Stem Cell Diyakini Bisa Memperlambat Penuaan  

Reporter

Editor

Alia fathiyah

Senin, 28 September 2015 13:39 WIB

REUTERS| Julia Baker

TEMPO.CO, Jakarta -Boenjamin Setiawan, seorang dokter dan salah satu pendiri Asosiasi Sel Punca Indonesia (ASPI) mengatakan bahwa semua orang pasti akan tua. Dalam proses menjadi tua, sebagian besar orang akan terserang berbagai penyakit tua atau disebut dengan penyakit degeneratif.

Dalam Seminar Awam Manfaat Stem Cell untuk Memperlambat Penuaan dan Pengobatan Nyeri Lutut pada 26 September 2015 di Gedung Kalbe, ia mengungkapkan, ada cara untuk memperlambat proses penuaan yaitu dengan cara memanfaatkan stem cell atau sel punca.

Menurut Boenjamin Setiawan, stem cell atau sel punca merupakan sel yang bisa memperbanyak dirinya dan mempunyai kemampuan untuk bediferensiasi menjadi banyak sel. "Karena kemampuannya ini, stem cell berpotensi untuk meregenerasi sel yang rusak atau disfungsi dalam berbagai penyakit dan potensial untuk menyembuhkan berbagai penyakit yang sulit disembuhkan," katanya.

"Semua orang akan mengalami degenerasi, dan penyakit degeneratif pertama yang paling sering dialami orang tua adalah penyakit jantung, dan yang nomor dua adalah penyakit otak," ungkapnya. Ia melanjutkan, penyakit-penyakit degeneratif itu tidak ada obatnya sampai sekarang.

Menurutnya stem cell bisa sangat bermanfaat untuk menyembuhkan penyakit-penyakit degeneratif ini karena sel yang sudah tua bisa diregenerasi dengan stem cell ini. "Logikanya, semua penyakit disebabkan oleh degenerasi selnya, jadi misalnya, otak orang tua akan semakin kecil, jadi perlu diregenerasi, salah satunya diberi stem sell, dengan itu maka akan ada kemungkinan regenerasi. Itu kuncinya," ungkap dokter kelahiran Tegal ini.

Ada lima manfaat stem sell ini adalah berusaha memperbaiki sel yang rusak, mengganti sel-sel yang rusak, merehabilitasi jaringan sel yang rusak, meregenerasi sel dan rejuvenasi yakni membuat sel menjadi 'muda' kembali.

Tak hanya penyakit jantung dan penyakit otak, stem cell juga diharapkan bisa dimanfaatkan untuk berbagai penyakit degeneratif lainnya seperti parkinson ataupun penyakit diabetes. Di Indonesia, pemanfaatan stem cell kali ini masih belum menjadi pengobatan standar dan masih dalam penelitian sejak tahun 2005. Namun, ia yakin jika sudah dikembangkan, stem cell memiliki manfaat yang sangat banyak.

DINI TEJA

Berita terkait

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

21 hari lalu

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).

Baca Selengkapnya

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

18 Mei 2022

Kemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja

Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.

Baca Selengkapnya

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

8 Maret 2022

Tips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker

Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

30 Desember 2021

Kenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi

Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.

Baca Selengkapnya

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

20 Desember 2021

Sikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan

Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan

Baca Selengkapnya

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

18 November 2021

Asam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung

Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.

Baca Selengkapnya

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

13 November 2021

Mengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali

Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.

Baca Selengkapnya

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

11 November 2021

Manfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik

Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.

Baca Selengkapnya

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

30 Oktober 2021

Sering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya

Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?

Baca Selengkapnya

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

24 Oktober 2021

5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala

Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.

Baca Selengkapnya