Peran Guru untuk Mencegah Bullying di Sekolah

Jumat, 23 Februari 2024 17:28 WIB

Ilustrasi Persekusi / Bullying. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Perundungan atau bullying makin disoroti. Sebab, baru-baru ini santer dibicarakan terjadi perundungan siswa SMA yang melibatkan anak salah satu selebritas di Indonesia. Perbuatan merundung memungkinan dikurangi risikonya atau dicegah tak hanya peran orang tua, tapi juga para guru.

Peran Guru Mencegah Bullying

Menurut psikolog klinis Annisa Mega Radyani guru perlu memperhatikan situasi di sekolah yang mengindikasikan terdapat tindakan perundungan. "Diharapkan para guru bisa cukup aware (peka) dengan situasi-situasi di kelasnya apabila terlihat ada kemungkinan ada anak yang di-bully (dirundung)," kata Annisa, Selasa, 20 Februari 2024, dikutip dari Antara.

Annisa menjelaskan,lingkungan sekolah sangat memengaruhi perkembangan mental anak. Sebab, pada usia sekolah, anak-anak akan sering berinteraksi dengan guru maupun teman-teman sebayanya.

"Penting untuk sekolah sangat fokus juga mendidik nilai-nilai pribadi itu seperti apa. Dicontohkan artinya di zaman sekarang anak-anak bisa mendapat informasi yang sangat banyak dari mana pun," ucapnya.

Sekolah juga bisa berperan dalam mengajak murid-muridnya untuk menumbuhkan rasa percaya diri melalui pencapaian prestasi di berbagai bidang. Murid juga bisa diajarkan mengenai membangun relasi yang positif contohnya mengajarkan manfaat bekerja sama.

Salah satu faktor pendorong dari sifat perundung, yakni perasaan ingin dianggap lebih hebat dari orang lain. Menumbuhkan rasa percaya diri melalui prestasi, murid bisa merasa lebih percaya diri tanpa harus melakukan perundungan untuk merendahkan orang lain. "Setiap anak itu akan bisa fokus meningkatkan kepercayaan dirinya dalam bidang-bidang tepat sasaran," ujarnya.

Kiat Guru Mencegah Bullying

Advertising
Advertising

1. Kepekaan

Guru harus peka terhadap situasi kelasnya. Misalnya, ada siswa yang biasanya ceria dan bersemangat belakangan sering diam. Atau, contoh lainnya, nilai siswa yang tiba-tiba menurun dan perubahan perilaku drastis. Kepekaan ini penting, sebab perubahan perilaku murid dipengaruhi tindakan berulang-ulang.

2. Menanggapi Bullying

Dikutip dari situs web UNICEF, para guru harus memiliki komitmen yang serius dalam menanggapi tindakan perundungan. Ketika mendapat laporan, guru tidak boleh langsung menghakimi. Ada baiknya mendengarkan cerita keseluruhan. Kepedulian guru juga ditunjukkan dengan berempati dan meyakinkan korban agar tidak menyalahkan diri sendiri karena mendapat perundungan. Guru sebaiknya membantu siswa untuk membela diri dan berkomunikasi dengan siswa-siswa yang terllibat secara terpisah . Ini untuk memahami lebih dalam mengenai permasalahan.

Sedangkan pada pelaku, guru harus mengajaknya berbicara untuk dapat memahami motif atau alasan siswa melakukan perundungan. Banyak perundungan terjadi karena pelaku merasa kurang mendapat perhatian atau memiliki masalah di rumahnya.

3. Memberikan Contoh

Berdiskusi tentang perbedaan dan memberikan kesempatan untuk penyelesaian konflik membangun pemahaman terhadap orang-orang di sekitar mereka. Pemahaman siswa juga harus ditingkatkan, misalnya candaan kepada teman sebaya bisa saja termasuk dalam verbal bullying.

4. Kelas yang Nyaman

Guru harus bisa membangun suasana kelas yang hangat dan kekeluargaan antara siswa. Membangun prestasi para siswa bersaing secara sehat tida menjatuhkan dan saling menghargai. Dikutip dari situs web American Psychological Association, guru dan pihak sekolah juga bisa memberikan perhatian lebih terhadap siswa yang kesulitan menyesuaikan diri. Misalnya, membantu pertemanan supaya tidak merasa dikucilkan atau terancam menjadi sasaran bullying.

