Antisipasi Banjir Susulan, Begini Cegah Penyakitnya!

Reporter

Kamis, 23 Februari 2017 09:00 WIB

Ilustrasi banjir Jakarta. TEMPO/Ary Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta -Di saat musim hujan, bahkan menimbulkan banjir, kesehatan adalah hal paling utama yang harus diperhatikan. Jika Anda sehat, tentu dapat melakukan aktivitas dengan baik. (Baca :Netizen: Buku Ini Kontroversi, Menyesatkan dan Usut Tuntas!)

Lalu, bagaimana menjaga tubuh tetap sehat dan terhindar dari penyakit di musim ini? Dokter Spesialis Penyakit Dalam dari Departemen Ilmu Panyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Dr Ari Fahrial Syam, memberikan tips agar Anda dapat mengantisipasi penyakit pasca banjir.

Pertama, Anda harus memastikan untuk selalu menkonsumsi makanan dan minuman yang higienis. Perhatikan kadaluarsa dari makanan yang dikonsumsi baik makanan jadi maupun makanan yang dibuat sendiri.

"Kedua, usahakan makanan yang Anda konsumsi dalam keadaan fresh," kata Ari yang menjadi Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Jaya, kepada Tempo, Rabu, 22 Februari 2017.(Baca :Mengenal Restoran Khas Korea Utara di Utara Jakarta)

Ketiga, cuci tangan pakai sabun atau hand antiseptic, untuk menghindari infeksi usus. Menurut Ari, Anak-anak harus diajari untuk selalu cuci tangan pakai sabun. "Tentu orang dewasa harus memberi contoh kapan dan bagaimana mencuci tangan dengan baik," ujar Ari yang juga menjadi Ketua Umum PB Perhimpunan Gastrointestinal Indonesia (PEGI).

Keempat, kebersihan lingkungan harus selalu terjaga dan segera bersihkan lokasi pasca banjir dengan menggunakan antiseptik. "Tetap memperhatikan pelindung diri bagi orang yang bertugas membersihkan kotoran, khususnya lumpur pasca banjir," kata dokter yang mendapatkan Fellow dari American Colleague of Physician ini.
Ari menjelaskan, lelindung diri meliputi masker, sarung tangan, dan memakai sepatu boot. "Hindari luka yang dapat berpotensi masuknya kuman."(Baca :Bugar Tanpa Olahraga Khusus? Begini Rahasia Happy Salma)

Kelima, untuk anak-anak dan orang tua agar diberikan suplemen yang berisi multivitamin dan mineral. "Apabila terjadi keterbatasan makanan dan minuman, dengan zat gizi yang lengkap dapat dikonsumsi sehari-hari," ujar Wakil Ketua PB Perhimpunan Gastroenterologi Indonesia ini.

Keenam, menyediakan obat-obatan sederhana, seperti obat penurun panas, obat anti diare, obat sakit kepala dan oralit. "Terakhir, Anda hatus mencegah anak-anak agar tidak bermain-main di air banjir, karena potensi gangguan kesehatan maupun risiko terbawa arus atau tenggelam pada air banjir," kata Ari.

AFRILIA SURYANIS

Baca Juga:Anda Sibuk?Jangan Abaikan Minum Air Putih, Ini Manfaatnya!

Berita terkait

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

11 jam lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

3 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

5 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

7 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

7 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

7 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

8 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

8 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

8 hari lalu

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

Kementerian Kesehatan membantu warga terdampak Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara dengan penyediaan masker.

Baca Selengkapnya