Spesialis Saraf Ingatkan Kurang Aktivitas dan Sosialisasi Berisiko Demensia

Reporter

Antara

Selasa, 1 Oktober 2024 14:04 WIB

Ilustrasi demensia. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis saraf di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Mahar Mardjono Jakarta, Asnelia Devicaesaria, mengatakan perlunya deteksi dini demensia karena bisa berdampak pada kualitas hidup penderita maupun keluarganya. Deteksi dini, terutama demensia Alzheimer, perlu dilakukan untuk menegakkan diagnosis penyakit. Setelah itu, dokter akan melihat apakah gejala demensia dapat diperbaiki atau tidak serta menentukan pengobatan yang tepat.

"Pentingnya deteksi dini, menjaga kualitas hidup orang dengan demensia, keluarga, dan caregiver-nya," katanya pada diskusi daring, Senin, 30 September 2024.

Pada demensia Alzheimer yang tidak bisa disembuhkan, deteksi dini berfungsi memperlambat perkembangan penyakit, yang bertambah seiring pertambahan usia. Asnelia menambahkan hal yang tidak kalah penting dari deteksi dini demensia adalah edukasi kepada keluarga pasien sebab orang demensia tak hanya butuh pengobatan medis namun juga dukungan keluarga.

"Terapi bukan dengan dokter saja tapi justru perlu dukungan yang optimal dari keluarga," jelasnya.

Penyebab demensia
Orang dengan demensia yang terdeteksi dini bisa mendapatkan bantuan untuk mempertahankan kemandirian serta mengatasi masalah sosial yang mungkin timbul akibat perubahan perilaku. Demensia terjadi akibat perubahan struktur pada otak yang bisa mengakibatkan perubahan tingkah laku yang bisa mengganggu kegiatan sehari-hari. Kondisi kognitif itu selain bersifat genetik bisa disebabkan diabetes, hipertensi yang tidak terkontrol, rokok, minum alkohol berlebihan, dan cedera kepala.

Advertising
Advertising

Demensia, yang lazim ditemukan pada usia 65 tahun ke atas, juga bisa disebabkan kurang aktivitas fisik setelah tidak produktif bekerja dan jarang bersosialisasi. Untuk mencegah demensia, Asnelia menyarankan lansia melakukan kegiatan terjadwal atau membuat rencana kegiatan harian atau bahkan mingguan. Kegiatan yang terjadwal bisa membantu lansia memelihara orientasi tentang tempat, waktu, dan orang.

Lansia juga disarankan melakukan kegiatan yang disukai, misalnya mengikuti kegiatan keagamaan, olahraga, membaca buku, berinteraksi dengan orang serumah, teman, dan keluarga besar, apakah dengan bertemu langsung atau melalui panggilan telepon atau video.

Pilihan Editor: Bisa Menyerang Siapa Saja, Kenali Faktor Pemicu Terbanyak Demensia

Berita terkait

Peran Apotek dan Klinik Penting untuk Proses Skrining Kesehatan

12 jam lalu

Peran Apotek dan Klinik Penting untuk Proses Skrining Kesehatan

Skrining kesehatan bisa menjadi salah satu cara untuk mencegah penyakit kronis, khususnya penyakit tidak menular.

Baca Selengkapnya

Tak Bisa Dilakukan Sendiri, Neurolog Sebut Perlunya Berbagi Tugas Merawat Orang Demensia

22 jam lalu

Tak Bisa Dilakukan Sendiri, Neurolog Sebut Perlunya Berbagi Tugas Merawat Orang Demensia

Perawat orang demensia sebaiknya berbagi tugas dengan anggota keluarga lain dan penting dilakukan karena perawat pun perlu waktu istirahat.

Baca Selengkapnya

Studi: Konsumsi Kafein Dapat Menurunkan Risiko Demensia

3 hari lalu

Studi: Konsumsi Kafein Dapat Menurunkan Risiko Demensia

Perbedaan Demensia dan Alzheimer

7 hari lalu

Perbedaan Demensia dan Alzheimer

Semua orang dengan Alzheimer mengalami demensia, tetapi tidak semua demensia disebabkan oleh Alzheimer.

Baca Selengkapnya

Selain Nutrisi, Olahraga Fisik juga Bantu Kesehatan Otak

8 hari lalu

Selain Nutrisi, Olahraga Fisik juga Bantu Kesehatan Otak

Olahraga fisik yang teratur sangat penting untuk kesehatan otak

Baca Selengkapnya

Tips Mencegah Penyakit Alzheimer

8 hari lalu

Tips Mencegah Penyakit Alzheimer

peningkatan kasus demensia dan penyakit Alzheimer, bentuk demensia yang paling umum.

Baca Selengkapnya

Bisa Menyerang Siapa Saja, Kenali Faktor Pemicu Terbanyak Demensia

8 hari lalu

Bisa Menyerang Siapa Saja, Kenali Faktor Pemicu Terbanyak Demensia

Ada beberapa faktor pemicu demensia, mulai dari kesibukan sampai gaya hidup tak sehat. Jenis apa yang paling banyak ditemukan?

Baca Selengkapnya

Jumlah Lansia di Jepang Cetak Rekor Tertinggi, Sepertiga Populasi di Atas 65 Tahun

13 hari lalu

Jumlah Lansia di Jepang Cetak Rekor Tertinggi, Sepertiga Populasi di Atas 65 Tahun

Sepertiga dari jumlah populasi di Jepang adalah lansia berumur di atas 65 tahun. Orang muda mulai ogah punya anak.

Baca Selengkapnya

Percobaan Pencurian Mobil di Duren Sawit, Lansia Terseret 3 Meter Saat Hendak Mempertahankan Kendaraan

14 hari lalu

Percobaan Pencurian Mobil di Duren Sawit, Lansia Terseret 3 Meter Saat Hendak Mempertahankan Kendaraan

Warga sekitar yang melihat lansia itu terseret langsung meneriaki APS sebagai maling dan meringkus pelaku pencurian mobil itu.

Baca Selengkapnya

Dermatolog: Cepat Tertangani dan Deteksi Dini, Kunci Sembuh dari Mpox

18 hari lalu

Dermatolog: Cepat Tertangani dan Deteksi Dini, Kunci Sembuh dari Mpox

Deteksi dini dan penanganan cepat terhadap gejala Mpox memungkinkan kesembuhan penderita, jadi tak perlu khawatir berlebihan.

Baca Selengkapnya