Perhatikan Kesehatan Anak untuk Cegah Cacar Monyet

Reporter

Antara

Sabtu, 7 September 2024 21:47 WIB

Ilustrasi MPOX. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat diminta selalu memperhatikan kondisi kesehatan anak agar tidak terserang cacar monyet atau Mpox. Menurut anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo, hal itu penting dilakukan karena Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyebutkan anak-anak berisiko lebih tinggi terkena cacar monyet, bahkan lebih parah dibanding orang dewasa.

“Walaupun bukan berarti masyarakat harus takut atau panik, mengantisipasi lebih baik daripada mengobati. Pastikan anak-anak terjaga dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Sebisa mungkin, hindari dulu tempat ramai atau kerumunan,” ujarnya.

Tak perlu panik
Sejauh ini, data WHO menunjukkan rasio kematian kasus cacar monyet pada anak di bawah usia 1 tahun mencapai 8,6 persen. Temuan itu lebih tinggi dibandingkan kematian dari 2,4 persen pasien berusia 15 tahun ke atas. Meski begitu, Rahmad mengingatkan masyarakat agar tetap tenang karena Mpox bisa diobati. Ia mengimbau masyarakat agar terus mengikuti informasi terkini mengenai penyakit tersebut dari keterangan resmi pemerintah.

"Tapi masyarakat tidak perlu merasa cemas dan khawatir berkepanjangan karena penyakit ini bisa diobati. Ikuti informasi resmi dari pemerintah dan perbanyak literasi mengenai cacar monyet, seperti gejala awal dan cara penanganannya,” imbaunya.

Rahmad mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah mempercayai informasi yang tak dapat dipertanggungjawabkan. “Jangan gampang percaya pada informasi di media sosial yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Cari informasi dari sumber-sumber terpercaya,” paparnya.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Parlemen Republik Indonesia dan parlemen di negara-negara kawasan Afrika sepakat untuk memerangi penyebaran cacar monyet. Kesepakatan itu disampaikan di sela Forum Parlemen Indonesia Afrika (IAPF) 2024.

Pilihan Editor: Pakar Ingatkan Komplikasi Akibat Cacar Monyet

Berita terkait

Suana Makan dan Pilihan Makanan, Kunci Atasi Gerakan Tutup Mulut Anak

12 jam lalu

Suana Makan dan Pilihan Makanan, Kunci Atasi Gerakan Tutup Mulut Anak

Orang tua perlu mengenalkan beragam makanan sejak dini kepada anak dan ciptakan suasana makan yang menyenangkan untuh cegah GTM anak.

Baca Selengkapnya

Tips Atasi Anak yang Suka Pilah-Pilih Makanan

12 jam lalu

Tips Atasi Anak yang Suka Pilah-Pilih Makanan

Jika anak tetap dibiarkan hanya suka makan jenis tertentu. Kebiasaan itu menetap sampai usia yang lebih besar

Baca Selengkapnya

Tanda Perkembangan Motorik Anak Terlambat dan yang Harus Dilakukan

20 jam lalu

Tanda Perkembangan Motorik Anak Terlambat dan yang Harus Dilakukan

Jika mendapati anak mengalami keterlambatan perkembangan motorik, segera berkonsultasi ke dokter dan tidak perlu menunggu sampai usianya bertambah.

Baca Selengkapnya

Malaysia Laporkan Kasus Mpox Baru, Pasien Tidak ke Luar Negeri

1 hari lalu

Malaysia Laporkan Kasus Mpox Baru, Pasien Tidak ke Luar Negeri

Mpox yang dipicu oleh virus cacar monyet ditemukan lagi di Malaysia. Seperti apa gejalanya?

Baca Selengkapnya

Tips Mengajak Anak Bersantap di Restoran Mewah saat Bepergian

3 hari lalu

Tips Mengajak Anak Bersantap di Restoran Mewah saat Bepergian

Berikut ini beberapa tips untuk yang ingin mengajak anak-anak bersantap di restoran mewah saat bepergian

Baca Selengkapnya

Marak Anak Lakukan Kejahatan Sadistis, Dirjen HAM Desak Revisi UU SPPA

3 hari lalu

Marak Anak Lakukan Kejahatan Sadistis, Dirjen HAM Desak Revisi UU SPPA

Dirjen HAM Dhahana Putra mengakui kasus kejahatan seperti pembunuhan dan kekerasan seksual yang melibatkan anak meningkat

Baca Selengkapnya

Psikolog: Gentle Parenting Bantu Kembangkan Kecerdasan Emosional Anak

4 hari lalu

Psikolog: Gentle Parenting Bantu Kembangkan Kecerdasan Emosional Anak

Teknologi memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan anak.

Baca Selengkapnya

Psikolog Minta Media Sosial Digunakan untuk Informasi Positif

4 hari lalu

Psikolog Minta Media Sosial Digunakan untuk Informasi Positif

Psikolog menyarankan media sosial sebaiknya digunakan untuk hal-hal yang menimbulkan dampak positif dan bukan konten negatif.

Baca Selengkapnya

Epidemiolog UI : Penyakit Mpox Bisa Sembuh dalam 4 Pekan

4 hari lalu

Epidemiolog UI : Penyakit Mpox Bisa Sembuh dalam 4 Pekan

Epidemiolog dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI) Syahrizal Syarif menyatakan Mpox bisa sembuh sendiri dalam hitungan minggu.

Baca Selengkapnya

WHO Setujui Vaksin MPOX Pertama untuk Orang Dewasa

4 hari lalu

WHO Setujui Vaksin MPOX Pertama untuk Orang Dewasa

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan persetujuannya untuk vaksin MVA-BN sebagai vaksin mpox pertama dalam daftar prakualifikasi

Baca Selengkapnya