Mengenal Bushcraft, Aktivitas Berkemah di Alam Bebas

Selasa, 8 Oktober 2024 14:14 WIB

Seorang pendaki berjalan menaiki gunung Roraima di Venezuela, 17 Januari 2015. Untuk mencapai puncak gunung Roraima, para pendaki membutuhkan waktu sekitar 6 hari. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Laiknya musik, kegiatan olah raga dan rekreasi di alam bebas dikategorikan ke berbagai genre. Salah satu genre yang saat ini populer adalah buschraft. Istilah bushcraft cukup familiar bagi pegiat alam bebas. Bushcraft yang saat ini digemari bukan hanya sebatas menjelajahi hutan, namun mempraktikkan berbagai kemampuan teknis bertahan hidup menggunakan peralatan sederhana.

Berbeda dengan kegiatan alam bebas yang menggunakan berbagai peralatan berteknologi canggih, buschraft biasanya dilakukan secara old school. Dikutip dari eigeradventure.com, bushcraft merupakan gabungan dari kemampuan survival atau bertahan hidup dan keahlian memanfaatkan sumber daya yang ada di sekitarnya.

Keterampilan ini termasuk menyediakan kebutuhan dasar untuk hidup seperti makanan, air, tempat tinggal, dan api. Pengetahuan bushcraft juga termasuk keterampilan membuat ikatan simpul, ukiran kayu, obat-obatan alami, dan kemampuan navigasi.

Lebih lanjut, bushcraft adalah kegiatan yang dilakukan dengan sengaja oleh orang-orang yang ingin mencoba hidup di alam liar. Oleh karena itu, pegiat bushcraft biasanya hanya membawa sedikit perlengkapan dan perbekalan. Lantaran mengandalkan kehidupannya pada pengetahuan dan segala sesuatu yang ditemui di alam liar.

Dikutip dari Survival Kompass, istilah "bushcraft" berasal dari Inggris Raya dan Amerika Serikat. Bushcraft berasal dari kata bahasa Inggris "bush" (semak belukar di alam liar) dan "craft" (keterampilan). Istilah "Bushcraft" mulai dikenal melalui pakar bertahan hidup dan alam Ray Mears dari Inggris Raya pada 2002. Ia memperkenalkan istilah tersebut melalui acara TV dan buku-bukunya yang berisi tentang aktivitas bushcraft.

Advertising
Advertising

Adapun aktivitas yang populer di kalangan bushcrafter, sebutan pegiat bushcraft adalah bekerja dengan api. Setiap Bushcrafter tahu cara menyalakan api tanpa korek api atau korek api. Selain itu, bushcrafter mempelajari membuat perabotan perkemahan atau rak. Mereka juga membuat peralatan seperti palu kayu, pisau batu sederhana, dan tongkat penggali dari kayu atau batu.

Bushcraf mengajarkan banyak keterampilan praktis yang menggunakan bahan-bahan alami untuk memenuhi kebutuhan bertahan hidup. Dilansir dari Highland Adventure, bushcraft mempelajari hal-hal mendasar dari seperti cara mendapatkan air dan makanan, cara membuat shelter atau tempat berlindung, cara membuat api dengan teknik kuno, pengetahuan akan tanaman obat, dan lainnya. Sederhananya, bushcraft adalah sebuah seni bertahan hidup di alam liar dengan menggunakan alat-alat dan teknologi lawas.

Keterampilan dan Pengetahuan Bushcraft

1. Terampil Mencari Sumber Air

Bushcrafter mengetahui sumber air yang bisa dikonsumsi selama berkegiatan di alam bebas. Air layak konsumsi bisa berasal dari sungai, genangan air, proses penguapan, hingga berasal dari tumbuhan.

2. Membuat Api

Keterampilan membuat api sangat penting untuk menghangatkan tubuh, memasak, hingga menangkal hewan buas. Membuat api secara primitif biasa menggunakan kulit kayu atau batang pohon.

3. Mencari Makanan

Bushcrafter mampu mendapatkan makanan dari mengonsumsi bagian-bagian tumbuhan, berburu hewan, memancing, atau membuat jebakan di hutan. Disamping itu, mereka mengetahui cara membedakan sumber daya alam yang bisa dikonsumsi, mengandung racun, dan metode mengolah sumber makanan dengan benar.

4. Membuat Shelter

Shelter merupakan tempat berlindung yang bisa dibuat dari rotan, bambu, batang pohon, dedaunan, hingga semak-semak. Dengan mengetahui sumber daya yang tepat, bushcrafter bisa membuat shelter yang nyaman dan kuat.

