Jessica Mila Tak Bisa Melahirkan Normal, Apa itu Operasi Caesar dan Alasan Harus Dilakukannya?

Selasa, 26 Maret 2024 10:12 WIB

Jessica Mila/Foto: Instagram/Jessica Mila

TEMPO.CO, Jakarta - Jessica Mila dan Yakup Hasibuan menyambut kehadiran buah hati pertama mereka pada Rabu, 20 Maret 2024. Bayi perempuan yang diberi nama Kyarra Arunika Hasibuan itu lahir dengan berat 3,1 kilogram dan tinggi 51 sentimeter.

Sebelum kelahirannya kemarin, kehamilan Jessica Mila telah mencapai lebih dari 40 minggu. Saat berusia 40 minggu 3 hari, aktris berusia 31 tahun itu terlihat berjalan di treadmill. Selama masa kehamilannya, ia juga aktif mengikuti kelas prenatal yoga bersama suaminya.

Putri Hasibuan, kakak dari Yakup Hasibuan, mengungkapkan bahwa adik iparnya telah berupaya keras untuk melahirkan normal, namun akhirnya Jessica Mila harus menjalani operasi caesar. Hal tersebut dikarenakan kondisi penurunan volume air ketuban. Lantas, apa itu operasi caesar dan mengapa harus dilakukan operasi caesar?

Dilansir dari my.clevelandclinic.org, operasi caesar (atau kelahiran sesar) adalah prosedur pembedahan yang digunakan untuk melahirkan bayi ketika persalinan normal tidak dapat dilakukan dengan aman. Operasi caesar dapat direncanakan sebelumnya atau dilakukan dalam keadaan darurat. Resikonya lebih besar dibandingkan persalinan pervaginam, dan masa pemulihannya sedikit lebih lama.

Dikutip dari mayoclinic.org, persalinan caesar digunakan untuk melahirkan bayi melalui sayatan bedah yang dibuat di perut dan rahim. Perencanaan operasi caesar mungkin diperlukan jika ada komplikasi kehamilan tertentu. Wanita yang pernah menjalani operasi caesar mungkin akan menjalani operasi caesar lagi. Namun seringkali, kebutuhan untuk operasi caesar pertama kali belum jelas sampai persalinan dimulai.

Advertising
Advertising

Bagaimana Prosedur Operasi Caesar?

Langkah pertama dalam prosedur operasi caesar adalah mempersiapkan Anda untuk anestesi. Kebanyakan operasi caesar terencana menggunakan epidural, sehingga Anda tetap terjaga untuk melahirkan. Dokter kandungan kemudian akan membuat sayatan melalui kulit Anda, masuk ke dinding perut, dan kemudian ke rahim. Sayatan dapat berbentuk vertikal atau melintang.

Terakhir, dokter kandungan akan mengeluarkan bayi melalui sayatan. Tali pusar akan dipotong, plasenta dikeluarkan dan sayatan ditutup dengan jahitan dan staples. Selama operasi caesar terencana, persalinan memakan waktu sekitar 10 hingga 15 menit. Umumnya, dokter mengeluarkan bayi di dalam kandungan hanya dalam beberapa menit dalam operasi caesar darurat.

Mengapa Operasi Caesar Perlu Dilakukan?

Dilansir dari nhs.uk, operasi caesar dapat dilakukan karena:

  • Bayi Anda dalam posisi sungsang (kaki lebih dulu) dan dokter atau bidan Anda tidak dapat membalikkannya dengan memberikan tekanan lembut pada perut Anda, atau Anda lebih suka mereka tidak mencobanya
  • Anda memiliki plasenta letak rendah (plasenta praevia)
  • Anda menderita tekanan darah tinggi terkait kehamilan (pre-eklampsia)
  • Anda menderita infeksi tertentu, seperti infeksi herpes genital yang pertama kali terjadi pada akhir kehamilan atau HIV yang tidak diobati
  • Bayi Anda tidak mendapatkan cukup oksigen dan nutrisi – terkadang hal ini berarti bayi harus segera dilahirkan
  • Persalinan Anda tidak mengalami kemajuan atau terjadi pendarahan vagina yang berlebihan

Pemulihan pasca operasi caesar biasanya membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan pemulihan pasca melahirkan normal. Selama tidak ada komplikasi, kebanyakan wanita diizinkan untuk pulang ke rumah 1 hingga 2 hari setelah menjalani operasi caesar. Ketidaknyamanan di perut selama beberapa hari pertama dapat terjadi. Dokter akan memberikan obat penghilang rasa sakit untuk membantu mengatasi hal ini.

