Jomblo Menahun? Mungkin Ini Penyebabnya  

Reporter

Selasa, 29 Maret 2016 14:21 WIB

ilustrasi pria menyatakan cinta kepa wanita

TEMPO.CO, Jakarta - Dewasa ini, banyak orang masih single di usia lebih dari 30 tahun. Hal ini dialami baik wanita maupun laki-laki, walau kebanyakan terjadi pada kaum laki-laki.

Pada akhirnya, jika dulu orang belum menikah pada usia 25 tahun dianggap terlalu tua, kini masyarakat mulai menerima fakta bahwa umur 30 tahun belum menikah adalah hal yang wajar.

Ada banyak alasan yang dilontarkan mereka yang single alias jomblo di usianya yang terhitung sudah matang. Pekerjaan, ketidakcocokan, dan alasan lainnya. Ada juga yang memutuskan hidup sendiri hingga usia tua. Meski demikian, keputusan semacam ini masih belum bisa diterima, terutama di Indonesia dengan norma dan adat yang kental.

Berikut ini beberapa alasan mengapa orang sulit mendapatkan jodoh, seperti dilansir dari Timesofindia.com.

1. Tidak sabar

Menunggu dengan sabar atau lebih tepatnya menjalani hubungan dengan sabar hal yang masih sulit dijalani seseorang. Ada alasan mengapa nenek moyang kita dan ulama besar mengatakan berkali-kali bahwa tidak ada sesuatu yang datang mudah. Perlu kesabaran dan pikiran agar bisa memperjuangkan sesuatu.

Jadi, pada saat Anda bertemu seseorang yang menurut Anda cocok menjadi pasangan, jangan mudah menyerah menjalani hubungan dengannya. Bersabarlah. Jalan mungkin tidak mudah, tapi tujuan ke tempat itu akan memberikan hasil yang Anda harapkan selama ini.

2. Mudah menyerah

Masalah terbesar lain mengapa orang sulit menemukan jodoh adalah mudah menyerah. Memang tidak jauh dengan konotasi tidak sabar. Namun, seiring dengan kesabaran, percaya pada diri sendiri, dan tidak mudah menyerah akan membantu Anda melalui hubungan yang baik serta mendapatkan cinta yang diidamkan.

3. Takut komitmen

Alasan berikutnya adalah takut berkomitmen, kemudian takut menjalani hubungan. Banyak yang percaya bahwa hubungan akan mengikat Anda selamanya dalam cengkeraman ikatan pernikahan, anak-anak, dan urusan duniawi lainnya. Takut mengambil risiko hanya akan membuat keadaan lebih buruk, yang membuat Anda takut keluar dari zona nyaman Anda dan berpengaruh terhadap kehidupan profesional.

4. Gaya hidup sibuk

Gaya hidup super sibuk karena tenggat waktu, pekerjaan, dan kegiatan lainnya membuat Anda sulit memikirkan dan menemukan orang yang akan menjadi jodoh. Kesibukan tersebut membuat Anda hampir tidak ada waktu untuk berbaur dengan orang-orang baru selain dari yang sudah dikenal bertahun-tahun lamanya. Akibatnya menjadi benar-benar sulit mengenal orang yang mungkin bisa menjadi pasangan Anda.

5. Takut kehilangan

Meski berpikir bahwa dia mungkin berjodoh dengan Anda, ada ketakutan dalam diri jika dia menolak atau suatu saat akan kehilangan dia. Hal itulah yang membuat Anda super gugup dan takut. Ada perbedaan yang kuat antara apa yang terjadi di kepala dan apa kenyataannya.

Lebih baik berusaha menjalaninya sebelum mengambil kesimpulan lebih jauh, yang membuat Anda sulit bergerak dan melangkah ke depan. Ketakutan dan kekosongan mungkin menghantui Anda pada awalnya, tapi seiring dengan waktu, hal-hal itu akan menyembuhkan. Anda akan bertemu dengan orang yang akan membuat Anda menjadi orang yang lebih baik dan akan mencintai Anda apa adanya.





BISNIS.COM

Berita terkait

Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

51 hari lalu

Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya.

Baca Selengkapnya

The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

2 Oktober 2023

The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

The relationship between President Joko Widodo and Megawati Soekarnoputri is becoming increasingly tense.

Baca Selengkapnya

Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

13 Desember 2022

Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

Situationship adalah kondisi yang menggambarkan hubungan tanpa status. Jika menjalani, siap terima konsekuensinya.

Baca Selengkapnya

Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

7 Agustus 2021

Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

Wajar jika kamu merasa sakit hati karena dikhianati. Tapi sampai batas mana sakit hati itu bersemayam di dalam dirimu?

Baca Selengkapnya

Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

22 Juli 2021

Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

Kita harus menjaga pikiran tetap sehat dan jernih selama pandemi Covid-19. Sebab itu, jangan ambil risiko membangun hubungan yang toxic.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

6 Maret 2021

Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

Menteri Keuangan Sri Mulyani berbicara soal peran perempuan sebagai pemimpin.

Baca Selengkapnya

9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

20 November 2018

9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

Data menyatakan dunia bakal menghadapi ledakan jumlah pria yang lebih banyak daripada wanita. Simak 9 tips agar para pria tidak terlalu lama melajang.

Baca Selengkapnya

Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

14 November 2018

Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

Para Pasangan suami istri perlu memahami kondisi saat hubungan sudah berada di ujung tanduk. Simak beberapa tanda hubungan akan berakhir.

Baca Selengkapnya

Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

30 Juni 2018

Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

Ketika ada teman yang membencimu, jangan berfokus pada kebencian itu. Gunakan sikap teman tadi supaya kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik.

Baca Selengkapnya

Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

5 Juni 2018

Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

Sebagian orang yang mengalami insomnia, pikiran terganggu dan bahkan sistem kekebalan tubuhnya menurun bila putus cinta.

Baca Selengkapnya