5 Cara Menghilangkan Lemak Visceral di Perut

Reporter

Malini

Editor

Nurhadi

Jumat, 14 Juli 2023 07:36 WIB

Ilustrasi perut buncit.

TEMPO.CO, Jakarta - Lemak visceral mengacu pada jenis lemak yang disimpan di dalam rongga perut dan dapat menumpuk di arteri. Ini dapat meningkatkan risiko kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes, pradiabetes, dan penyakit jantung.

Memiliki lemak tubuh memang sehat, tetapi tidak semua lemak diciptakan sama. Dikutip dari Healthline, lemak visceral adalah jenis lemak tubuh yang terletak di dekat beberapa organ vital, seperti hati, perut, usus, juga bisa menumpuk di arteri.

Jika memiliki lemak perut, itu belum tentu lemak visceral. Lemak perut juga bisa berupa lemak subkutan, yang disimpan tepat di bawah kulit.

Lemak subkutan, jenis lemak yang juga terdapat di lengan dan kaki, lebih mudah dilihat. Lemak visceral sebenarnya berada di dalam rongga perut dan tidak mudah terlihat.

Satu-satunya cara untuk mendiagnosis lemak visceral secara pasti adalah dengan pemindaian CT atau MRI. Namun ini adalah prosedur yang mahal dan memakan waktu.

Advertising
Advertising

Cara terbaik untuk menghilangkan lemak visceral adalah dengan mempertahankan gaya hidup sehat dan olahraga. Dilansir dari Cleveland Clinic, berikut cara untuk mengurangi lemak visceral:

1. Olahraga

Cobalah berolahraga setidaknya 30 menit sehari. Ini bisa termasuk latihan kardio atau kekuatan. Latihan yang populer adalah pelatihan interval intensitas tinggi (HIIT). Siklus latihan HIIT antara semburan upaya intens dan pemulihan cepat. HIIT menawarkan latihan ketahanan dan aerobik yang dapat membantu membakar lemak lebih cepat

2. Makan Makanan Sehat

Diet sehat termasuk protein tanpa lemak, biji-bijian, susu rendah lemak, buah-buahan, dan sayuran. Coba untuk membatasi lemak trans, gula rafinasi, sodium, dan makanan olahan. Diet rendah karbohidrat seperti diet ketogenik (keto) dapat membantu mengurangi lemak visceral dengan melatih tubuh untuk membakar lemak sebagai bahan bakar, bukan karbohidrat.

3. Puasa intermiten

Puasa intermiten adalah strategi penurunan berat badan yang melibatkan periode makan dan tidak makan. Ini dapat membantu mengurangi kadar lemak visceral.

4. Tidur

Dapatkan tidur malam yang nyenyak. Kurang tidur dapat meningkatkan risiko tambahan lemak visceral. Tidur ideal dalam sehari setidaknya tujuh jam setiap malam.

5. Kurangi Stres

Stres mengaktifkan hormon dalam tubuh yang disebut kortisol. Lebih banyak kortisol mengaktifkan respons tubuh, yang memicu penyimpanan lebih banyak lemak visceral. Coba lakukan yoga atau mediasi untuk menurunkan tingkat stres.

6. Batasi alkohol

Minum terlalu banyak alkohol dapat meningkatkan jumlah lemak visceral yang disimpan tubuh.

Pilihan Editor: Mengenal 3 Jenis Lemak Tubuh, Mana yang Paling Berbahaya?

Berita terkait

Tips Mencegah Kanker Rongga Mulut

5 hari lalu

Tips Mencegah Kanker Rongga Mulut

Kebersihan mulut yang tidak terjaga bisa membuat bakteri berkembang di dalam rongga mulut dan meningkatkan peluang terjadinya kanker rongga mulut

Baca Selengkapnya

Inilah 8 Penyebab Pikun Datang Lebih Cepat

14 hari lalu

Inilah 8 Penyebab Pikun Datang Lebih Cepat

Pikun diartikan sebagai penurunan fungsi bagian luar jaringan otak atau cortex yang menyebabkan penurunan intelektual.

Baca Selengkapnya

Selain Ikan Tongkol, Ini Daftar Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Asam Urat

21 hari lalu

Selain Ikan Tongkol, Ini Daftar Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Asam Urat

Tak hanya ikan tongkol, berikut daftar makanan lain yang perlu dihindari bagi penderita asam urat.

Baca Selengkapnya

Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

28 hari lalu

Tidak Ingin Bau Badan? Hindari 5 Makanan Berikut

Ada beberapa makanan yang memicu timbulnya bau badan. Berikut adalah jenis makanan yang menyebabkan bau badan.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Minuman yang Dapat Memperburuk Asam Lambung

33 hari lalu

Inilah 5 Minuman yang Dapat Memperburuk Asam Lambung

Bagi penderita asam lambung penting untuk menghindari beberapa minuman yang dapat memperburuk penyakit ini.

Baca Selengkapnya

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

40 hari lalu

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

Konsumsi opor dan gulai yang identik dengan hidangan Lebaran perlu diseimbangkan dengan makanan sumber serat seperti sayur dan buah.

Baca Selengkapnya

Jaga Kesehatan, Pilih Daging tanpa Lemak untuk Hidangan Lebaran

43 hari lalu

Jaga Kesehatan, Pilih Daging tanpa Lemak untuk Hidangan Lebaran

Dokter mengingatkan masyarakat agar sebisa mungkin memilih daging sapi tanpa lemak untuk hidangan Lebaran agar kesehatan tetap terjaga.

Baca Selengkapnya

Sajian Berlemak Saat Lebaran, Ahli Gizi Unair Bagikan Tips Makan Opor dan Rendang

43 hari lalu

Sajian Berlemak Saat Lebaran, Ahli Gizi Unair Bagikan Tips Makan Opor dan Rendang

Sajian makanan kaya lemak saat Lebaran aman dikonsumsi asal tahu batasannya. Simak penuturan ahli gizi dari Unair berikut ini.

Baca Selengkapnya

10 Tips Menyimpan Makanan Berbahan Santan

53 hari lalu

10 Tips Menyimpan Makanan Berbahan Santan

Masakan dengan kuah santan selalu menjadi favorit banyak orang. Begini menyimpan makanan bersantan agar awet.

Baca Selengkapnya

Tinggi Lemak dan Kalori, Waspadai Efek Makan Kue Kering Berlebihan

21 Maret 2024

Tinggi Lemak dan Kalori, Waspadai Efek Makan Kue Kering Berlebihan

Kue kering seperti nastar yang sering disajikan saat lebaran sebaiknya tidak dikonsumsi terlalu banyak karena mengundang dampak negatif bagi tubuh.

Baca Selengkapnya