Desainer Victoria Beckham keluar dari belakang panggung usai memperagakan koleksi musim dingin 2016 dalam New York Fashion Week, 14 Februari 2016. REUTERS/Andrew Kelly
TEMPO.CO, Cina - Misteri hilangnya paha Victoria Beckham pada salah satu foto yang dimuat majalah Vogue Cina menjadi pembicaraan yang viral pekan ini. Sejumlah orang menuduh "insiden" hilangnya bagian paha Victoria Beckham ini sebagai trik photoshop yang gagal. Editor in Chief Vogue Cina, Angelica Cheung, menampik tudingan itu.
“Itu hanya sebuah ilusi optik karena campuran pencahayaan, bayangan, dan pakaian putih yang dikemas dalam gambar hitam-putih. Sehingga seolah-olah tampak ada kesengajaan,” kata Angelica seperti dikutip dari Dailymail, Selasa, 12 April 2016.
Angelica mengatakan ‘bagian kaki milik Victoria yang hilang’ juga muncul di beberapa foto mentah. Namun Angelica menjelaskan ada dua versi foto yang berbeda, yaitu foto mentah dan foto yang ditampilkan di Vogue Cina.
“Pada file foto mentah cukup banyak yang seperti ini (gambar bagian kaki yang hilang). Namun tahap penyuntingan foto dilakukan oleh para fotografer yang berada di New York, bukan oleh Vogue Cina,” katanya.
Angelica menjelaskan telah meminta keterangan dari fotografer tentang teknik penyuntingan apa saja yang dipakai. Pasalnya, Angelica mengklaim tidak meminta foto tersebut untuk disunting. “Kalaupun harus saya yang menyunting, saya akan membuatnya tampak senatural mungkin,” katanya.
Angelica menambahkan, Vogue Cina tak ambil pusing dengan foto yang membuat heboh tersebut. "Kami memiliki foto yang tidak dipublikasikan. Pada foto-foto tersebut pakaian putihnya sangat jelas terlihat," katanya.
Sebaliknya, Victoria Beckham justru seolah tidak menyadari dengan ‘hilangnya paha’ pada salah satu fotonya. Victoria sempat mengunggah foto hasil pemotretan ke akun Instagram-nya. “Senang dengan pemotretan ini untuk @voguechina edisi Mei,” tulis Victoria dalam keterangan foto.
