TEMPO.CO, Jakarta - Pilkada 2017 tentu menjadi saat-saat menegangkan bagi sebagian orang. Dalam buku Proyeksi Penduduk Indonesia yang dipublikasikan Bappenas (2013), jumlah penduduk DKI Jakarta 2017 diproyeksikan mencapai lebih dari 10,37 juta jiwa. Jumlah terbesar berada dalam kelompok umur 25 tahun-34 tahun. Artinya kelompok umur itu disebut sebagai young adult (dewasa muda) dan akan menjadi salah satu penentu kemenangan calon gubernur di pilkada DKI Jakarta .
Nah Bagaimana mereka akan memilih pemimpin daerahnya? Generasi muda atau generasi milenial sekarang ini cenderung lebih kritis . Kritis melihat apakah ucapan yang mereka katakan sesuai dengan kondisi di lapangan. Mereka juga sudah mulai kritis melihat data. "Artinya, mereka lebih melihat fakta di lapangan seperti apa," ujar psikologis klinis Ine Aditya. Karena itu, debat cagub pun menjadi hal penting bagi generasi muda untuk melihat bagaimana kesiapan dan kredibilitas calon pemimpin daerah itu.
Disebutkan juga bahwa media sosial juga masih mempengaruhi pilihannya tersebut. Sekarang ini, lanjut Ine, orang-orang lebih banyak melihat dari media sosial untuk melihat kinerja para calon pemimpin itu. Namun tetap saja ada yang masih terpengaruh dengan hal lain, yaitu nilai-nilai dan prinsip, katanya.
Siapa yang akan mereka pilih? Ine menjawab jika dilihat dari tipe kepemimpinannya tentu saja yang demokratis dan yang punya prinsip. Leadership yang diharapkan tentu saja yang melakukan hal-hal dengan benar. Tidak hanya dengan kata-kata saja. "Yang bisa lebih out of the box dan kreatif," ujar Ine.
Tapi, lanjutnya setiap orang memiliki kriteria tersendiri dalam menentukan pilihan. Ada beberapa hal yang mempengaruhi. Yaitu prinsip dan nilai yang mereka anut, karimastik tokoh, keoriginalitas dan kekongkritan dari visi dan misinya, kondisi kerja mereka di lapangan saat ini, kreativitas, kecerdasan, transparansi, dan trackrecordnya.
"Generasi sekarang memang ingin lebih bebas berpendapat . Ingin hal yang baru, ingin sesuatu yang nyata. Bukan yang hanya mengawang-ngawang," katanya.