Mengenal Bunga Tabebuya yang Dijuluki Bunga Terompet Emas dan Tempat Pembelian Bibitnya

Reporter

Tiara Juwita

Kamis, 3 Oktober 2024 19:30 WIB

Warga berjalan di dekat bunga tabebuya yang bermekaran di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis, 14 September 2023. Bunga dari pohon Tabebuya yang berasal dari Brazil itu bermekaran dan menambah keindahan kota. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

TEMPO.CO, Jakarta - Bunga tabebuya menjadi salah satu jenis bunga yang banyak disukai. Warna bunganya yang indah membuat bunga ini banyak ditanam sebagai dekorasi. Bunga tabebuya dapat hidup di daerah beriklim tropis dan subtropis, maka tidak heran jika bunga ini banyak juga ditemukan di Indonesia. Bunga ini juga sering dijadikan sebagai pohon peneduh yang sering ditanam di jalanan.

Bunga tabebuya memiliki julukan sebagai pohon terompet emas. Keindahan bunga tabebuya bahkan dimiripkan dengan bunga ikonik asal Jepang, bunga sakura. Bunga tabebuya memiliki batang berkayu yang menyerupai pohon dengan bunga beraneka warna, mulai dari merah tua, merah muda, ungu, dan kuning. Di Indonesia bunga tabebuya yang sering ditemui adalah jenis bunga yang berwarna kuning. Bunga tabebuya memiliki ukuran panjang sekitar 3-11 centimeter dengan bentuk menyerupai terompet.

Selain bunganya yang indah tingkat ketahanan hidup tabebuya juga sangat baik. Pemeliharaan tabebuya juga tidak rumit. Pemangkasan hanya dilakukan untung dahan yang mati atau rusak. Tahapan penanaman tabebuya dapat dilakukan dengan penyemaian benih, penanaman bibit, pemupukan, penyiraman, dan pemangkasan.

Melansir dari laman Dinas Lingkungan Hidup Kota Tanjung Pinang, bunga tabebuya yang kini banyak ditanam di Indonesia ternyata merupakan tanaman asli negara Brasil. Pohon ini memiliki nama latin Handroanthus Chrysotrichus. Pohon ini banyak tumbuh di negara-negara Amerika seperti Argentina, Meksiko, Bolivia, dan Suriname Selatan. Nama tabebuya pertama kali diguakan oleh Agustinus Pyramus De Candolle pada tahun 1838. Kata tabebuya sebenarnya adalah singkatan dari “tacyba bebuya, “ kata tersebut berasal dari Bahasa Brazil yang terdiri dari kata tacyba dan bebuya yang dalam bahasa Indonesia juga memiliki arti semut kayu.

Bunga tabebuya dapat berkembang biak melalui biji atau secara vegetative dengan cara mencangkok atau sambung. Pohon tabebuya mempu tumbuh hingga mencapai tinggi sepuluh meter.

Advertising
Advertising

Bunga tabebuya memiliki keunggulan dapat nbertahan di saat musim kemarau. Tabebuya juga memiliki beberapa keunggulan seperti memiliki daun yang tidak mudah gugur dan tak mudah menguning di saat musim kemarau. Biasanya pohon-pohon besar yang ditanam sebagai peneduh jalan lama-kelamaan akarnya akan merusak bangunan yag ada di sekitarnya , namun, berbeda dengan pohon tabebuya yang akar pohon tumbuhan ini tidak merusak bangunan dan jalan sehingga lebih aman untuk ditanam.

Selain memiliki keunggulan secara estetika dan ketahanan pohon tabebuya juga memiliki manfaat lainnya karna memiliki kemampuan menyerap senyawa karbon di udara yang berbahaya bagi manusia, seperti polutan dari asap kendaraan. Tabebuya juga memiliki khasiat sebagai obat penyakit malaria, mengobati luka pada tubuh, menurunkan demam, dan mengatasi anemia.

Dilansir dari Agrotanisejahtera, menanam bunga tabebuya bisa dilakukan dengan cara menggunakan biji buah atau secara vegetative melalui pencangkokan dan teknik sambung. Saat ini sudah banyak tempat yang menjual bibit bunga tabebuya. Bahkan biit bunga tabebuya juga dapat diperoleh di pasar online. Cukup banyak toko online yang menjual bibit bunga tabebuya. Abda dapat menemukan toko online penjual bibit tabebuya melalui berbagai aplikasi pasar online.

Harga bibit pohon bunga tabebuya juga tidak terlalu mahal mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu tergantung jenis dan kondisi bibit pohon. Melansir dari salah satu satu situs web penjual bibit tanaman tabebuya, Agro Tani Sejahtera, bibit pohon tabebuya dijual sesuai dengan tinggi tanaman yang dijual mulai dari tinggi satu meter hingga lima meter. Secara offline tanaman ini juga dapat Anda temukan di depot-depot tanaman. Sekarang sudah banyak depot yang menjual bibit tanaman ini.

