Pemicu Suami Takut Istri, Kurang Wibawa sampai Rendah Diri

Reporter

Tempo.co

Senin, 5 Agustus 2024 22:47 WIB

Ilustrasi Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), istri terhadap suami. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Kita mungkin kerap meledek laki-laki yang tak berdaya menghadapi istri. Bukannya bersimpati, orang biasanya justru mengolok-olok suami yang takut istri itu meski hal itu mungkin akan membuatnya lebih stres dan tertekan.

Jangan jadikan kondisi suami yang takut istri sebagai lelucon meski faktanya memang banyak laki-laki yang takut pada pasangan. Penyebabnya bisa jadi istri yang lebih dominan atau bahkan karena istri selalu galak sehingga membuat suami takut dikasari, ditinggal, atau diabaikan. Bisa jadi juga karena istri lebih kaya, berkuasa, penghasilan lebih besar, atau pendidikan lebih tinggi.

Ada survei yang menyatakan suami bahkan bisa menderita dan takut pada istri tapi tidak mengakuinya pada teman atau orang lain di sekitar. Beberapa pria bahkan menangis diam-diam ketika merasa takut pada istri. Your Tango memberi lima alasan suami takut istri.

Takut secara emosional
Laki-laki yang besar dalam keluarga yang tak biasa menunjukkan emosi secara terbuka, bahkan hanya menangis sekejap, biasanya takut atau khawatir pada emosi negatif istri.

Depresi yang tak teratasi
Jika istri sulit mengendalikan amarah atau suasana hati yang buruk terkait depresi maka reaksi ketakutan suami kepadanya bisa dipahami. Banyak perempuan tak sadar kemarahan itu berhubungan dengan depresi dan melampiaskannya pada suami. Banyak pria tak berdaya menghadapi amarah istri serta takut membuatnya marah.

Advertising
Advertising

Wibawa dan kepercayaan diri rendah
Ketika laki-laki berpikir tak pantas untuk istrinya atau pasangan lebih baik dari dirinya, mereka tak berani mengambil kendali bahtera rumah tangga. Mereka takut ditinggalkan istri jika menghalanginya di banyak hal karena menganggap pasangan lebih superior.

Tipe pengabdi dan memikul sendiri masalah istri
Laki-laki dengan kepribadian pengabdi menganggap tanggung jawab mereka untuk membuat istri bahagia. Mereka memikul emosi negatif istri sebagai indikator kalau mereka bukan suami yang baik. Kadang suami bersifat defensif sebab merasa ketidakbahagiaan istri karena kinerja mereka tak baik.

Gangguan kepribadian
Laki-laki kemungkinan bermasalah dengan Borderline Personality Disorder (BPD) jika tumbuh bersama orang tua yang abusif. Pria dengan kepercayaan diri rendah yang tumbuh dengan berpikir pantas dimarahi orang tua akan mengalami hal serupa setelah menikah. Mereka berusaha berbuat yang terbaik dan melakukan apapun untuk menyenangkan istri.

Pilihan Editor: Macam Kepribadian Pasangan Menurut Psikolog dan Cara Menghadapinya

Berita terkait

Finalis Miss Swiss Kristina Joksimovic Dimutilasi Suami, Jasadnya Ditemukan Sang Ayah

13 jam lalu

Finalis Miss Swiss Kristina Joksimovic Dimutilasi Suami, Jasadnya Ditemukan Sang Ayah

Finalis Miss Swiss Kristina Joksimovic ditemukan tewas setelah dimutilasi sang suami dan beberapa potongan tubuhnya dihancurkan dengan blender.

Baca Selengkapnya

Cemas dan Stres Berkepanjangan Picu Sakit Jantung

13 jam lalu

Cemas dan Stres Berkepanjangan Picu Sakit Jantung

Faktor munculnya sakit jantung bisa disebabkan akibat cemas atau stres yang berkepanjangan.

Baca Selengkapnya

4 Sinyal Anda Sudah Tak Tertarik Lagi pada Pasangan

1 hari lalu

4 Sinyal Anda Sudah Tak Tertarik Lagi pada Pasangan

Terapis menjelaskan alasan pasangan kehilangan rasa tertarik sehingga mengganggu hubungan, terutama yang sudah berlangsung lama.

Baca Selengkapnya

Media Sosial Munculkan Tren Love Bombing, Pakar Ingatkan 4 Tanda Ini

5 hari lalu

Media Sosial Munculkan Tren Love Bombing, Pakar Ingatkan 4 Tanda Ini

Istilah love bombing muncul seiring penggunaan media sosial, sayangnya sering dimanfaatkan penipu atau orang yang ingin mencari keuntungan semata.

Baca Selengkapnya

5 Sinyal Tak Mencolok Pernikahan Sedang Menuju Perpisahan

7 hari lalu

5 Sinyal Tak Mencolok Pernikahan Sedang Menuju Perpisahan

Terapis pasangan membagikan tanda-tanda pernikahan mungkin sedang dalam masalah dan bisa berujung perceraian. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

Psikiater Ungkap Perlunya Perubahan Narasi Seputar Bunuh Diri untuk Pencegahan

8 hari lalu

Psikiater Ungkap Perlunya Perubahan Narasi Seputar Bunuh Diri untuk Pencegahan

Narasi seputar bunuh diri perlu diubah untuk memahami dan mencarikan solusi bagi yang berniat bunuh diri, kata psikiater.

Baca Selengkapnya

Kemlu Pastikan WNI Jadi Korban Pembunuhan di Albania

8 hari lalu

Kemlu Pastikan WNI Jadi Korban Pembunuhan di Albania

WNI di Albania, Indah Lilis Sartika Saragih, menjadi korban pembunuhan suaminya yang merupakan warga Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

Kesaksian Perempuan Prancis yang Dibius Suami Selama 10 Tahun untuk Diperkosa 50 Orang

13 hari lalu

Kesaksian Perempuan Prancis yang Dibius Suami Selama 10 Tahun untuk Diperkosa 50 Orang

Gisele Pelicot, memberikan kesaksian pertama dalam persidangan Prancis dimana suaminya membiusnya agar dia diperkosa 50 orang selama satu dekade

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Gangguan Mental di Jakarta Dipicu Biaya Hidup dan Trauma

15 hari lalu

Psikolog Sebut Gangguan Mental di Jakarta Dipicu Biaya Hidup dan Trauma

Banyak masalah yang jadi penyebab gangguan mental paling banyak dialami di Jakarta, seperti kemacetan, biaya hidup, dan trauma pengasuhan.

Baca Selengkapnya

PHK Semakin Masif, Ini Bahayanya Jika Pengangguran Semakin Meningkat

17 hari lalu

PHK Semakin Masif, Ini Bahayanya Jika Pengangguran Semakin Meningkat

Pemutusan hubungan kerja (PHK) massal di Indonesia membuat pengangguran semakin meningkat. Jika dibiarkan, ini bahayanya.

Baca Selengkapnya