5. Kemampuan Navigasi

Ilmu navigasi dasar seperti pengetahuan peta dan kompas wajib dimiliki oleh seorang pegiat alam untuk mengantisipasi hal yang buruk terjadi. Artinya, Bushcrafter memiliki keterampilan membaca peta, memprediksi cuaca, dan mengetahui arah mata angin. Mereka juga mampu membaca rasi bintang dan gejala alam lainnya yang dapat membantu menentukan arah dan navigasi.

6. Keterampilan Tali Temali

Dengan memanfaatkan tali paracord, bushcrafter membuat banyak perlengkapan penting di alam bebas. Mulai dari shelter, jebakan hewan, alat pancing, dan sebagainya. Kemampuan tali temali merupakan skill esensial yang idealnya harus dimiliki seorang petualang.

Dengan kemampuan tali temali yang baik, seseorang tak hanya bisa berkemah dengan nyaman, namun juga menjadi penyelamat saat melakukan aktivitas berisiko seperti memanjat tebing, menyeberangi sungai.

KHUMAR MAHENDRA | EIGERADVENTURE | SURVIVAL-KOMPASS | HIGHLANDADVENTURE

Pilihan Editor: Marak Pendaki Tektok, Apa Bedanya dengan Pendaki Biasa

Berita terkait

Tips Mendaki Bagi Pemula dan 5 Larangan saat Naik Gunung

30 hari lalu

Tips Mendaki Bagi Pemula dan 5 Larangan saat Naik Gunung

Ada sejumlah persiapan dan larangan saat naik gunung

Baca Selengkapnya

Marak Pendaki Tektok, Apa Bedanya dengan Pendaki Biasa?

58 hari lalu

Marak Pendaki Tektok, Apa Bedanya dengan Pendaki Biasa?

Pendaki tektok atau tik-tok melakukan perjalanan kurang dari sehari, biasanya durasi pendakian hanya dua hingga 3 jam.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Dilarang Mendirikan Tenda dan Berkemah di Seluruh Kawasan Gunung Bromo

24 Juli 2024

Wisatawan Dilarang Mendirikan Tenda dan Berkemah di Seluruh Kawasan Gunung Bromo

Larangan kemah di Gunung Bromo juga merupakan salah satu upaya untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan di kawasan TNBTS

Baca Selengkapnya

Berkemah di Hutan Pinus Bedengan Malang Ditemani Musik Akustik dan Kudapan Jadul

11 Juli 2024

Berkemah di Hutan Pinus Bedengan Malang Ditemani Musik Akustik dan Kudapan Jadul

Kemah akhir pekan di kawasan Bendengan Malang membawa romansa, diiringi gemericik aliran sungai dan keteduhan kawasan hutan di kaki Gunung Panderman.

Baca Selengkapnya

5 Perlengkapan Penting untuk Berkemah

1 Juli 2024

5 Perlengkapan Penting untuk Berkemah

Berkemah bisa menjadi alternatif liburan bersama keluarga, tapi sebelum berpetualang di alam bebas pastikan membawa perlengkapan

Baca Selengkapnya

7 Tips Road Trip di Selandia Baru

15 Juni 2024

7 Tips Road Trip di Selandia Baru

Agar road trip di Selandia Baru seru dan berkesan ada beberapa tips yang perlu diingat

Baca Selengkapnya

Road Trip di Selandia Baru Pahami Aturan Berkendara dan Berkemah

6 Juni 2024

Road Trip di Selandia Baru Pahami Aturan Berkendara dan Berkemah

Berencana road trip di Selandia Baru? Ketahui beberapa aturan berkendara dan berkemah di sana

Baca Selengkapnya

5 Kegiatan Menyenangkan Untuk Menghabiskan Waktu Lebaran di Rumah

13 April 2024

5 Kegiatan Menyenangkan Untuk Menghabiskan Waktu Lebaran di Rumah

Libur Lebaran tidak selalu harus berkunjung ke tempat wisata, daripada berdesak-desakan, beragam kegiatan menyenangkan bisa dilakukan di rumah.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Unpad Tersambar Petir di Gunung, 5 Hal yang Harus Dipertimbangkan saat Berkemah

28 Februari 2024

Mahasiswa Unpad Tersambar Petir di Gunung, 5 Hal yang Harus Dipertimbangkan saat Berkemah

Risiko tersambar petir saat berkemah bisa saja terjadi. Pertimbangkan sejumlah hal ini agar kemping aman dan menyenangkan.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Unpad Tewas Tersambar Petir di Gunung, Ini 5 Tips Hindari Sambaran Petir Saat Kemping

27 Februari 2024

Mahasiswa Unpad Tewas Tersambar Petir di Gunung, Ini 5 Tips Hindari Sambaran Petir Saat Kemping

Naik gunung atau berkemah saat cuaca buruk berisiko tersambar petir.

Baca Selengkapnya