Di Indonesia ada beberapa kota yang dihiasi dengan bunga tabebuya seperti Surabaya, Magelang, Bali, dan Jakarta. Di Surabaya bunga Tabebuya banyak tumbuh di Jalan Protokol, Kota Surabaya, Jawa Timur. Bunga Tabebuya di kota ini telah ditanam sebanyak 16.741 batang dengan berbagai jenis warna sepertio Putih, merah muda, kuning, ungu, dan merah. Sedang di Bali bunga Tabebuya banyak tumbuh di Badung dan telah tumbuh tidak kurang dari 5.000 batang pohon tabebuya.

TIARA JUWITA | RACHEL FARAHDIBA REGAR

Pilihan Editor: Bunga Tabebuya Bermekaran Hiasi Kota Jakarta

Berita terkait

Dubes Masaki Yasushi Beri Penghargaan pada Individu dan Perusahaan yang Berjasa pada Hubungan Indonesia Jepang

4 jam lalu

Dubes Masaki Yasushi Beri Penghargaan pada Individu dan Perusahaan yang Berjasa pada Hubungan Indonesia Jepang

Duta Besar Jepang memutuskan memberi penghargaan kepada tiga individu dan satu kelompok karena berjasa mempererat hubungan Indonesia Jepang

Baca Selengkapnya

Shogen, Aktor Asal Jepang Ikut Adu Peran dalam Film Tebusan Dosa

5 jam lalu

Shogen, Aktor Asal Jepang Ikut Adu Peran dalam Film Tebusan Dosa

Aktor asal Jepang, Shogen ikut berkolaborasi dengan aktingnya dalam film horor Tebusan Dosa.

Baca Selengkapnya

Rute dan Jadwal Maskapai BBN Airlines Indonesia

5 jam lalu

Rute dan Jadwal Maskapai BBN Airlines Indonesia

Maskapai BBN Airlines Indonesia, anak perusahaan Avia Solution Group resmi membuka penerbangan penumpang berjadwal komersial. Ini rute dan jadwalnya.

Baca Selengkapnya

Bom Sisa Perang Dunia II Meledak, Bandara di Jepang Tutup dan 87 Penerbangan Batal

6 jam lalu

Bom Sisa Perang Dunia II Meledak, Bandara di Jepang Tutup dan 87 Penerbangan Batal

Bandara tersebut bekas pangkalan angkatan laut Jepang pada masa Perang Dunia II, pasukan Kamikaze memulai aksinya dari sana.

Baca Selengkapnya

Kembali Dipanggil Timnas Indonesia, Siapa Malik Risaldi?

8 jam lalu

Kembali Dipanggil Timnas Indonesia, Siapa Malik Risaldi?

Karier profesional Malik Risaldi diawali dengan menimba ilmu di WCP Academy pada medio 2010-2013.

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan: Potensi Pasir Laut yang Akan Disedot 17,6 Miliar Meter Kubik

1 hari lalu

Kementerian Kelautan: Potensi Pasir Laut yang Akan Disedot 17,6 Miliar Meter Kubik

Kementerian Kelautan memperkirakan potensi pasir laut hasil sedimentasi yang bisa dikeruk mencapai 17,6 miliar meter kubik.

Baca Selengkapnya

Shigeru Ishiba akan Menggelar Konferensi Pers Pertama sebagai Perdana Menteri Jepang

2 hari lalu

Shigeru Ishiba akan Menggelar Konferensi Pers Pertama sebagai Perdana Menteri Jepang

Shigeru Ishiba menyerukan akan membangun hubungan yang lebih seimbang dengan Washington

Baca Selengkapnya

6 Kebiasaan Orang Jepang yang Membuat Panjang Umur

2 hari lalu

6 Kebiasaan Orang Jepang yang Membuat Panjang Umur

Mengintip rahasia orang Jepang yang mampu bertahan hidup hingga berusia lebih dari 100 tahun. Mulai dari pola hidup sehat hingga bersikap positif.

Baca Selengkapnya

Shigeru Ishiba Gantikan Fumio Kishida Jadi PM Jepang yang Baru

2 hari lalu

Shigeru Ishiba Gantikan Fumio Kishida Jadi PM Jepang yang Baru

Parlemen Jepang memilih Shigeru Ishiba sebagai perdana menteri yang baru menggantikan Fumio Kishida.

Baca Selengkapnya

Shigeru Ishiba Umumkan Tanggal Pemilu Legislatif Jepang

3 hari lalu

Shigeru Ishiba Umumkan Tanggal Pemilu Legislatif Jepang

Pemilu legislatif Jepang nantinya akan memutuskan partai mana yang akan mengendalikan majelis rendah Jepang.

Baca Selengkapnya