TEMPO.CO, Jakarta- Ada banyak cara mempercantik kulit, baik dengan mengasup penganan yang kaya antioksidan, minum banyak air putih, maupun dengan obat luar seperti krim dan lotion. Nah, kini, ada cara baru yang belakangan kian ngetren. Yakni dengan mengasup beauty drink atau minuman kecantikan. Penggunaan beauty drink didasari fakta bahwa kulit perlu sokongan dari luar untuk meremajakan diri sehingga bisa lebih awet muda.
Kandungannya sendiri beragam, mulai dari kolagen yang dipercaya bisa memperbaiki elastisitas, maupun elektrolit yang kandungannya dibikin mirip NMF (faktor pelembab alami) pada kulit. "Lima elektronik yang terkandung dalam beauty drink adalah natrium, kalium, kalsium, magnesium, lactate," ujar Head of Marketing Pocari Sweat, Daniel Peter, saat ditemui usai acara peluncuran minuman kecantikan Ionessence, di Jakarta, kemarin.
Tak hanya bermanfaat untuk kecantikan, beauty drink yang mengandung elektrolit khusus juga diklaim bisa menghindarkan tubuh dari dehidrasi atau kekurangan cairan. Itu tentu menguntungkan bagi mereka yang tinggal di daerah tropis, karena kulit cenderung lebih mudah dehidrasi dan kering.
"Kulit kering itu membutuhkan moisturizer (pelembab) yang tinggi, agar tidak terlihat cepat tua. Apalagi yang bekerja dalam ruangan ber-AC," kata dokter kecantikan dari Maharis Clinic, Kevin A. Maharis.
Presenter dan aktris Marissa Nasution, misalnya, mengklaim kulitnya jadi lebih lembab setelah sebulan terakhir mengkonsumsi beauty drink yang mengandung elektrolit khusus. Beauty drink itu diminum Marissa sebelum tidur malam. "Padahal dulu saya sering merasa kulit wajah jadi enggak segar setelah semalaman tidur dengan AC. Tapi sekarang malah lebih lembab,” ujarnya.
