Cara Dion Wiyoko Promosikan Gaya Hidup Ramah Lingkungan

Reporter

Antara

Sabtu, 24 Agustus 2024 21:19 WIB

DION WIYOKO

TEMPO.CO, Jakarta - Aktor dan Duta Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024 Dion Wiyoko menerapkan gaya hidup ramah lingkungan dalam aktivitas sehari-hari sebagai komitmen mempromosikan keberlanjutan, seperti menggunakan bahan bakar lebih bersih. Dengan menggunakan bahan bakar yang lebih bersih, ia ikut berkontribusi pada masa depan bumi dan kesehatan masyarakat.

“Saya berkomitmen untuk hanya menggunakan bensin berkualitas tinggi dan ramah lingkungan untuk mobil pribadi. Dengan begitu, saya bisa meminimalkan dampak polusi dari kendaraan saya di Jakarta,” katanya.

Ia juga mengaku memahami pentingnya penggunaan transportasi publik di dalam kota. Sayangnya, jadwal syuting yang sering mendadak dan padat membuatnya melewatkan kesempatan untuk memanfaatkan fasilitas tersebut. Namun demikian, dia selalu berupaya untuk mengambil langkah-langkah yang ramah lingkungan.

Menurutnya, itu bukanlah sebuah tren namun komitmen. Karena komitmen tersebut, dia dipilih sebagai salah satu duta ISF 2024. Dia pun mengajak masyarakat, terutama anak muda, untuk lebih peduli terhadap isu keberlanjutan, termasuk berperan aktif dan bekerja sama dalam mengatasi masalah polusi udara.

“Anak muda sekarang punya potensi besar untuk memimpin perubahan ke arah yang lebih baik di masa depan. Tentang keberlanjutan, termasuk polusi udara, adalah isu paling mendesak jika kita ingin planet bumi tetap layak huni bagi manusia, termasuk anak cucu kita,” jelasnya.

Advertising
Advertising

Krisis iklim
Semangat Dion sejalan dengan upaya Indonesia dalam mengangkat isu keberlanjutan ke panggung global. ISF 2024, yang kini telah berkembang menjadi forum internasional dengan jangkauan yang lebih luas, adalah bukti komitmen Indonesia dalam menyatukan kekuatan negara maju dan berkembang untuk mengatasi krisis iklim.

Dengan mengajak tokoh-tokoh inspiratif seperti Dion Wiyoko, ISF 2024 tidak hanya berbicara tentang perubahan tetapi juga mengajak masyarakat untuk menjadi bagian dari solusi. Mengikuti jejak sukses ISF 2023, tahun ini Indonesia siap kembali menggelar ISF dengan skala yang lebih besar. Acara yang diinisiasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) bersama Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia ini kini telah bertransformasi menjadi Indonesia International Sustainability Forum (ISF) yang akan berlangsung pada 5-6 September 2024.

Transformasi ISF diharapkan dapat menjadikannya sebagai forum internasional berpengaruh dalam pertumbuhan berkelanjutan dan perubahan iklim di tingkat global. Publik yang tertarik untuk berpartisipasi dapat mendaftar di https://indonesiasustainabilityforum.co.id/form-pick.

Pilihan Editor: Alasan Dion Wiyoko Ingin Mengenalkan Olahraga pada Anak sejak Kecil

Berita terkait

Konsumsi Energinya Tinggi, Pakar Memperingatkan Penggunaan AI Bisa Mempercepat Krisis Iklim

2 hari lalu

Konsumsi Energinya Tinggi, Pakar Memperingatkan Penggunaan AI Bisa Mempercepat Krisis Iklim

Pakar memperingatkan bahwa AI bisa memerparah krisis iklim karena konsumsi energinya yang tinggi.

Baca Selengkapnya

Peneliti ITB Pakai Olahan Getah Pinus dan Sawit untuk Marka Jalan Tol, Begini Tampilannya

4 hari lalu

Peneliti ITB Pakai Olahan Getah Pinus dan Sawit untuk Marka Jalan Tol, Begini Tampilannya

ITB dan sejumlah entitas menjajal pemakaian bahan dari getah pinus gondorukem dan gliserol untuk marka garis jalan tol.

Baca Selengkapnya

Polusi Udara Jabodetabek, Pemerintah Didesak Sediakan BBM Standar Euro 4

5 hari lalu

Polusi Udara Jabodetabek, Pemerintah Didesak Sediakan BBM Standar Euro 4

Hasil simulasi penerapan BBM ramah lingkungan yang sesuai teknologi Euro 4 disebut mampu menurunkan polusi udara secara signifikan.

Baca Selengkapnya

Ramah Lingkungan, Kerajinan Songket Binaan PT Bukit Asam Gunakan Pewarna Alami

7 hari lalu

Ramah Lingkungan, Kerajinan Songket Binaan PT Bukit Asam Gunakan Pewarna Alami

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) berkomitmen mendukung pengembangan songket lewat Sentra Industri Bukit Asam (SIBA) Songket.

Baca Selengkapnya

Polusi Udara akan Menjadi Pekerjaan Rumah Besar Pemerintahan Prabowo-Gibran

9 hari lalu

Polusi Udara akan Menjadi Pekerjaan Rumah Besar Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pemerintahan Prabowo-Gibran akan dituntut untuk menyelesaikan persoalan polusi udara yang semakin parah.

Baca Selengkapnya

Transportasi Publik Perlu Perhitungkan Dampak Lingkungan

10 hari lalu

Transportasi Publik Perlu Perhitungkan Dampak Lingkungan

Wakil Presiden Maruf Amin mengatakan pentingnya perencanaan transportasi melihat dampak lingkungan

Baca Selengkapnya

Bicara Udara: Masalah Polusi Udara Perlu Jadi Prioritas Pemerintahan Baru

11 hari lalu

Bicara Udara: Masalah Polusi Udara Perlu Jadi Prioritas Pemerintahan Baru

Bicara Udara mendorong pemerintahan Prabowo menjadikan polusi udara sebagai masalah prioritas nasional yang perlu diatasi.

Baca Selengkapnya

Tips Hemat Listrik agar Rumah Lebih Ramah Lingkungan

11 hari lalu

Tips Hemat Listrik agar Rumah Lebih Ramah Lingkungan

Berikut tips buat penghuni rumah masa kini agar bisa melakukan penghematan daya listrik sehingga hunian bisa semakin ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

GreenTeams dan KLHK Pasang 60 Pemantau Kualitas Udara Tambahan di Berbagai Lokasi Rawan Polusi

13 hari lalu

GreenTeams dan KLHK Pasang 60 Pemantau Kualitas Udara Tambahan di Berbagai Lokasi Rawan Polusi

Dengan adanya data kualitas udara yang lebih akurat dan terkini, pemerintah dan masyarakat dapat mengambil langkah segera dalam mengatasi polusi.

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Transisi Energi Bakal Hemat Subsidi Rp 90 Triliun per Tahun Sekaligus Atasi Masalah Polusi

13 hari lalu

Luhut Sebut Transisi Energi Bakal Hemat Subsidi Rp 90 Triliun per Tahun Sekaligus Atasi Masalah Polusi

Menteri Luhut menyebutkan transisi energi secara bertahap bakal menghemat subsidi sebesar Rp 45 triliun hingga Rp 90 triliun per tahun.

Baca Selengkapnya