5. Komunikasi dengan Orang Tua Siswa

Orang tua harus mengedukasi anaknya sedari dini untuk mencegah perundungan sebagai pelaku maupun korban. Guru juga bisa melibatkan orang tua dalam program-program sekolah terkait pencegahan perundungan atau bullying. Apabila telah terjadi kasus, maka guru bisa menjembatani komunikasi antara orang tua korban dan pelaku perundungan agar dapat menemukan solusi yang tepat.

Pilihan Editor: Soal Laporan Bullying Anak TK Binus School Serpong, Polres Tangerang Selatan Sudah Cek TKP

Berita terkait

5 Alasan Dilakukan MPLS kepada Siswa Baru, Tentu Tanpa Perpeloncoan dan Bullying

1 hari lalu

5 Alasan Dilakukan MPLS kepada Siswa Baru, Tentu Tanpa Perpeloncoan dan Bullying

Alasan pentingnya MPLS dilakukan kepada siswa baru, tentu saja menghindari tindakan mengarah perpeloncoan atau bullying.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik MOS menjadi MPLS Bagi Siswa Baru, Apa Saja yang Dilarang Dilakukan?

1 hari lalu

Kilas Balik MOS menjadi MPLS Bagi Siswa Baru, Apa Saja yang Dilarang Dilakukan?

Berikut alasan pergantian Masa Orientasi Siswa (MOS) jadi Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Apa yang dilarang dilakukan kepada siswa baru?

Baca Selengkapnya

Stres Kalah Judi Slot? Begini Cara Menghentikan Kecanduannya

2 hari lalu

Stres Kalah Judi Slot? Begini Cara Menghentikan Kecanduannya

Ada beberapa cara menghilangkan kecanduan berjudi online atau judi slot yang memerlukan dukungan orang terdekat dan bantuan ahli psikologi.

Baca Selengkapnya

Sekolah di Texas Dilaporkan ke Kementerian Pendidikan karena Diduga Diskriminasi Gender

3 hari lalu

Sekolah di Texas Dilaporkan ke Kementerian Pendidikan karena Diduga Diskriminasi Gender

Kementerian Pendidikan Amerika Serikat melakukan sebuah investigasi hak-hak sipil ke sebuah sekolah di setalah Texas

Baca Selengkapnya

Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah

3 hari lalu

Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya, TPNPB-OPM: Merdeka Dulu Baru Sekolah

Menurut jubir TPNPB-OPM, banyak sekolah di pedalaman Papua dijadikan sebagai pos militer TNI-Polri.

Baca Selengkapnya

TPNPB OPM Ungkap Alasan Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya Saat Serang TNI-Polri

3 hari lalu

TPNPB OPM Ungkap Alasan Bakar SDN Inpres Pogapa Intan Jaya Saat Serang TNI-Polri

TPNPB-OPM menyampaikan alasan membakar gedung sekolah saat menyerang aparat militer di Distrik Homeyo, Kampung Pogapa, Intan Jaya, Papua Tengah.

Baca Selengkapnya

Bappenas Pastikan Makan Siang Gratis Tidak Bersumber dari Dana BOS

5 hari lalu

Bappenas Pastikan Makan Siang Gratis Tidak Bersumber dari Dana BOS

Bappenas menyatakan tidak ada pihak swasta yang akan ikut mensponsori program makan siang gratis.

Baca Selengkapnya

8 Tanda-Tanda Perlu Konsultasi Kesehatan Mental ke Psikiater

5 hari lalu

8 Tanda-Tanda Perlu Konsultasi Kesehatan Mental ke Psikiater

Ketahui tanda-tanda kita perlu konsultasi kesehatan mental ke psikiater. Salah satunya adalah gangguan tidur kronis yang sering dialami.

Baca Selengkapnya

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

10 hari lalu

Perlunya Contoh Orang Tua dan Guru dalam Pendidikan Karakter Anak

Psikolog menyebut pendidikan karakter perlu contoh nyata dari orang tua dan guru kepada anak karena beguna dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

10 hari lalu

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

Bencana alam melanda sejumlah wilayah di Tanah Air dalam sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya