Gejala Autisme Bisa Terdeteksi sejak Bayi, Berikut Penjelasan Dokter Anak

Reporter

Antara

Kamis, 25 Juli 2024 22:19 WIB

Ilustrasi anak autis jalani terapi. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis anak Steven Guntur menjelaskan perlunya mewaspadai gejala autisme pada anak sejak dini agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat.

"Autisme secara medis dapat diketahui melalui tumbuh kembang bayi," kata Steven di Medan, Kamis, 25 Juli 2024.

Menurutnya, pada prinsipnya autisme terjadi karena adanya gangguan pertumbuhan mental dan interaksi sosial. Gangguan tersebut diduga akibat masalah sensor pada sel saraf dan organ otak anak. Steven menjelaskan gangguan pertumbuhan pada bayi tersebut dapat dideteksi gejala autisme sejak dini dari orang tua.

"Misalnya, gejala autisme dapat dilihat ketika bayi usia 6 bulan yang sulit tersenyum," kata dokter di Rumah Sakit (RS) Siloam Hospitals Dhirga Surya Medan itu.

Dimulai dari masa kehamilan
Selain itu, karakteristik autisme juga ditandai kesulitan dalam berinteraksi sosial, komunikasi yang terbatas, serta perilaku repetitif. Fokus perhatian pada anak dengan autisme bisa jadi sangat intens terhadap minat atau aktivitas tertentu.

Advertising
Advertising

Menurutnya, faktor risiko penyebab dimulai ketika ibu menjalani proses kehamilan hingga melahirkan, seperti terpapar zat maupun racun berbahaya melalui reaksi udara di tempat tinggal maupun gaya hidup tidak sehat selama kehamilan. Karena itu, hindari paparan zat berbahaya dari racun obat serangga atau limbah lingkungan, selain penggunaan obat secara kontinyu juga harus dikurangi, serta faktor lain seperti genetik yang cenderung memperbesar risiko autisme.

Dia menambahkan dalam penanganan autisme dilakukan beberapa tingkatan penyembuhan, yaitu intervensi dini yang telah terbukti efektif untuk anak dengan autisme. Dengan melakukan terapi perilaku terapan, terapi bicara dan bahasa, terapi okupasi dan intervensi pendidikan khusus, serta terapi musik dan seni dapat membantu anak autisme mengekspresikan diri.

Pilihan Editor: Perlunya Sensitivitas Orang Tua dengan Anak Berkebutuhan Khusus di Tempat Umum

Berita terkait

6 Pola Asuh Kesehatan untuk Cegah Anak Stunting

14 hari lalu

6 Pola Asuh Kesehatan untuk Cegah Anak Stunting

Berikut enam pola asuh kesehatan pada anak yang perlu dipahami orang tua untuk mencegah anak stunting.

Baca Selengkapnya

Telkom Tekankan Pertumbuhan Pendapatan Berkelanjutan di Public Expose Live 2024

21 hari lalu

Telkom Tekankan Pertumbuhan Pendapatan Berkelanjutan di Public Expose Live 2024

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus menunjukkan komitmennya dalam menciptakan pertumbuhan pendapatan yang berkelanjutan melalui penerapan strategi Five Bold Moves (5BM).

Baca Selengkapnya

Cara Menggunakan Minyak Rosemary untuk Rambut

25 hari lalu

Cara Menggunakan Minyak Rosemary untuk Rambut

Minyak rosemary dapat membantu memperbaiki kondisi kulit kepala dan merangsang pertumbuhan rambut.

Baca Selengkapnya

BI: Utang Luar Negeri Kuartal II 2024 Naik 2,7 Persen Jadi 408,6 Miliar Dolar AS

32 hari lalu

BI: Utang Luar Negeri Kuartal II 2024 Naik 2,7 Persen Jadi 408,6 Miliar Dolar AS

BI melaporkan utang luar negeri Indonesia pada kuartal II 2024 sebesar US$ 408,6 miliar atau naik 2,7 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggaran Upacara HUT RI ke-79 di IKN Lebih Besar dari Jakarta, IMF Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI Stagnan 5-5,1 Persen hingga 2029

34 hari lalu

Terkini: Anggaran Upacara HUT RI ke-79 di IKN Lebih Besar dari Jakarta, IMF Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI Stagnan 5-5,1 Persen hingga 2029

Kementerian Keuangan mencatat anggaran untuk upacara HUT RI ke-79 di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mencapai Rp 87 miliar.

Baca Selengkapnya

Rupiah Ditutup Melemah ke Rp 15.955 per Dolar AS, Pasar Tunggu Data Inflasi AS

35 hari lalu

Rupiah Ditutup Melemah ke Rp 15.955 per Dolar AS, Pasar Tunggu Data Inflasi AS

Nilai tukar rupiah hari ini ditutup melemah 30,5 poin ke level Rp 15.955 per dolar AS, gagal melanjutkan kecenderungan penguatan pada pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kembali Sebut Pembangunan IKN untuk Pemerataan: 58 Persen PDB di Jawa, 56 Persen Populasi di Jawa..

35 hari lalu

Jokowi Kembali Sebut Pembangunan IKN untuk Pemerataan: 58 Persen PDB di Jawa, 56 Persen Populasi di Jawa..

Presiden Jokowi kembali menekankan tujuan pemindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN adalah untuk mendorong pemerataan ekonomi di luar Pulau Jawa.

Baca Selengkapnya

Komunitas Teman Autis Bermula dari Minat Edukasi Mengenali Autisme

39 hari lalu

Komunitas Teman Autis Bermula dari Minat Edukasi Mengenali Autisme

Ratih Hadiwinoto dan Alvinia Christiany membentuk komunitas Teman Autis untuk menyuarakan edukasi mengenai kondisi autisme

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Pelaku Eksibisionisme di Bandung, Mengenal Eksibisionis dan Penanganannya

47 hari lalu

Polisi Tangkap Pelaku Eksibisionisme di Bandung, Mengenal Eksibisionis dan Penanganannya

Polisi menangkap pelaku eksibisionisme di Bandung yang dilaporkan pengemudi ojol. Apa itu eksibisionis dan bagaimana penanganannya?

Baca Selengkapnya

Edisi Khusus 10 Tahun Pemerintahan Jokowi: Warisan Utang Menggunung, Tak Sebanding dengan Pertumbuhan

49 hari lalu

Edisi Khusus 10 Tahun Pemerintahan Jokowi: Warisan Utang Menggunung, Tak Sebanding dengan Pertumbuhan

Hingga akhir masa kepemimpinan Presiden Jokowi, utang pemerintah telah menembus Rp 8,3 kuadriliun. Bagaimana kaitannya dengan pertumbuhan ekonomi?

Baca Selengkapnya