Tianying merupakan kota industri di Cina, yang menempati urutan kedua kota terpolusi di dunia. Limbah timbel dan logam berat lainnya membuat udara di Tianying sangat tersecmar itu. geo.fr
TEMPO.CO, New York - Sebuah laporan terbaru dari badan kesehatan dunia, WHO, menyebutkan polusi udara menyebabkan tujuh juta penduduk dunia meninggal setiap tahun. "Lebih dari separuhnya akibat asap kompor dalam rumah."
Lembaga ini menerangkan polusi udara menyebabkan satu dari delapan orang meninggal dan sekarang menjadi penyebab risiko tunggal dalam kesehatan lingkungan.
"Kita semua harus bernapas, tapi sulit menghindari polusi udara yang begitu keras," ucap Frank Kelly, Direktur Penelitian Lingkungan di King's College London, kepada kantor berita Associated Press, Selasa, 25 Maret 2014.
Salah satu risiko utama pencemaran adalah partikel kecil bisa merasuk jauh ke dalam paru-paru dan menyebabkan iritasi. Para ilmuwan juga menduga bahwa polusi udara kemungkinan bisa menimbulkan peradangan pada jantung sehingga dapat mengakibatkan serangan jantung.
WHO memperkirakan sekitar 4,3 juta orang tewas pada 2012 disebabkan oleh polusi udara di dalam rumah. Menurut lembaga ini, hampir semua orang di Asia memasak menggunakan kayu dan kompor batu bara. "Sekitar 3,7 juta orang meninggal di luar rumah disebabkan polusi udara pada 2012. Hampir 90 persen terjadi di negara sedang berkembang."
Saat ini, agenda yang sedang dilaksanakan yaitu kegiatan review pemantauan kualitas udara dan membangun partisipasi stakeholder dalam peningkatan kualitas udara.
Orang yang memakai bahan bakar biomassa--dari limbah tanaman atau kayu--untuk memasak atau pemanas ruangan memiliki risiko tinggi terkena emfisema--penyakit paru kronis--.
