TEMPO.CO, Jakarta - Putus cinta sering terasa tak tuntas dan mungkin masih ada rasa rindu pada mantan pacar. Meski wajar, mungkin itu menjadi penghalang untuk melanjutkan hidup.

Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan agar tidak tenggelam dalam masa lalu bersama mantan, dilansir dari Bolde.

Hilangkan pemicu emosi
Satu-satunya hal yang dapat dilakukan adalah menghilangkan pemicu nostalgia yang jelas dan mengalihkan perhatian pada hal-hal lain, seperti membaca buku, berbelanja, atau berolahraga.

Anda dapat melakukannya jauh lebih baik
Ingat, rasa rindu itu bersifat psikologis dan satu-satunya alasan ingin mengirimkan pesan adalah karena otak menipu untuk berpikir Anda merindukannya.

Ingat pemicu
Jika putus cinta karena suatu alasan, kenapa ingin berbicara dengan orang yang mencampakkan? Jika Anda yang mengakhiri, pasti ada alasan bagus untuk melakukan hal tersebut.

Tabah
Anda sukses tidak menghubungi mantan pacar selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan. Tetap tabah dan jangan biarkan nostalgia yang salah arah memaksa Anda melakukan sesuatu yang bodoh.

Akui ada beberapa hal yang mungkin tidak baik
Jika menghubungi mantan, hanya ada tiga kemungkinan hasil, yakni dia akan mengakui cintanya, menanggapi dengan acuh tak acuh, atau tidak akan membalas sama sekali. Opsi pertama tampak positif tetapi ada alasan Anda putus dan mungkin itu alasan yang bagus. Adapun dua terakhir, mantan hanya akan membuat Anda merasa lebih buruk daripada sebelum menghubunginya.

Sadari hidup terlalu singkat untuk disia-siakan dengan orang yang salah
Tidak ada alasan untuk mencintai orang yang tidak membalas cinta Anda. Kita dapat mengontrol apakah mengejar cinta itu atau tidak. Jika mengejarnya sekali dan tidak berhasil, inilah saatnya untuk jujur pada diri sendiri dan menerima hubungan telah berakhir.

Jika mantan ingin melakukan sesuatu, dia akan melakukanya
Sangat mudah untuk membuat alasan mengapa dia tidak menghubungi. Mungkin dia sibuk dengan pekerjaan atau terlalu sombong untuk mengakui dia rindu. Namun, kemungkinan besar dia tidak berbicara karena tidak mau.

Mengingatkannya tidak akan mengubah perasaannya
Menghubungi mantan tidak akan membuat Anda merasa lebih baik dan mungkin tidak akan membuatnya merasakan apapun. Anda mungkin berharap menghubungi dan mengirimkan pengingat ke mantan pacar tentang keberadaan Anda akan cukup untuk memicu perasaan terpendam yang dia miliki tetapi itu tidak mungkin terjadi.

Atur kembali waktu pemulihan diri
Ketika menghubungi mantan, Anda benar-benar menunda semua kemajuan yang telah dibuat sejauh ini untuk menjauh darinya. Jadi, tetaplah yakin untuk tidak menghubunginya untuk melakukan pemulihan diri. Anda mungkin merasa akan benar-benar sulit jika tidak menghubunginya. Dibandingkan menghubungi, Anda perlu mengalihkan pikiran dari hal-hal tersebut dengan menyibukkan diri.

Pilihan Editor: Penjelasan Sains tentang Rasa Sakit Akibat Patah Hati

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.