Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5K Julukan Masalah Kulit yang Paling Umum Terjadi

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi kulit kusam/lelah. Shutterstock.com
Ilustrasi kulit kusam/lelah. Shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter spesialis kulit dan kelamin, Stanley Setiawan mengatakan istilah masalah kulit yang kerap terjadi bagi masyarakat adalah 5K. "5K, yaitu kasar, kusam, kering, kerut, kendur," katanya pada akhir Agustus 2023 di Jakarta.

Stanley mengatakan 5 masalah kulit itu terjadi karena penurunan kolagen. "Hal ini menyebabkan hilangnya kekancangan kulit, kulit menjadi kasar, dan kering," katanya. 

Stanley menambahkan ketika dulu orang yang datang ke dokter kulit rata-rata berusia 35 tahun ke atas, saat ini pasiennya sudah banyak yang berusia 20an. Ia sendiri mengkategorikan pasiennya menjadi 3 golongan. "Pasien yang datang ke dokter kulit atau estetika dibagi menjadi 3 kategori yaitu usia 25-35 kelompok disebut prerejuvenation. Usia 35-45 atau kelompok rejuvenation dan usia di atas 45 adalah kelompok restoration," katanya. 

Meskipun berbeda usia dan masalah kulit yang dialaminya berbeda, semuanya menginginkan penampilan yang lebih baik (awet muda). "Upaya yang bisa dilakukan adalah dengan slow down the aging atau memperlambat proses penuaan," katanya. 

Launching Soft Touch Aesthetics by Interbat Aesthetic/Interbat

Stanley menilai untuk menangani hal ini, tidak bisa hanya menggunakan skincare saja. "Diperlukan produk estetika sintetik untuk mengganti bahan-bahan alami dan menjaga kualitas kulit," katanya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Interbat Aesthetic mengenalkan tiga produk terbarunya yang mengusung tema “Soft Touch Aesthetics” yakni produk yang less invasive alias bisa diaplikasikan lebih cepat, dan tanpa rasa sakit atau suntikan berkali-kali.

Ketiga produk terbaru yang dimaksud adalah Nucleoskin, Rich PL, dan Peeling ZK. Nucleoskin berfungsi sebagai skin booster,  mengandung Polideoxyribonukleotida (PDRN) dari DNA salmon, HA (hyalunoric acid), dan glutatione.

“Polideoxyribonukleotida (PDRN) bekerja di level DNA, berfungsi meregenerasi sel, me-repair dan membentuk sel baru. Sedangkan HA sebenarnya bahan alami yang ada di tubuh kita yang berfungsi menyatukan dan mengembalikan kekuatan struktur di bawah kulit, dan mengikat kadar air sehingga membuat kulit lembab. Glutathion berfungsi sebagai antikoksidan yang kuat untuk melawan radikal bebas dari dalam maupun lingkungan, dan sebagai pencerah kulit,” kata Stanley.

Ketiga bahan itu sebaiknya dikombinasikan agar bisa menjangkau berbagai masalah kulit yang tidak hanya di permukaan tapi juga di lapisan bawah kulit yang lebih dalam. “Jadi ketiga zat ini bekerja dengan bersinergi atau memberikan Liquid effect, filler effect, dan antioksidan,” katanya.

Pilihan Editor: Infeksi Jamur Kulit Rentan Saat Musim Kemarau, Kenapa?

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Rekomendasi Makanan Sehat Bagi yang Punya Kulit Kering

3 hari lalu

Ilustrasi kulit kering dan pori-pori besar. Freepik.com
5 Rekomendasi Makanan Sehat Bagi yang Punya Kulit Kering

Selain perawatan muka, pemilik kulit kering harus menjaga pola makannya. Simak daftar makanan sehat dalam artikel ini.


