Cegah Penyakit Jantung dengan Makan Ikan 100 Gram Sehari

Reporter

Antara

Kamis, 19 Oktober 2023 22:44 WIB

Ilustrasi Pepes Ikan. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Makan ikan 100 gram setiap hari atau minimal empat kali sepekan bisa membantu mencegah berbagai penyakit, termasuk penyakit jantung koroner dan anemia. Begitu saran Guru Besar Ilmu Gizi Institut Pertanian Bogor, Prof. Dr. Ir. Hardinsyah.

"Bukan ikan asin, ikan teri, bukan satu potong kecil. Tetapi, penelitian menunjukkan jumlahnya minimal 100 gram sehari, minimal empat kali dalam satu minggu. Kalau bisa setiap hari lebih baik lagi," kata Hardinsyah dalam Konferensi acara Parent Session #KeluargaGemarIkanBersamaABC dan Peluncuran Serial Edukasi Masyarakat Bersama ABC di Jakarta, Kamis, 19 Oktober 2023.

Menurutnya, orang bahkan bisa mengurangi risiko meninggal dunia akibat penyakit jantung koroner (PJK), yang saat ini diklaim sebagai pembunuh nomor satu di Indonesia, dengan rutin makan ikan. Hardinsyah menyebut ikan mengandung belasan nutrisi seperti protein, lemak baik seperti omega-3, DHA, vitamin D, untuk meningkatkan ketahanan tubuh, mineral, kalsium, zat besi, dan zinc. Zat besi, zinc, serta vitamin B12 dan B9 dibutuhkan tubuh, terutama wanita hamil, demi mencegah anemia dan semua itu ada di dalam ikan.

"Di Indonesia hampir separuh ibu hamil mengalami kekurangan darah atau anemia. Anemia itu bisa dicegah kalau cukup protein, cukup konsumsi vitamin B12, B9, zat besi, juga ada di ikan," tutur Hardinsyah.

Cegah anemia
Anemia sendiri bisa menyebabkan sejumlah masalah, mulai dari membuatnya sulit berkonsentrasi, menangkap pesan, tubuh lesu, lemah, letih, dan lunglai. Selain itu, berbagai penelitian membuktikan konsumsi ikan yang cukup oleh ibu hamil berpengaruh pada pencegahan anak stunting hingga berdampak positif pada pertumbuhan dan perkembangan saraf otak janin dan bayi.

Advertising
Advertising

“Kebiasaan konsumsi ikan yang cukup sejak dini turut membantu menciptakan generasi yang sehat dan cerdas," jelas Hardinsyah.

Karena itu, penting agar semua pihak mendukung edukasi dan kampanye makan ikan sehingga terjadi peningkatan konsumsi ikan yang berdampak pada status gizi dan kesehatan yang lebih baik.

Pilihan Editor: Ikan Sidat, Sumber Protein Hewani Tinggi yang Diklaim Lebih Baik dari Salmon

Berita terkait

Bahaya Konsumsi Ganja, Jenis Narkoba yang Membuat Bintang Preman Pensiun Epy Kusnandar Diciduk Polisi

4 jam lalu

Bahaya Konsumsi Ganja, Jenis Narkoba yang Membuat Bintang Preman Pensiun Epy Kusnandar Diciduk Polisi

Epy Kusnandar ditangkap polisi lantaran terlibat penyalahgunaan narkoba jenis ganja. Jenis narkoba ini berbahaya dan merusak tubuh.

Baca Selengkapnya

Lupakan Keripik, Ini Alasan Anda Perlu Mengganti Camilan dengan Kismis

3 hari lalu

Lupakan Keripik, Ini Alasan Anda Perlu Mengganti Camilan dengan Kismis

Karena dibuat dari buah asli, kismis pun baik kesehatan karena mengandung tinggi serat yang baik buat pencernaan dan jantung

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Budi Daya Ikan Nila, Trenggono: Produksi 10 Ribu Ton per Tahun

4 hari lalu

Jokowi Resmikan Budi Daya Ikan Nila, Trenggono: Produksi 10 Ribu Ton per Tahun

Menteri Trenggono menargetkan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Kawarang, Jawa Barat dapat menghasilkan 10 ribu ton ikan per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Penderita Kolesterol Sebaiknya Menghindari Masakan Bersantan?

4 hari lalu

Mengapa Penderita Kolesterol Sebaiknya Menghindari Masakan Bersantan?

Saalah satu yang wajib dihindari penderita kolesterol adalah makanan bersantan. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Deteksi Lupus pada Anak dengan 11 Pertanyaan Ini

4 hari lalu

Deteksi Lupus pada Anak dengan 11 Pertanyaan Ini

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) membagikan 11 butir pertanyaan yang dapat digunakan untuk mendeteksi awal penyakit lupus pada anak secara mandiri.

Baca Selengkapnya

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

4 hari lalu

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

Tak sekedar olahraga dan makan sehat, ada cara lain yang mungkin tak pernah Anda duga tapi baik untuk kesehatan jantung.

Baca Selengkapnya

Wamenkes Ingatkan Lemak Trans pada Makanan Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

5 hari lalu

Wamenkes Ingatkan Lemak Trans pada Makanan Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

Wamenkes menegaskan pembatasan lemak trans akan menekan risiko penyakit jantung sekaligus membuat Indonesia berhemat triliunan rupiah.

Baca Selengkapnya

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

5 hari lalu

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

Tak perlu operasi, berikut tindakan yang bisa diterapkan untuk mengatasi pembesaran aorta atau pembuluh darah utama.

Baca Selengkapnya

Ketahui Apa Itu Mitokondria dan Gangguan Metabolik

6 hari lalu

Ketahui Apa Itu Mitokondria dan Gangguan Metabolik

Contoh gangguan mitokondria termasuk penyakit mitokondria, gangguan neurodegeneratif, dan gangguan metabolik.

Baca Selengkapnya

5 Hal yang Perlu Dipersiapkan untuk Pelihara Ikan di Akuarium Air Asin

12 hari lalu

5 Hal yang Perlu Dipersiapkan untuk Pelihara Ikan di Akuarium Air Asin

Akuarium air asin memerlukan salinitas, derajat keasaman, hingga perawatan tertentu agar zat kimia seperti amonia, nitrit, dan nitrat tidak masuk ke dalam airnya.

Baca Selengkapnya