Saat Anda pulang, Anda harus bersantai terlebih dahulu. Anda mungkin perlu menghindari beberapa aktivitas, seperti mengemudi, sampai Anda menjalani pemeriksaan pasca persalinan ke dokter pada minggu ke-6. Luka di perut Anda lama kelamaan akan membentuk bekas luka. Ini mungkin terlihat jelas pada awalnya, tetapi akan memudar seiring berjalannya waktu dan sering kali tersembunyi di rambut kemaluan Anda.

SUKMA KANTHI NURANI I MARVELA

Pilihan Editor: Hikayat Operasi caesar, Mengapa Ibu Hamil Ingin Persalinan C-Section

Berita terkait

Inilah Daftar 19 Operasi yang Ditanggung BPJS Kesehatan

14 jam lalu

Inilah Daftar 19 Operasi yang Ditanggung BPJS Kesehatan

Tidak semua jenis operasi dapat ditanggung oleh peserta BPJS Kesehatan. Hanya beberapa operasi yang dapat dilakukan menggunakan layanan ini.

Baca Selengkapnya

7 Pasien Dipulangkan, RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 5 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

5 hari lalu

7 Pasien Dipulangkan, RS Bhayangkara Brimob Masih Rawat 5 Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Brimob AKBP Taufik Ismail mengatakan 7 pasien korban kecelakaan bus SMK Lingga Kencana dibolehkan pulang.

Baca Selengkapnya

Yang Perlu Disiapkan Ibu Hamil agar Persalinan Aman dan Lancar

26 hari lalu

Yang Perlu Disiapkan Ibu Hamil agar Persalinan Aman dan Lancar

Selain memahami bahaya persalinan, ibu hamil juga harus menyiapkan keperluan untuk membantu lancarnya proses kelahiran.

Baca Selengkapnya

Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

28 hari lalu

Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

Tim medis di Gaza berhasil melakukan operasi caesar untuk membantu lahirnya bayi dari rahim seorang ibu yang tewas dalam serangan Israel.

Baca Selengkapnya

Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca-Melahirkan

43 hari lalu

Penanganan Tidur yang Buruk Selama Masa Kehamilan dan Pasca-Melahirkan

Tiga dari 4 wanita selama periode hamil dan atau pasca melahirkan mengalami masalah tidur seperti insomnia, kualitas tidur buruk, atau gangguan tidur

Baca Selengkapnya

5 Tips Merawat Kucing Setelah Melahirkan

51 hari lalu

5 Tips Merawat Kucing Setelah Melahirkan

Berikut adalah beberapa langkah penting untuk membantu merawat kucing dan bayinya setelah persalinan.

Baca Selengkapnya

Jessica Mila Melahirkan Anak Pertama, Didampingi Suami dan Keluarga Besar

21 Maret 2024

Jessica Mila Melahirkan Anak Pertama, Didampingi Suami dan Keluarga Besar

Jessica Mila melahirkan anak pertamanya bersama Yakup Hasibuan, bayi perempuan mereka diberi nama Kyarra Arunika Hasibuan.

Baca Selengkapnya

Krisis Populasi, Banyak Rumah Sakit di Cina Hentikan Layanan Persalinan karena Angka Kelahiran Menurun

20 Maret 2024

Krisis Populasi, Banyak Rumah Sakit di Cina Hentikan Layanan Persalinan karena Angka Kelahiran Menurun

Rumah sakit di berbagai provinsi di Cina dalam dua bulan terakhir telah mengumumkan bahwa mereka akan menutup departemen kebidanan mereka.

Baca Selengkapnya

Merambah ke Layanan Medis, Dokter di Hong Kong Pakai Chatbot AI Meta Sebagai Konsultan Bedah

18 Maret 2024

Merambah ke Layanan Medis, Dokter di Hong Kong Pakai Chatbot AI Meta Sebagai Konsultan Bedah

Semakin jauh menggantikan peran manusia, kini AI buatan Meta mulai diuji sebagai konsultan bedah otak di Hong Kong.

Baca Selengkapnya

Cuti Pendampingan Istri Melahirkan di Berbagai Negara, Mengapa Indonesia Belum Ada?

15 Maret 2024

Cuti Pendampingan Istri Melahirkan di Berbagai Negara, Mengapa Indonesia Belum Ada?

Cuti pendampingan seperti sesuatu yang tak masuk akal di Indonesia karena suami tidak perlu menemani dan setelah istri melahirkan.

Baca Selengkapnya