Cara Sederhana Tingkatkan Elastisitas Kulit

3 hari lalu

Ilustrasi lansia berkebun. shutterstock.com
Cara Sederhana Tingkatkan Elastisitas Kulit

Berikut lima tips sederhana yang dapat membantu wanita usia 60-an untuk meningkatkan elastisitas kulit agar terlihat lebih muda.


Ketahui 4 Nutrisi Utama yang Perlu Ada dalam Pelembab Kulit Kering

3 hari lalu

Ilustrasi kulit kering. Shutterstock
Ketahui 4 Nutrisi Utama yang Perlu Ada dalam Pelembab Kulit Kering

Pelembab kulit kering sebaiknya memiliki nutrisi utama yang memberikan efek hidrasi. Simak penjelasannya dalam artikel ini.


Penyebab Tumit Kering, Cuaca Panas sampai Kurang Vitamin dan Cara Mengatasi

10 hari lalu

Ilustrasi Tumit Pecah-pecah. sovetclub.ru
Penyebab Tumit Kering, Cuaca Panas sampai Kurang Vitamin dan Cara Mengatasi

Banyak penyebab kulit kaki menjadi kering, terutama di bagian tumit. Berikut penyebab dan cara mengatasinya.


7 Tips Mengatasi Bibir Kering dan Bibir Pecah-pecah, Kenapa Tak Boleh Menjilat Bibir?

14 hari lalu

Ilustrasi bibir kering dan pecah-pecah. Shutterstock.com
7 Tips Mengatasi Bibir Kering dan Bibir Pecah-pecah, Kenapa Tak Boleh Menjilat Bibir?

Apakah Anda punya masalah bibir pecah-pecah dan bibir kering? Berikut beberapa tips untuk mengatasinya, termasuk alasan tak boleh menjilat bibir.


Ketahui Penyebab Bibir Pecah-pecah dan Bibir Kering, Apakah Berbahaya?

14 hari lalu

Ilustrasi bibir kering dan pecah-pecah. Shutterstock.com
Ketahui Penyebab Bibir Pecah-pecah dan Bibir Kering, Apakah Berbahaya?

Setiap orang bisa mengalami bibir pecah-pecah dan bibir kering. Apa penyebabnya, sekadar kelembapan kering berkurang atau tanda penyakit berbahaya?


Bekas Jerawat Susah Hilang? Begini Penjelasannya

16 hari lalu

Ilustrasi bekas jerawat. Pixabay.com
Bekas Jerawat Susah Hilang? Begini Penjelasannya

Bekas jerawat bagi sebagain orang mengganggu penampilan karena susah dihilangkan. Mengapa bekas jerawat susah dihilangkan?


Inilah 5 Alasan Anda Tidak Dianjurkan Memencet Jerawat

23 hari lalu

Ilustrasi wanita memencet jerawat di dagu. Freepik.com/gpointstudio
Inilah 5 Alasan Anda Tidak Dianjurkan Memencet Jerawat

Dokter kulit kosmetik dan ahli bedah kulit di The Esthetic Clinics, Rinky Kapoor, menunjukkan lima alasan seharusnya tidak pernah memencet jerawat.


5 Dampak Polusi Udara Terhadap Kulit, Di Antaranya Memicu Stres Oksidatif

24 hari lalu

Berikut ini penyakit polusi udara yang bisa menyerang warga Jabodetabek. Foto: Canva
5 Dampak Polusi Udara Terhadap Kulit, Di Antaranya Memicu Stres Oksidatif

Paparan polusi udara secara terus menerus meningkatkan risiko perubahan pigmentasi kulit seperti hiperpigmentasi atau peningkatan produksi melanin. Hal ini menyebabkan timbulnya masalah bintik atau bercak gelap pada kulit.


Mengenal 4 Jenis Kulit Kering

28 hari lalu

Ilustrasi kulit kering dan pori-pori besar. Freepik.com
Mengenal 4 Jenis Kulit Kering

Kulit kering sebuah keadaan di mana kulit tidak memiliki kelembapan yang cukup untuk membuatnya tetap terasa lembut.