Anak-anak mengenakan tutup kepala yang dibuat dari kulit buah semangka dalam acara "Perang Semangka" di Kota Hangzhou, Cina, 22 Juli 2015. Dalam acara ini, anak-anak mengikuti aneka permainan dengan menggunakan buah semangka. ChinaFotoPress/Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Fitria Amalia Umar Sp KK, M Kes menuturkan pelembap kulit bukan hanya milik orang dewasa, anak-anak pun harus dibiasakan untuk memakainya karena kulit kering dapat terjadi pada anak kecil.
"Faktor genetik dapat membuat anak-anak memiliki kulit kering," kata dokter, yang akrab dipanggil Amel, di Jakarta, Rabu, 7 Oktober 2015.
Beberapa cirinya adalah kulit sensitif, sering alergi, dan mudah terkena penyakit eksem.
Amel mengingatkan orang tua agar menjaga kelembapan kulit anak sejak awal agar penyakit tersebut tidak mudah kambuh. "Jangan sampai kulitnya kering, cari pelembap yang bagus," kata dia.
Bila diajari sejak kecil, setidaknya anak menyadari pentingnya menjaga kesehatan kulit dan kebiasaan itu akan terbawa hingga dewasa. Apalagi, paparan sinar matahari di Indonesia sebagai negara tropis dapat menjadi cikal bakal masalah kulit bila kesehatannya diabaikan.
"Paparan sinar matahari yang terlalu lama tidak baik untuk kulit, dapat membuat kerutan halus, keriput, hingga pigmentasi tidak merata."
