TEMPO.CO, Jakarta -Bagi mereka yang berhijab atau berkerudung rasanya perlu mengenal Khimar. Dalam perkembangan busana muslim yang kini semakin memasyarakat di Indonesia Khimar merupakan penutup aurat bagian atas sampai dengan menutup dada. Kerudung jenis ini biasanya dikenakan oleh wanita berbusana syar'i.
Adalah perancang senior Merry Pramono yang menggandeng tiga putrinya, Siriz, Senaz dan Sansa yang meluncurkan Khimar khas berlabel Si.Se.Sa.
"Khimarnya memiliki pola khusus. Potongannya membuat raut wajah wanita gemuk terlihat langsing dan wanita langsing terlihat lebih," kata Senaz saat konferensi pers peragaan busana Syar'i for Urban pada Rabu, 10 Februari 2016 di Dharmawangsa, Jakarta Selatan.
Menurut putri kedua Merry Pramono ini, Khimar merupakan produk yang paling dicari oleh para pelanggan setia Si.Se.Sa.
Siriz, sang kakak ikut menjelaskan bahwa Khimar yang diluncurkan merupakan kerudung dengan warna-warna pastel yang lembut sehingga membuat gaya busana wanita tidak membosankan meski mengenakan busana syar'i.
Tak hanya potongan dan warnanya yang modern, Si.Se.Sa juga menonjolkan kelebihan lainnya yanh tidak dimiliki oleh Khimar lainnya.
"Saat ini kami bekerja sama dengan Swarovski jadi terdapat bling-bling pada Khimarnya. Dan sekarang makin jelas karena berlogo kristal," kata Senaz.
Meski dirancang lebih modern, Senaz melanjutkan, Khimar ini mengikuti pakem-pakem yang berlaku.
"Kita tidak menggunakan bahan tembus pandang. Kalaupun menggunakan sifon, ya sifon akan bertumpuk, tidak menampilkan siluet, potongannya lebar, menutupi dada serta area bagian belakan wanita," kata Salsa yang merupakan putri ketiga Merry ikut menambahkan.
Si.Se.Sa merupakan lini kedua dari Merry Pramono dengan ketiga putrinya Siriz, Senaz, dan Salsa. Khimar ala Si.Se.Sa dibandrol mulai dari Rp 500.000 hingga Rp 1,5 juta.
