TEMPO.CO, Jakarta - Ruam popok adalah hal yang tak mengenakkan baik bagi bayi maupun ibunya. Biasanya, bayi akan rewel karena rasa tak nyaman di area selangkangan dan bokongnya akibat ruam. Jika tak segera diatasi, bisa menjadi gangguan kulit yang meluas areanya.
Biasanya, kulit yang ruam berwarna kemerahan akibat radang. Meski tak berbahaya, sebaiknya ruam segera diatasi. Berikut ini beberapa langkah untuk mengenyahkan salah satu gangguan pada kulit bayi tersebut.
Bebaskan bayi dari popok
Biarkan area sekitar bolong dan selangkangan bayi terpapar udara sesering mungkin. Caranya, tanggalkan popok dan membiarkan bayi tak menggunakan penutup area intim sama sekali. Tapi pastikan untuk meletakkan handuk, selimut, atau kain penyerap di bawahnya, untuk berjaga-jaga agar saat bayi buang air kecil urinenya tak berceceran.
Rendam dalam air hangat
Alih-alih menyeka dan menggosok area popok bayi Anda dengan lap kering saat dia rewel, rendamlah untuk beberapa saat bokong yang terkena ruam dalam air hangat yang dicampur baby wash tak berpewangi. Setelah itu, keringkan dengan handuk yang lembut sampai betul-betul kering.
Jangan gunakan produk bayi mengandung wewangian
Wewangian dapat lebih mengiritasi kulit bayi Anda dan membuat ruam popok memburuk. Jangan menggunakan sembarang krim, gunakan hanya krim kulit yang direkomendasikan oleh dokter anak untuk mengatasinya. Sebaiknya, gunakan krim ini sejak tanda pertama kemerahan muncul di kulit bayi. Segera ke dokter jika ruam popok memburuk dalam beberapa hari.
Pencegahan adalah pengobatan terbaik
Setiap kali mengganti popok, pastikan area bokong bayi bebas dari residu urine dan kotoran. Seka dengan air dan keringkan dengan menepuk-nepuk kain halus secara lembut. Bila perlu, gunakan krim khusus sebagai pelindung terhadap kelembapan yang dapat membantu mencegah ruam.
INDAH P. | TODAY'S PARENT
Berita terkait
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan
42 hari lalu
Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).
Baca SelengkapnyaKemnaker Gelar Workshop Atasi Tantangan Kesehatan Kerja
18 Mei 2022
Banyak perubahan terjadi pada ketenagakerjaan. Perlu penyiapan untuk perlindungan tenaga kerja.
Baca SelengkapnyaTips Mencegah Iritasi Kulit di Belakang Telinga karena Pakai Masker
8 Maret 2022
Potensi peradangan semakin besar apabila seseorang memiliki kulit sensitif dan menggunakan masker dalam waktu yang lama.
Baca SelengkapnyaKenali 6 Penyakit Pembuluh Darah yang Paling Umum Terjadi
30 Desember 2021
Penyakit pembuluh darah adalah gangguan yang mempengaruhi sistem peredaran darah dari dan ke organ tubuh.
Baca SelengkapnyaSikap Skeptis Tinggi, Daewoong Gaet 15 Anak Muda Kreatif Galakkan Info Kesehatan
20 Desember 2021
Banyak masyarakat bersikap skeptis terkait bahaya pandemi Covid-19. Untuk tangani hal itu, Daewoong ajak anak muda galakkan info kesehatan
Baca SelengkapnyaAsam Lambung Naik, Ketahui Posisi Tidur yang Tepat dan Lakukan Diet Asam Lambung
18 November 2021
Beberapa hal yang yang harus diperhatikan penderita gangguan asam lambung adalah posisi tidur dan diet.
Baca SelengkapnyaMengenal Demam Tifoid, Cegah dengan Vaksinasi 3 Tahun Sekali
13 November 2021
Indonesia masih endemi demam tifoid atau dikenal dengan sebutan penyakit tipus atau tipes.
Baca SelengkapnyaManfaat Berjalan Kaki, Membantu Mengurangi Berat Badan Hingga Mood Lebih Baik
11 November 2021
Rutin berjalan kaki setiap hari membantu mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, dan menurunkan berat badan.
Baca SelengkapnyaSering Pakai Semprotan Hidung untuk Mencegah Covid-19, Begini Cara Kerjanya
30 Oktober 2021
Salah satu cara mencegah Covid-19 adalah dengan menyemprotkan cairan khusus ke hidung. Apa kandungan dalam cairan itu dan bagaimana cara kerjanya?
Baca Selengkapnya5 Cara Terhindar dari Sakit Kepala
24 Oktober 2021
Penyebab sakit kepala yang dominan terjadi selama pandemi Covid-19 adalah kelelahan dan kurang tidur.
Baca Selengkapnya