumkan perubahan logo Alga Mattress sekaligus meluncurkan Alga Sleep Store pada 30 Maret 2023. Toko ini menawarkan pengalaman menyeluruh mengenai produk dan inovasi serta desain dengan suasana seperti kamar tidur di rumah. Anda bisa datang dan menikmati kasur sambil tidur beberapa menit di ruangan yang tertutup. Harapannya, dengan merasakan kasur itu, para pelanggan bisa lebih pas memilih kasur yang paling cocok dengan mereka. "Konsumen tidak dapat membeli tempat tidur begitu saja secara darin matras harus dicoba dahulu tingkat kekerasan matras, warna yang cocok dengan desain interior, aksesoris tidur lainya, dan masih banyak lagi," kata Head Of Brand & Marketing dari Alga Mattress Richard R Pondaag.

Hal itu tentunya berbeda ketika hendak berbelanja tempat tidur di pusat perbelanjaan. Menurut Richard, kebanyakan pelanggan yang ingin membeli kasur, mereka akan malu mencoba kasur itu sambil tidur di mall, karena pastinya akan terlihat oleh pengunjung lain. Akibatnya, para pelanggan akan terburu-buru mencari kasur untuk keperluan dia. "Desain showroom dipastikan dapat memberikan pengalaman menyeluruh tersebut, memenuhi memenuhi 5 unsur panca indera yaitu See, Touch, Feel, Smell and Taste. Selain itu, ketika berbelanja matras, konsumen tidak suka diburu-buru karena itu kami menyediakan beberapa ruangan tidur yang memiliki privasi sehingga mereka bisa menghabiskan waktu selama yang dibutuhkan untuk menikmati dan merasakan matras hingga menemukan yang tepat,” ujar Richard.

Memilih kasur tentu saja tidak boleh asal. Anda bisa menyesuaikan kasur dengan berbagai kebiasaan Anda ketika tidur. Alga Sleep Store pun menyediakan sleep consultant, yang akan memberikan konsultasi menyeluruh untuk sebuah pengalaman tidur terbaik. Bukan hanya matras, tapi terdapat berbagai aksesoris tidur lainnya. Siap mencari kasur terbaik demi investasi kesehatan Anda?

Pilihan Editor: Kenapa Orang Susah Bangun Pagi? Begini Menurut Ilmu Kesehatan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

3 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

3 hari lalu

5 Teknik Pernapasan untuk Mempermudah Tidur pada Malam Hari

Berikut beberapa teknik pernapasan yang dapat Anda praktikkan untuk memeprmudah tidur pada malam hari

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

5 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

7 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

7 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

8 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

8 hari lalu

Saling Mempengaruhi, Ini Hubungan Diabetes dengan Gangguan Tidur

Penderita diabetes tipe 2 mengalami masalah gangguan tidur karena ketidakstabilan kadar gula darah dan gejala terkait diabetes.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

8 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

8 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

8 hari lalu

8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.

Baca Selengkapnya