TEMPO.CO, Jakarta - Setiap orang pasti memiliki jenis kulit yang berbeda-beda, dan pemilik kulit kering sampai berminyak butuh menggunakan pelembab agar kulit dapat terasa lembab. Penggunaan pelembab sangat membantu untuk menghilangkan serpihan atau retakan pada penderita kulit kering.

Diambil dari Insider, Melissa Doft yang berprofesi sebagai ahli bedah plastik mengatakan bahwa kulit manusia dapat kehilangan kelembapannya sepanjang hari. Oleh sebab itu, pelembab dapat membantu kulit untuk tetap terhidrasi dari waktu ke waktu.

Orang-orang dapat mengetahui seberapa parah kulit kering melalui tanda pecah pecah, perih, gatal. Apabila seseorang sudah sampai pada tahap timbul ruam, kulitnya sudah terlalu kering. Ketika memiliki kulit kering, sebaiknya seseorang memilih pelembab yang tebal dibandingkan dengan lotion.

Pilihlah pelembab yang berbahan dasar krim karena akan lebih efektif untuk menambah kelembapan pada kulit. Selain itu, krim juga mempertahankan air lebih banyak.

Pelembab memiliki 3 jenis. Pertama, lotion memiliki konsistensi yang ringan dibandingkan dengan krim atau salep dan biasa digunakan terhadap kulit normal. Kedua, salep memiliki tekstur paling kental dan cocok untuk kulit kering karena mengandung banyak minyak. Ketiga, krim yang bertekstur kental, halus, dan mengandung sedikit minyak. Orang yang memiliki kulit kering dianjurkan untuk menggunakan pelembab jenis krim dan salep.

4 Nutrisi Utama dalam Pelembab

1. Humektan

Humektan adalah bahan pertama yang harus ada di dalam pelembab. Kandungan ini termasuk ke dalam glycerin, propilen glikol, dan asam hialuronat. Humektan akan membantu air tertarik ke lapisan atas kulit atau epidermis. Setelah itu, humektan akan membantu seseorang untuk mengeluarkan sel kulit mati.

2. Shea Butter

Shea butter adalah salah satu bahan yang termasuk ke dalam emolien. Emolien adalah zat berminyak yang dapat membantu mengisi ruang di sel penyusun kulit. Bahan alami ini terbuat dari biji pohon shea. Shea butter dikenal dapat membantu menyembuhkan pelindung kuit rusak dan membuat kulit terlihat lebih muda. Shea butter juga efektif sebagai pereda peradangan atau kemerahan, seperti jerawat.

3. Petrolatum

Petrolatum termasuk ke dalam bahan oklusif yang mengunci kelembapan untuk mencegah kehilangan air. Petrolatum dianggap sebagai bahan oklusif yang paling efektif dalam hal melembabkan. Biasanya, bahan ini digabungkan dengan gliserin untuk membantu menarik air. Kemudian, air akan tersegel ke dalam lapisan kulit atas dan bawah. Petrolatum banyak ditemukan di lotion pelembab dalam jumlah yang kecil.

4. Gliserin

Gliserin adalah bahan yang sangat umum digunakan sebagai nutrisi pada pelembab. Gliserin akan membantu kulit tetap terhidrasi dengan cara menarik air, udara, dan lapisan bawah kulit. Gliserin akan ampuh kepada kulit kering apabila penggunaannya dibarengi oleh bahan emolien, seperti shea butter untuk hasil yang maksimal.

AAD | EVERYDAY HEALTH
Pilihan editor: Penyebab Tumit Kering Cuaca Panas Sampai Kurang Vitamin dan Cara Mengatasi