TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat terbang adalah lingkungan dengan udara kering yang bisa memiliki tingkat bakteri lebih tinggi karena banyaknya orang yang berada di satu ruang tertutup. Dalam kondisi yang demikian, penggunaan produk perawatan kulit secara higienis penting untuk menjaga kulit tetap sehat dan lembap selama penerbangan, jelas pendiri MOMA Derm Dr. Charlez Puza.

Dikutip dari Popsugar, dermatolog Rachel Nazarian sepakat dengan pendapat dokter Puza mengenai pentingnya menjaga kulit tetap sehat selama penerbangan.

"Penerbangan ini bisa sangat merusak kulit, terutama karena kurangnya kelembapan dan sirkulasi udara," katanya.

Puza menyampaikan beberapa tips menggunakan produk perawatan kulit secara higienis di dalam pesawat terbang. Pertama, memastikan tangan bersih sebelum menyentuh wajah atau menggunakan produk perawatan kulit pada wajah.

"Batasi menyentuh wajah setelah memegang meja, nampan, pegangan kursi, atau permukaan lain," sarannya.

Yang perlu dihindari
Selain itu, sebaiknya menggunakan produk perawatan kulit dalam kemasan sekali pakai yang tersegel untuk meminimalkan risiko kontaminasi. Nazarian dan Puza menjelaskan lebih baik menyelesaikan kegiatan perawatan kulit rutin sebelum naik pesawat alih-alih menunggu sampai berada di dalam pesawat.

Nazarian mengatakan pada hari hendak berangkat atau malam hari sebelum penerbangan lebih baik menghidrasi kulit dari dalam dengan memperbanyak minum air. Ia mengatakan lebih baik menghindari minum alkohol atau makanan manis yang dapat meningkatkan risiko inflamasi selama penerbangan.

Selain itu, dia menyarankan membersihkan wajah dengan pembersih yang lembut dengan antioksidan untuk menetralkan kulit dari paparan radikal bebas. Menurutnya, dalam hal ini dapat digunakan produk yang mengandung vitamin C dan E, niasinamida, atau ekstrak teh hijau. Gel dan krim asam hialuronat juga bisa jadi opsi untuk membantu melembapkan kulit. Nazarian mengatakan produk perawatan kulit dengan SPF spektrum luas dapat digunakan sebelum penerbangan ketika bepergian pada siang hari.

"Karena sinar radiasi ultraviolet jauh lebih intens di ketinggian," ujarnya.

Pilihan Editor: Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya