Makanan dan Hirupan, jadi Pemicu Alergi pada Anak

Reporter

Kamis, 6 April 2017 14:50 WIB

Ilustrasi anak alergi. fearlessparent.org

TEMPO.CO, Jakarta -Dokter Spesialis Anak Konsultan Alergi dan Imunologi Anak Profesor Budi Setiabudiawan, mengatakan alergi adalah respon sistem imun yang tidak normal. "Jadi, kenalilah bahan yang sebenarnya tidak berbahaya bagi orang lain, seperti contohnya udang," kata Budi dalam konferensi pers 'Bunda Tanggap Alergi dengan 3K' di Jakarta, Rabu, 5 April 2017.


Baca:Anak Alergi Susu Sapi Rentan Alami Stres dan Cemas Berlebih


Menurut Budi, faktor pemicu alergi atau alergen dibagi menjadi dua, yakni hirupan dan makanan. "Alergen ini merupakan pencetus alergi. Pencetus alergi dapat berupa makanan dan sesuatu yang terhirup," ujarnya.

Budi menjelaskan, makanan yang memicu terjadinya alergi adalah telur, susu sapi, kacang kedelai, kacang tanah, kacang pohon, makanan laut, gandum, dan ikan. "Tapi, paling banyak alergi telur, susu sapi, kemudian makan laut atau seafood," ujar Budi.


Adapun hirupan yang membuat alergi adalah tungau debu rumah, serbuk sari tanaman, kecoak, serpihan kulit binatang, dan jamur kapang. "Tungau paling sering terjadi, karena kita tidak bisa melihatnya dengan jelas".

Menurut Budi, sumber tungau ada di karpet, sofa, boneka berbulu, dan buku-buku atau koran. "Makanya jangan meletakan buku-buku atau koran di tempat terbuka, karena anak bisa menghirup tungau karena biasanya kan, berdebu," ujar Budi.

AFRILIA SURYANIS
Baca Juga:
1 dari 10 Kehamilan Terpapar Zika, Beresiko Sebabkan Bayi Cacat
Singkirkan Kantuk Siang Hari dengan Lampu Warna Biru



Advertising
Advertising




Berita terkait

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

3 jam lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

2 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

4 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

7 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

8 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

8 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

9 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

9 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

9 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya