Mengenal Aneurisma Otak, Terjadinya Penipisan pada Arteri Otak

Minggu, 24 Maret 2024 17:20 WIB

Ilustrasi otak. Pixabay

TEMPO.CO, Jakarta - Otak merupakan salah satu organ tubuh paing krusial. Ancaman tertentu yang dapat mengintai adalah aneurisma serebral, yang juga dikenal sebagai aneurisma otak. Kondisi yang ditandai dengan titik lemah pada arteri otak ini bisa berakibat buruk jika diabaikan. Penting untuk memahami gejala-gejalanya untuk menghindari kemungkinan terjadinya hal yang lebih buruk.

Aneurisma otak, yang ditandai dengan titik lemah atau tipis pada arteri otak, menimbulkan risiko pecah yang besar, menyebabkan stroke hemoragik dan berpotensi berakibat fatal. Menurut Institut Nasional Gangguan Neurologis dan Stroke AS, ancaman ini seringkali tidak terdeteksi hingga akhirnya terwujud dalam krisis kesehatan yang parah.

Mengenali gejalanya

Meskipun beberapa orang dengan aneurisma serebral mungkin tidak menunjukkan gejala, orang lain mungkin mengalami indikasi halus dari kondisi mereka. Aneurisma yang tidak pecah dapat bermanifestasi melalui gejala seperti pupil melebar, nyeri lokal, kelumpuhan wajah, atau gangguan penglihatan. Mengenali tanda-tanda peringatan dini ini sangat penting dalam memulai intervensi medis yang tepat waktu.

Aneurisma otak yang pecah menimbulkan banyak gejala, termasuk "sakit kepala petir", yang dikenal dengan rasa sakit yang tiba-tiba dan menyiksa. Tanda-tanda tambahan dapat termasuk penglihatan ganda, mual, kejang, dan kehilangan kesadaran. Perhatian medis segera sangat penting untuk mengurangi risiko kerusakan neurologis permanen.

Advertising
Advertising

Tanda-tanda peringatan

Dalam kasus tertentu, aneurisma otak mungkin mengalami kebocoran kecil sehingga mengeluarkan sejumlah kecil darah ke otak. Kejadian ini, yang disebut pendarahan sentinel, dapat memicu apa yang disebut sakit kepala sentinel atau sakit kepala peringatan. Sakit kepala ini mungkin timbul beberapa hari atau bahkan berminggu-minggu sebelum aneurisma pecah besar.

Namun, penting untuk diketahui bahwa hanya sebagian kecil orang dengan aneurisma serebral yang mengalami sakit kepala sentinel sebelum pecah parah. Meskipun jarang terjadi, sakit kepala sentinel berfungsi sebagai tanda peringatan penting, mengingatkan individu akan potensi bahaya yang ditimbulkan oleh aneurisma.

Apa saja faktor risikonya?

Meskipun aneurisma serebral dapat menyerang individu dari segala usia, ada faktor-faktor tertentu yang menyebabkan peningkatan risiko pada individu. Kondisi medis tertentu dan kecenderungan genetik dapat melemahkan dinding arteri secara signifikan, sehingga meningkatkan risiko aneurisma serebral.

Kelainan jaringan ikat, seperti sindrom Ehlers-Danlos dan sindrom Marfan, diketahui mengganggu integritas struktural dinding arteri, menjadikannya lebih rentan terhadap pembentukan aneurisma. Penyakit ginjal polikistik, yang ditandai dengan berkembangnya banyak kista di dalam ginjal, juga dapat menyebabkan melemahnya pembuluh darah di seluruh tubuh, termasuk di otak.

Individu dengan riwayat keluarga aneurisma pada kerabat tingkat pertama, seperti anak-anak, saudara kandung, atau orang tua, mempunyai risiko lebih tinggi karena kecenderungan genetik sehingga menekankan pentingnya penilaian kesehatan keluarga secara menyeluruh dalam memahami profil risiko individu.

Pilihan Editor: Cegah Aneurisma dengan Rutin Skrinning Otak

Berita terkait

Mengapa Penderita Kolesterol Sebaiknya Menghindari Masakan Bersantan?

1 hari lalu

Mengapa Penderita Kolesterol Sebaiknya Menghindari Masakan Bersantan?

Saalah satu yang wajib dihindari penderita kolesterol adalah makanan bersantan. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Studi: Marah 8 Menit Saja Bisa Tingkatkan Peluang Serangan Jantung

1 hari lalu

Studi: Marah 8 Menit Saja Bisa Tingkatkan Peluang Serangan Jantung

Efek akut marah-marah pada kerja pembunuh darah, yang mungkin menambah peluang serangan jantung dan stroke.

Baca Selengkapnya

Memahami Produksi Adrenalin dan Tugasnya bagi Tubuh

1 hari lalu

Memahami Produksi Adrenalin dan Tugasnya bagi Tubuh

Adrenalin juga dikenal sebagai efinefrin, hormon yang biasanya diproduksi saat tubuh menghadapi situasi yang menegangkan atau bikin stres.

Baca Selengkapnya

Inilah 8 Penyebab Pikun Datang Lebih Cepat

1 hari lalu

Inilah 8 Penyebab Pikun Datang Lebih Cepat

Pikun diartikan sebagai penurunan fungsi bagian luar jaringan otak atau cortex yang menyebabkan penurunan intelektual.

Baca Selengkapnya

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

1 hari lalu

Cara Menyenangkan Menjaga Kesehatan Jantung

Tak sekedar olahraga dan makan sehat, ada cara lain yang mungkin tak pernah Anda duga tapi baik untuk kesehatan jantung.

Baca Selengkapnya

Tak Ingin Pikun Usia Muda? Lakukan Tips Berikut

1 hari lalu

Tak Ingin Pikun Usia Muda? Lakukan Tips Berikut

Gaya hidup membantu untuk mengurangi resiko pikun sampai demensia alzheimer.

Baca Selengkapnya

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

2 hari lalu

Mengenal Metode TEVAR EVAR untuk Atasi Gangguan Pembuluh Darah Aorta

Tak perlu operasi, berikut tindakan yang bisa diterapkan untuk mengatasi pembesaran aorta atau pembuluh darah utama.

Baca Selengkapnya

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

7 hari lalu

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

Seseorang perlu waspada agar tidak mengonsumsi paracetamol bersamaan dengan minum kopi. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

7 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

9 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya